Showing posts sorted by date for query malam-jumat. Sort by relevance Show all posts
Showing posts sorted by date for query malam-jumat. Sort by relevance Show all posts

Sunah Berafiliasi Tubuh Di Malam Jumat Atau Jumat Pagi?

Kumpulan Doa Islami - Malam Jumat, tidak dimana, selalu identik dengan jima, bagi mereka yang sudah menikah. Jima bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan biologis semata. Dalam Islam, jima di malam jum’at berdasarkan hukumnya sunah. Karena pada malam Jumat yaitu Sunah Rasul Saw. Bahkan, Ada yang menghubungkan dengan keutamaan ibarat membunuh kaum Yahudi.

Menurut penelitian, tingkat energi kortisol alami yang merangsang hormon seks berada di klimaks yaitu pada hari Kamis. Karena hormon seks testosteron pada laki-laki dan estrogen pada perempuan lima kali lebih tinggi daripada hari biasanya.

Jima yang berlangsung memuaskan memang memperlihatkan manfaat bagi kesehatan tubuh dan jiwa, Seperti mengurangi tingkat stres tanggapan kegiatan sehari-hari dan penuaan dini. Sebaliknya, jima yang tidak memuaskan justru menjadikan efek jelek bagi kesehatan.

Di kalangan awam, terjadi pemahamann bahwa pada malam Jum’at itu disunnahkan. Bahkan inilah yang dipraktikkan. Memang ada hadits yang barangkali jadi dalil, namun ada pemahaman yang kurang sempurna yang dipahami oleh mereka.

Dari Aus bin Aus, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang mandi pada hari Jum’at dengan mencuci kepala dan anggota tubuh lainnya, kemudian ia pergi di awal waktu atau ia pergi dan mendapati khutbah pertama, kemudian ia mendekat pada imam, mendengar khutbah serta diam, maka setiap langkah kakinya terhitung ibarat puasa dan shalat setahun.” (HR. Tirmidzi no. 496).

Ada ulama yang menafsirkan maksud hadits penyebutan mandi dengan ghosala bermakna mencuci kepala, sedangkan ightasala berarti mencuci anggota tubuh lainnya. Demikian disebutkan dalam Tuhfatul Ahwadzi, 3: 3. Bahkan inilah makna yang lebih tepat.

Ada tafsiran lain mengenai makna mandi dalam hadits di atas. Sebagaimana kata Ibnul Qayyim dalam Zaadul Ma’ad. Imam Ahmad berkata, makna ghossala yaitu menyetubuhi istri. Demikian ditafsirkan pula oleh Waki’.

Namun kalau kita lihat tekstual hadits di atas, yang dimaksud korelasi intim yaitu pada pagi hari pada hari Jum’at, bukan pada malam harinya. Sebagaimana hal ini dipahami oleh para ulama dan mereka tidak memahaminya pada malam Jum’at.

As Suyuthi dalam Tanwirul Hawalik dan dia menguatkan hadits tersebut berkata: Apakah kalian lemas menyetubuhi istri kalian pada setiap hari Jum’at (artinya bukan di malam hari, -pen)? Karena menyetubuhi dikala itu menerima dua pahala: (1) pahala mandi Jum’at, (2) pahala menimbulkan istri mandi (karena disetubuhi). Yaitu hadits yang dimaksud dikeluarkan oleh Al Baihaqi dalam Syu’abul Iman dari hadits Abu Hurairah.

Dan sah-sah saja bila mandi Jum’at digabungkan dengan mandi junub. Imam Nawawi rahimahullah menjelaskan, “Jika seseorang meniatkan mandi junub dan mandi Jum’at sekaligus, maka maksud tersebut dibolehkan.” (Al Majmu’, 1: 326)

Intinya, bahwasanya pemahaman kurang sempurna yang tersebar di masyarakat awam. Yang tepat, yang dianjurkan yaitu korelasi intim pada pagi hari ketika mau berangkat Jumatan, bukan di malam hari. Tentang anjurannya pun masih diperselisihkan oleh para ulama alasannya yaitu tafsiran yang berbeda dari mereka mengenai hadits di atas.

Pengertian Dan Manfaat Puasa Ramadhan Secara Bahasa Lengkap Dalilnya

Pengertian Puasa Ramadhan Secara Bahasa Lengkap Dalilnya - Salam sejahtra selalu untuk para pembaca setia di mana pun berada, ibarat biasa kita saling mengembangkan dan saling menyapa sesama umtat Islam, sehubungan kita di perintahkan oleh Alloh SWT untuk saling nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.

Dengan demikian kami di sini akan mengembangkan sekilas kajian aturan Islam mengenai makna atau pengertian puasa baik itu puasa wajib, puasa ganti, puasa nadzar maupun puasa sunat secara bahasa dan di lengkapi dengan dalilnya serta hikmahnya ter utama untuk bawah umur yang masih berguru untuk menjalankan ibadah puasa supaya kita tau percis arti puasa berdasarkan bahasa dan istilah dan tujuan serta hikmahnya.

Alasan penting mengetahui pengertian puasa ramadhan supaya kita dalam melakukan puasa itu syah berdasarkan aturan fatwa Islam serta sanggup mendapat fahala/ganjaran dari Alloh SWT, alasannya ada yang melakukan puasa hanya yang di dapatkannya yaitu lapar dan dahaga sedangkan mereka tidak mendapat fahala dari Alloh SWT, baik kita mulai dari pada pengertian puasa ibarat di bawah ini:

Pengertian Puasa Ramadhan Secara Bahasa Lengkap  Dalilnya Pengertian Dan Manfaat Puasa Ramadhan Secara Bahasa Lengkap  Dalilnya

1. Pengertia Puasa
Puasa itu mempunyai dua makna/pengertian, pertama pengertian puasa secara bahasa yaitu: menaha diri dari mengembangkan macam perkara, ibarat makan, minum, berbicara kotor, bermusuhan dari seruan nafsu dan sahwat yang ada pada diri kita.

Kedua pengertian puasa secara istilah aturan syara' yaitu: menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkan puasa ibarat makan minum dan lain sebagainya dari muali terbitnya fajar hingga terbenam matahari, dengan dalil Al-qur’an surat Al-Baqoroh ayat 187;

أُحِلَّ لَكُمْ لَيْلَةَ الصِّيَامِ الرَّفَثُ إِلَىٰ نِسَائِكُمْ ۚ هُنَّ لِبَاسٌ لَكُمْ وَأَنْتُمْ لِبَاسٌ لَهُنَّ ۗ عَلِمَ اللَّهُ أَنَّكُمْ كُنْتُمْ تَخْتَانُونَ أَنْفُسَكُمْ فَتَابَ عَلَيْكُمْ وَعَفَا عَنْكُمْ ۖ فَالْآنَ بَاشِرُوهُنَّ وَابْتَغُوا مَا كَتَبَ اللَّهُ لَكُمْ ۚ وَكُلُوا وَاشْرَبُوا حَتَّىٰ يَتَبَيَّنَ لَكُمُ الْخَيْطُ الْأَبْيَضُ مِنَ الْخَيْطِ الْأَسْوَدِ مِنَ الْفَجْرِ ۖ ثُمَّ أَتِمُّوا الصِّيَامَ إِلَى اللَّيْلِ ۚ وَلَا تُبَاشِرُوهُنَّ وَأَنْتُمْ عَاكِفُونَ فِي الْمَسَاجِدِ ۗ تِلْكَ حُدُودُ اللَّهِ فَلَا تَقْرَبُوهَا ۗ كَذَٰلِكَ يُبَيِّنُ اللَّهُ آيَاتِهِ لِلنَّاسِ لَعَلَّهُمْ يَتَّقُونَ


Artinya: Dihalalkan bagi kau pada malam hari Ramadan bercampur dengan isteri-isteri kamu; mereka yaitu pakaian bagimu, dan kamupun yaitu pakaian bagi mereka. Allah mengetahui bekerjsama kau tidak sanggup menahan nafsumu, alasannya itu Allah mengampuni kau dan memberi maaf kepadamu. Maka kini campurilah mereka dan ikutilah apa yang telah ditetapkan Allah untukmu, dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar. Kemudian sempurnakanlah puasa itu hingga (datang) malam, (tetapi) janganlah kau campuri mereka itu, sedang kau beri'tikaf dalam mesjid. Itulah larangan Allah, maka janganlah kau mendekatinya. Demikianlah Allah menunjukan ayat-ayat-Nya kepada manusia, supaya mereka bertakwa.

2. Hukum puasa
Puasa terdiri dari beberapa aturan diantaranya:
1. Hukum wajib terdiri dari : puasa ramadhan, puasa pengganti, kafarat dan nadzar
2. Hukum sunnah terdiri dari : puasa senin kamis, syawal, dzulhijjah, muharam dls.
3. Hukum makruh terdiri dari puasa yang dikhususkan pada hari jumat dan sabtu.
4. Hukum haram sepert puasa hari raya idul fitri dan hari raya idul adha.

Al-Qur’an surah Al-Baqarah ayat 183 :

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ (١٨٣)


Artinya: Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kau berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kau biar kau bertakwa.

بُنِيَ الْإِسْلَامُ عَلَى خَمْسٍ، شَهَادَةِ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ، وَأَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ الله، وَإِقَامِ الصَّلَاةِ، وَإِيتَاءِ الزَّكَاةِ، وَصَوْمِ رَمَضَانَ، وَحَجِّ الْبَيْتِ


“Islam dibangun di atas lima rukun: Syahadat Laa ilaaha illallaah dan Muhammad Rasulullah, menegakkan sholat, menunaikan zakat, berpuasa Ramadhan dan berhaji ke baitullah.” [HR. Al-Bukhari dan Muslim dari Ibnu Umar radhiyallahu’anhuma, dan lafaz ini milik Muslim]

3. Syarat syah puasa
-Islam
-Berakal
-Suci dari haid dan nifas
-Faham atas waktu-waktu yang sanggup melakukan puasa

4. Syarat wajib puasa
-Beragama Islam
-Baligh dan berakal
-Mampuh Untuk melakukan puasa ( ada kekuatan )
-Dalam eadan sehat
-tidak dalam bepergian (mukim)

5. Rukun Puasa
- Niat pada waktu malam untuk tiap-tiap hari dalam puasa wajib
-Meninggalkan segala yang membatalkan puasa Tau dalam keadaan puasa
-Orang yang berpuasanya

Lafadz/Bacaan Niat Puasa Ramadhan

نـَوَيْتُ صَوْمَ غـَدٍ عَـنْ ا َدَاءِ فـَرْضِ شـَهْرِ رَمـَضَانَ هـَذِهِ السَّـنـَةِ لِلـّهِ تـَعَالىَ


Nawaitu saumagadin an’adai fardi syahri ramadhana hadzihissanati lillahita’ala.
Artinya: “Aku niat berpuasa esok hari untuk menunaikan fardhu pada bulan Ramadhan tahun ini alasannya Allah Taala”

6. Hal (perkara) Yang Dapat Membatalkan Puasa
-. Makan dan minum juga memasukan segala sesuatu kedalam lubang
-. Jima’
-. Mengeluarkan mani dengan sengaja
-. Muntah disengaja
-. Haid, nifas dan melahirkan
-. Memasukkan Jarum suntik bertujuan untuk mengenyangkan
-. Gila (hilang akal)
-. Murtad (keluar dari Islam)
Demikian yang sanggup kami sajikan pengertian puasa ramadhan secara bahasa lengkap dalilnya, begitu juga kami telah menyajikan tata cara niat sholat tarawih, niat puasa ramadhan, idul fitri pengertian puasa nadzar, pengertian taharah, pengertian puasa ramadhan dan dalilnya, jelaskan pengertian puasa ramadhan, artikel puasa ramadhan, bagaimana aturan puasa bagi orang yang sudah sangat tua, pengertian puasa nadzar dan puasa kafarat, tata cara puasa ramadhan, pengertian puasa kafarat dan masih banyak lagi yang lainnya, semoga dengan adanya artikel kami ini sanggup bermanfaat bagi kita semua.

Contoh Khutbah Jumat Singkat Pengertian Dogma Kepada Qadha Dan Qadar

Khutbah Jumat Singkat Iman Kepada Qada dan Qadar - Kini kita tengah berada di hari Jum’at yang mana hari jum'at itu yakni merupakan hari yang sangat istimewa bagi umat Islam, alasannya pada hari itu dan malamnya memiliki banyak fadilah- fadilah ( keutamaan) yang Alloh telah anugrahkan kepada ummat Nabi Muhammad SAW sehingga bila mana umat islam melakukan ibadah baik secara mahdhoh maupun goer mahdhoh akan mendapatkan fahala yang amat besar.

Maka untuk itu supaya kita sanggup lebih memahami dan menjiwai arti dari pada Qadha dan Qadar yang telah Alloh pastikan bagi kita semua dalam menjalani kehidupan ini, maka kami di sini akan membuatkan ilmu mengenai Iman kepada Qada dan Qadar yang dijadikan tema dalam khutbah jumat, guna supaya semua jamaah tau benar pengertian dari pada Qadha dan Qadar itu menyerupai yang akan kami bahas di sini.

Maka oleh alasannya itu mari kita sambut kedatangan malam hari jum'at dengan memperbanyak amalan-amalan, menyerupai memperbanyak sholawat nabi menyerupai dalam melakukan sholat jenazah, baca al-Qur'an dan amalan-amalan yang lainnya, dengan diiringi hati yang ikhlas, tawadhu sehingga kita sanggup mendapatkan segala apa adanya yang Alloh telah tentukan dan diberikan kepada kita semua, dalam arti kita mendapatkan atas qadha dan qadarnya Alloh SWT.

Khutbah Jumat Singkat Iman Kepada Qada dan Qadar Contoh Khutbah Jumat Singkat Pengertian Iman Kepada Qadha dan Qadar

 إِنّ الْحَمْدَ ِللهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَسَيّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ
أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلهَ إِلاّ اللهُ وَأَشْهَدُ أَنّ مُحَمّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ
اَللهُمّ صَلّ وَسَلّمْ عَلى مُحَمّدٍ وَعَلى آلِهِ وِأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدّيْن
يَاأَيّهَا الّذَيْنَ آمَنُوْا اتّقُوا اللهَ حَقّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنّ إِلاّ وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ
يَاأَيّهَا النَاسُ اتّقُوْا رَبّكُمُ الّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ نَفْسٍ وَاحِدَةٍ وَخَلَقَ مِنْهَا زَوْجَهَا وَبَثّ مِنْهُمَا رِجَالاً كَثِيْرًا وَنِسَاءً وَاتّقُوا اللهَ الَذِي تَسَاءَلُوْنَ بِهِ وَاْلأَرْحَام َ إِنّ اللهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيْبًا
يَاأَيّهَا الّذِيْنَ آمَنُوْا اتّقُوا اللهَ وَقُوْلُوْا قَوْلاً سَدِيْدًا يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْلَكُمْ ذُنُوْبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ اللهَ وَرَسُوْلَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيْمًا، أَمّا بَعْدُ

Kaum Muslimin Rahimakumullah,
Puji syukur urang sami-sami panjatkeun ka hadirat Alloh SWT anu tos senantiasa maparinan mangpirang-pirang nikmat anu teu kaetang seueurna. Nikmat anu terus-terus teu aya putus ka satiap makhlukna. Diantawisna berupa kasehatan, rezeki sareng umur, sahingga urang masih keneh dipaparinan kasempetan kanggo ngalaksanakeun kawajiban sholat Jumat anu Mulia dinten iyeu.

Sholawat sinareng salam mugia salamina tetep dilimpahkeun ka jungjunan urang sadayana, Kangjeng Nabi Muhammad SAW, oge ka kulawargina, ka para sahabatna, sareng ka sadaya ummatna anu taat jeung cinta ka Alloh sareng rosulna dugikeun ka simpulan zaman.

Kaum Muslimin Rahimakumullah,
Iman kana Taqdir, sae atanapi awon eta mangrupikeun aturan anu wajib ka satiap jalma mu'min. Henteu aya karaguan sanajan saeutik dina hate, kusabab saeutik karaguan eta bakal ngajadikeun jalma jadi kafir.

الإِيْمَانُ أَنْ تُؤْمِنَ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ وَتُؤْمِنَ بِالْقَدَرِ خَيْرِهِ وَشَرِّهِ . رواه مسلم

Iman ialah bila kau beriman kepada Allah, kepada para malaikat-Nya, kepada kitab-kitab-Nya, kepada para rasul-Nya, kepada hari alam abadi dan bila kau beriman kepada takdir, yang baik maupun yang buruk” (HR. Muslim secara ringkas)

Syaikh Abdur Rahman bin Hasan Aalu asy Syaikh, nerangkan, “ Dina hadits diluhur tadi aya hiji kasus anu ngajelaskeun yen doktrin kana Taqdir mangrupikeun salah sahiji rukun doktrin anu kagenep. Sing saha jalma anu henteu percaya kana Taqdir, maka eta jalma geus ingkar kana salah sahiji rukun agama. Kedudukan jalma menyerupai kitu disebutkan oleh Allah dalam firman-Nya:

أَفَتُؤْمِنُوْنَ بِبَعْضِ الْكِتَابِ وَتَكْفُرُوْنَ بِبَعْضٍ

“Apakah kau beriman kepada sebagian al Kitab dan kafir kepada sebagian yang lain?”. (QS. Al-Baqarah: 85).

عَنْ ابْنِ الدَّيْلَمِيِّ قَالَ : أَتَيْتُ أُبَيَّ بْنَ كَعْبٍ فَقُلْتُ لَهُ : وَقَعَ فِي نَفْسِي شَيْءٌ مِنْ الْقَدَرِ فَحَدِّثْنِي بِشَيْءٍ لَعَلَّ اللَّهَ أَنْ يُذْهِبَهُ مِنْ قَلْبِي

 “Dari Ibnu ad Dailami (seorang tabi’i), ia berkata : Saya tiba kepada Ubay bin Ka’ab, kemudian saya berkata kepada beliau: ‘Dalam diriku terjadi penyakit ragu terhadap takdir. Ceritakanlah kepadaku sesuatu yang dengannya Allah akan melenyapkan keraguan itu dari dalam hatiku’.

قَالَ : لَوْ أَنَّ اللَّهَ عَذَّبَ أَهْلَ سَمَاوَاتِهِ وَأَهْلَ أَرْضِهِ عَذَّبَهُمْ وَهُوَ غَيْرُ ظَالِمٍ لَهُمْ وَلَوْ رَحِمَهُمْ كَانَتْ رَحْمَتُهُ خَيْرًا لَهُمْ مِنْ أَعْمَالِهِمْ،

 Ubay menjawab: “Kalaulah Allah menyiksa seluruh penghuni langit dan penghuni bumiNya, maka Allah menyiksa mereka bukan alasannya zalim kepada mereka. Dan kalaulah Allah memperlihatkan rahmat kepada mereka semuanya, maka rahmat Allah jauh lebih baik dari semua amal mereka.

وَلَوْ أَنْفَقْتَ مِثْلَ أُحُدٍ ذَهَبًا فِي سَبِيلِ اللَّهِ مَا قَبِلَهُ اللَّهُ مِنْكَ حَتَّى تُؤْمِنَ بِالْقَدَرِ، وَتَعْلَمَ أَنَّ مَا أَصَابَكَ لَمْ يَكُنْ لِيُخْطِئَكَ وَأَنَّ مَا أَخْطَأَكَ لَمْ يَكُنْ لِيُصِيبَكَ، وَلَوْ مُتَّ عَلَى غَيْرِ هَذَا لَدَخَلْتَ النَّارَ

Andaikata engkau beramal dengan emas sebesar gunung Uhud di jalan Allah, pasti Allah tidak akan mendapatkan infakmu sebelum engkau beriman kepada takdir dan memahami bahwa apa yang menimpamu pasti tidak akan meleset darimu, sedangkan apa yang meleset darimu pasti tidak akan menimpamu. Bila engkau mati tidak menurut doktrin kepada takdir ini, pasti engkau masuk ke dalam neraka”. (Hadits dikeluarkan oleh Abu Dawud).

Syaikh Abdur Rahman bin Hasan Aalu asy Syaikh ngajelaskeun: Sadayana tina hadits iyeu ngandung bahaya anu keras keur saha wae jalma anu henteu doktrin kana taqdir. Hadits-hadits tadi mangrupikeun hujjah keur jalma anu nolak kana taqdir ti kelompok mu'tazilah jeung kelompok anu lainna. sedengkeun diantara pemahaman anu dianut ku kelompok mu'tazilah, maranehanana ngabogaan kayakinan yen henteu aya taqdir mangrupakeun dosa jeung kamaksiatan anu kacida gedena.

قَالَ عُبَادَةُ بْنُ الصَّامِتِ لِابْنِهِ يَا بُنَيَّ إِنَّكَ لَنْ تَجِدَ طَعْمَ حَقِيقَةِ الْإِيمَانِ حَتَّى تَعْلَمَ أَنَّ مَا أَصَابَكَ لَمْ يَكُنْ لِيُخْطِئَكَ وَمَا أَخْطَأَكَ لَمْ يَكُنْ لِيُصِيبَكَ ؛ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ : “إِنَّ أَوَّلَ مَا خَلَقَ اللَّهُ الْقَلَمُ فَقَالَ لَهُ اكْتُبْ قَالَ رَبِّ وَمَاذَا أَكْتُبُ قَالَ اكْتُبْ مَقَادِيرَ كُلِّ شَيْءٍ حَتَّى تَقُومَ السَّاعَةُ

 “Ubadah bin Shamit berkata kepada anaknya: “Wahai anakku, sesungguhnya engkau tidak akan mendapatkan rasa hakikat doktrin sebelum engkau memahami bahwa apa yang menimpamu pasti tidak akan meleset darimu, dan apa yang meleset darimu pasti tidak akan menimpamu. Aku mendengar Rasulullah n bersabda : “Sesungguhnya, pertama-tama yang Allah ciptakan yakni pena (al Qalam). Lalu Allah berfirman kepadanya,’Tulislah!!’. Pena menjawab,’Ya Rabbi, apa yang harus saya tulis?’ Allah berfirman,’Tulislah segenap ketetapan takdir bagi segala sesuatu hingga hari kiamat’.

يَا بُنَيَّ إِنِّي سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ : “مَنْ مَاتَ عَلَى غَيْرِ هَذَا فَلَيْسَ مِنِّي” أخرجه أبو داود

(Ubadah melanjutkan perkataannya:) Wahai anakku, sesungguhnya saya mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang mati tidak atas dasar (beriman kepada takdir) ini, maka ia tdak termasuk golonganku” (HR. Abu Dawud).

Tapi dina mengimani kana katetapan Alloh SWT, urang oge kedah Iman secara bener, Supaya henteu terperangkap kana golongan anu henteu percaya jeung anu ragu-ragu

Kaum muslimin rahimakumullah
Ibnu Taimiyah rahimahullah ngajelaskan: Iman kepada takdir mencakup dua peringkat iman. Masing-masing peringkat mencakup dua bentuk keimanan. Pertama : Iman yen Allah Subhanahu wa Ta’ala Maha Uninga kana naon rupi anu dilakukeun ku satiap jalmi, kalayan Ilmu-Na, jeung sifat azali, jeung Abadi. Alloh Maha Uninga kana kaayaan satiap makhlukna boh dina kataatan, nyakitu deui kamaksiatan, boh dina rezeki, nyakitu deui dina azal. Saterasna Alloh nuliskeun satiap taqdir makhlukna dilebet Lauh Mahfudh. Saterasna Syaikhul Islam rahimahullah membawakan dalil-dalilnya. Di antaranya hadits berikut:

إِنَّ أَوَّلَ مَا خَلَقَ اللَّهُ الْقَلَمُ فَقَالَ لَهُ اكْتُبْ قَالَ رَبِّ وَمَاذَا أَكْتُبُ قَالَ اكْتُبْ مَقَادِيرَ كُلِّ شَيْءٍ حَتَّى تَقُومَ السَّاعَةُ

“Sesungguhnya pertama-tama yang Allah ciptakan yakni pena (al Qalam). Lalu Allah berfirman kepadanya ‘Tulislah!!’ Pena menjawab,’Ya Rabbi, apa yang harus saya tulis?’. Allah berfirman,’Tulislah segenap ketetapan takdir bagi segala sesuatu hingga hari kiamat!”. (HR. Abu Dawud). oge firman Allah Subhanahu wa Ta’ala.

أَلَمْ تَعْلَمْ أَنَّ اللهَ يَعْلَمُ مَا فِى السَّمَاءِ وَالأَرْضِ، إِنَّ ذَلِكَ فِى كِتاَبٍ، إِنَّ ذَلِكَ عَلَى اللهِ يَسِيْرٌ

“Apakah kau tidak mengetahui bahwa sesungguhnya Allah mengetahui apa saja yang ada di langit dan di bumi?; bergotong-royong yang demikian itu tertulis dalam sebuah kitab (Lauh Mahfuzh). Sesungguhnya yang demikian itu amat gampang bagi Allah”. (QS. Al Hajj: 70).

مَا أَصَابَ مِنْ مُصِيْبَةٍ فِى الأَرْضِ وَلاَ فِى أَنْفُسِكُمْ إِلاَّ فِى كِتَابٍ مِنْ قَبْلِ أَنْ نَبْرَأَهَا، إِنَّ ذَلِكَ عَلَى اللهِ يَسِيْرٌ

 “Tiada suatu bencanapun yang menimpa di bumi dan tidak pula pada dirimu sendiri melainkan telah tertulis pada kitab (Lauh Mahfuzh) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu yakni gampang bagi Allah”.(QS. Al Hadid: 22)

Saterasna Syaikhul Islam rahimahullah melanjutkan penjelasannya: Kadua Iman kana ayana kehendak sareng kekuasaan Allah anu pasti bakal terjadi jeung mencakup sagalana. Hartosna urang Iman kana naon rupi anu ku Alloh dikeresakeun pasti bakal terjadi. Jeung urang percaya bahwa satiap gerakan anu berlangsung dibumi jeung dilangit, nyakitu deui anu bakal terjadi dilangit sareng dibumi, eta sadayana aya dina kakawasaan Alloh. Jeung urang kudu Iman bahwa sagala rupa anu aya dibumi jeung dilangit, eta sadayana ciptaan Alloh.

Dari klarifikasi syaikhul Islam rahimahullah di atas, sesungguhnya sanggup disimpulkan, bahwa dalam memahami dan mengimani takdir, sebagaimana dikemukakan oleh para ulama Ahlu Sunnah wal Jama’ah, harus mencakup keimanan terhadap empat perkara.

Pertama: Beriman kepada ilmu Allah yang mencakup segala zaman dan tempat. Artinya, harus mengimani bahwa Allah Maha mengetahui segala sesuatu, di mana dan kapanpun, baik yang ada maupun yang tidak adaTermasuk mengetahui amal-amal perbuaan makhluk, baik berupa ketaatan-ketaatan maupun kemaksiatan kemaksiatan. Begitu juga wacana rezeki, janjkematian maupun lain-lainnya.

Kedua: Pada dikala yang sama harus beriman pula bahwa Allah menuliskan segala sesuatu yang telah diketahuiNya di Lauh Mahfuzh sebagai ketetapan takdirNya. Ketetapan takdir ini terjadi limapuluh ribu tahun sebelum Allah membuat langit-langit dan bumi.

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَمْرِو بْنِ الْعَاصِ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ كَتَبَ اللَّهُ مَقَادِيرَ الْخَلَائِقِ قَبْلَ أَنْ يَخْلُقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ بِخَمْسِينَ أَلْفَ سَنَةٍ قَالَ وَعَرْشُهُ عَلَى الْمَاءِ. رواه مسلم

“Dari Abdullah bin Amr bin al ‘Ash, ia berkata : Saya mendengar Rasulullah n bersabda : “Allah telah menuliskan ketetapan segenap takdir bagi segenap makhluk, sebelum Allah membuat langit-langit dan bumi dengan jarak limapuluh ribu tahun”. Beliau bersabda: “Sedangkan ‘arsyNya berada di atas air”. (HR. Muslim).

Ketiga: Beriman kepada kehendak (masyi’ah) Allah. Apa saja yang Allah kehendaki, pasti terjadi; dan apa saja yang Allah tidak kehendaki, pasti tidak terjadi.

Keempat: Beriman bahwa Allah Maha mencipta. Artinya, apa saja yang Allah kehendaki adanya, baik benda maupun gerakan benda, maka Allah pasti akan membuat dan mengadakannya. Keempat kasus di atas harus diimani dan difahami sebagai satu kesatuan yang tidak sanggup di pisah-pisahkan, alasannya keempatnya tidak saling bertentangan satu sama lain.

Hadirin kaum muslimin rohimakumulloh,
Rupina sakieu anu tiasa kadugiken dina mas'alah ngenaan Iman kana qada mudah-mudahan bea urang sadayana tiasa ngamalkennana supados kengeng kabahagiaan dun'ya rawuh akherat.

بارَكَ الله لِيْ وَلَكُمْ فِي الْقُرْآنِ الْكَرِيْمِ، وَنَفَعَنِيْ وَإِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ الْآيَاتِ وَالذِّكْرِ الْحَكِيْمِ. أَقُوْلُ قَوْلِيْ هذا وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ لِيْ وَلَكُمْ وَلِسَائِرِ الْمُسْلِمِيْنَ مِنْ كُلِّ ذَنْبٍ، فَاسْتَغْفِرُوْهُ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ

Itulah yang sanggup Saya sampaikan lewat Medsos ini mengenai pola khutbah jum'at singkat doktrin kepada qadha dan qadar, supaya dengan adanya artikel ini sanggup membawa manfaat bagi kita semua.Amiiiin. Baca juga pola teks khutbah jumat bulan dzulhijjah, khutbah 'Idul Fitri edisi terbaru 2018

Keutamaan Dan Keistimewaan Bacaan Surat Yasin, Al Kahfi Malam Jumat

Keutamaan Dan Keistimewaan Bacaan Surat Yasin, Al-Kahfi Malam Jumat - Malam jumat ialah malam yang istimewa bagi umat Islam alasannya ialah pada malam hari jumat itu mempunyai banyak keutamaan, fadhilah serta nasihat yang akan kita dapatkan dari Alloh SWT makanya malam hari jumat itu di sebut sayyidul ayam/ rajanya hari dari nama-nama hari dalam satu minggu.

Makanya perbanyaklah kita bersedekah pada malam hari jumat dengan aneka macam amalan sunah ibarat memperbanyak bacaan sholawat, bacaan surat yasin, surat al Kahfi, sholat sunat tasbih, sholat taubat, sholat sunat mutlaq, sujud syukur, doa malam jumat dan malam jumat itu ialah merupakan sunah Rosul. Insya Alloh kalau kita memperbanyak amalan pada malam hari jumat itu akan mendapat fadhilah dan nasihat dari Alloh SWT.

Surat yasin ialah sebahagian dari salah satu surat yang terdapat dalam al-qur'an, alasannya ialah al-qur'an mempunyai banyak surat yaitu sebanyak 124, 30 juz, dan 6666 ayat, semua itu mempunyai asbab nuzul dan mempunyai banyak manfaat serta keutamaan yang begitu besar, makanya kita bacalah al-qur'an setiap hari dan malam kalau tidak sanggup coba usahakanlah sehari semalam satu kali, dan juga ada yang istimewa pada malam jumat dengan bacaan surat yasin dan al-kalfi.

Keutamaan Dan Keistimewaan Bacaan Surat Yasin Keutamaan Dan Keistimewaan Bacaan Surat Yasin, Al Kahfi Malam Jumat

Terutama keutamaan bacaana al qur'an surat yasin di malam jumat atau siang harinya kita perbanyaklah bacaan sholawat sebagai mana Rosul telah bersabda dalam haditsnya,

أَكْثِرُوا عَلَىَّ مِنَ الصَّلاَةِ فِى كُلِّ يَوْمِ جُمُعَةٍ فَإِنَّ صَلاَةَ أُمَّتِى تُعْرَضُ عَلَىَّ فِى كُلِّ يَوْمِ جُمُعَةٍ ، فَمَنْ كَانَ أَكْثَرَهُمْ عَلَىَّ صَلاَةً كَانَ أَقْرَبَهُمْ مِنِّى مَنْزِلَةً


“Perbanyaklah shalawat kepadaku pada setiap Jum’at. Karena shalawat umatku akan diperlihatkan padaku pada setiap Jum’at. Barangsiapa yang banyak bershalawat kepadaku, dialah yang paling akrab denganku pada hari simpulan zaman nanti.” (HR. Baihaqi dalam Sunan Al Kubro. Hadits ini hasan ligoirihi –yaitu hasan dilihat dari jalur lainnya-)

Begitu juga orang yang membaca surat yasin pada malam jumat akan mendapat banyak manfaat, fadhilah serta nasihat dari Alloh SWT untuk mencapai kebahagiaan dunia dan akherat ibarat mana keutamaan bacaan surat yasin pada malam jumat diantaranya:

Manfaat/Khasiat Surat Yasin (Yaasiin)
-Menurut sabda Nabi Muhammad saw, siapa membaca surah Yaasiin(Yasin) satu kali, sama dengan membaca Alqur’an hingga khatam (selesai) sepuluh kali, siapa membiasakan membaca surah Yaasiin setiap malam hingga mati, maka termasuk mati syahid.
-Jika dibaca pada waktu pagi, maka memperoleh kegembiraan hingga sore, dan kalau dibaca disore hari maka sanggup bangga hingga pagi.
-Dibacakan pada orang sakaratul janjkematian maka akan memepermudah keluarnya ruh.
-Membaca Surah Yasin = Membaca Alqur’an 10 kali.
-Dapat memberi syafaat bagi pembacanya.
-Dimudahkan hajatnya.
-Meringankan siksa kubur.
-Menolak kejahatan.
-Di baca pada malam jum’at mendapat ampunan.
-Jika belum menikah akan sanggup jodoh.
-Jika ketakutan, Allah akan menghilangkan rasa takutnya itu.
-Jika dipenjara, Niscaya akan bebas.
-Orang tersesat akan mendapat jalan lagi.
-Orang haus akan hilang hausnya.
-Orang sakit akan hilang sakitnya.
Dan masih banyak lagi yang lainnya dari pada fadhilah surat Yaasiin (Yasin)

Adapun keutamaan, fadhilah dan nasihat serta keistimewaan bacaan surat al Kahfi pada malam hari jumat beberapa hadist menjelaskan ibarat di bawah ini;

1. Dari Abu Sa'id al-Khudri radliyallahu 'anhu, dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:

مَنْ َقَرَأَ سُوْرَةَ الْكَهْفِ لَيْلَةَ الْجُمْعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّوْرِ فِيْمَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْبَيْتِ الْعَتِيْقِ


"Barangsiapa membaca surat al-Kahfi pada malam Jum’at, maka dipancarkan cahaya untuknya sejauh antara dirinya ia dan Baitul 'atiq." (Sunan Ad-Darimi, no. 3273. Juga diriwayatkan al-Nasai dan Al-Hakim serta dishahihkan oleh Al-Albani dalam Shahih al-Targhib wa al-Tarhib, no. 736)

2. Dari Ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma, berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,

مَنْ قَرَأَ سُوْرَةَ الْكَهْفِ فِي يَوْمِ الْجُمْعَةِ سَطَعَ لَهُ نُوْرٌ مِنْ تَحْتِ قَدَمِهِ إِلَى عَنَانِ السَّمَاءَ يُضِيْءُ لَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَغُفِرَ لَهُ مَا بَيْنَ الْجُمْعَتَيْنِ


“Siapa yang membaca surat Al-Kahfi pada hari Jum’at, maka akan memancar cahaya dari bawah kakinya hingga ke langit, akan meneranginya kelak pada hari kiamat, dan diampuni dosanya antara dua jumat.”

Al-Mundziri berkata: hadits ini diriwayatkan oleh Abu Bakr bin Mardawaih dalam tafsirnya dengan isnad yang tidak apa-apa. (Dari kitab at-Targhib wa al- Tarhib: 1/298)”


3. Dalam riwayat lain masih dari Abu Sa’id al-Khudri radhiyallahu 'anhu,

مَنْ قَرَأَ سُوْرَةَ الْكَهْفِ فِي يَوْمِ الْجُمْعَةِ أَضَآءَ لَهُ مِنَ النُّوْرِ مَا بَيْنَ الْجُمْعَتَيْنِ


"Barangsiapa membaca surat Al-Kahfi pada hari Jum’at, maka akan dipancarkan cahaya untuknya di antara dua Jum'at." (HR. Al-Hakim: 2/368 dan Al-Baihaqi: 3/249. Ibnul Hajar mengomentari hadits ini dalam Takhrij al-Adzkar, “Hadits hasan.” Beliau menyatakan bahwa hadits ini ialah hadits paling besar lengan berkuasa wacana surat Al-Kahfi. Syaikh Al-Albani menshahihkannya dalam Shahih al-Jami’, no. 6470)

Demikianlah yang sanggup kami sampaikan "Keutamaan Dan Keistimewaan Bacaan Surat Yasin, Al-Kahfi Malam Jumat", namun bukan hanya itu saja yang sanggup kami sajikan dalam artikel ini masih banyak lagi ibarat kegiatan sholat, pengertian tharah, keutamaan 10 muharam, syarat rukun penghapusan syahadat, doa mulai bekerja, doa di beri ke mudahan makanya terus saja update disini. Semoga dengan adanya artikel kami ini ada keuntungannya bagi kita semua dan kita sanggup lebih meningkat dalam bersedekah demi meraih kebahagiaan dunia akherat.

Contoh Teks Khutbah Jum'at Singkat Hari Istimewa Dibulan Dzulhijjah

Contoh Teks Khutbah Jumat Singkat Hari spesial Dibulan Dzulhijjah - Bulan dzulhijjah yakni merupakan dari sala satu bulan yang di mulyakan oleh Alloh SWT, maka oleh alasannya yakni itu, mari kita hormatilah bulan ini dengan bisa meningkatkan aneka macam macam amal-amalan, alasannya yakni begitu besar pahalanya bagi orang yang bisa meningkatkan amalnya pada bulan ini, mirip kita melaksanakan puasa dari mulai hari pertama hingga hari ke sembilan, Alloh SWT telah menjanjikan pahala-NYA

Dari Abu Bakrah radhiallahu ‘anhu, bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:“Sesungguhnya zaman berputar sebagai mana dikala Allah membuat langit dan bumi. Satu tahun ada dua belas bulan. Diantaranya ada empat bulan haram (suci), tiga bulan berurutan: Dzul Qo’dah, Dzulhijjah, dan Muharram, kemudian bulan Rajab suku Mudhar, antara Jumadi Tsani dan Sya’ban.” (HR. Al Bukhari dan Muslim).

Maka dengan demikian untuk lebih meningkatkan ketaqwaan kita kepada Alloh SWT alangkah baiknya kalau seandainya kami di sini menjelaskan sedikit perihal keutamaan dan keistimewaan bulan dzulhijjah lewat dakwah singkat ini yang dijadikan materi atau teladan teks khutbah jumat singkat lengkap terbaru 2018, biar semua jamaah pada tau fadhilah pada bulan dzulhijjah dan kita bisa lebih ulet melaksanakana aneka macam amalan pada bulan itu mirip halnya kita melaksanakan puasa sunnah tarwiyah dan arofah pada tanggal 8-9 dzulhijjah dan bisa berqurban sapi, kerbau, domba, kambing atau onta dengan sebahagian harta yang kita miliki pada tanggal 10 dan hari tasyrik 11-13 dzulhijjah.

Contoh Teks Khutbah Jumat Singkat Hari spesial Dibulan Dzulhijjah Contoh Teks Khutbah Jum'at Singkat Hari spesial Dibulan Dzulhijjah

الحمد لله على نعمه فى هذا الشهر العظيم, شهر ذى الحجة لتقرب الى الله الكريم أحمده حمدا يفوق حمد الحامدين واستعينه انه خير المعين واتوكل عليه برزقه انه ثقة المتوكلين. أشهد أن لااله الا الله وحده لاشريك له وأشهد أن محمدا عبده ورسوله المجتبى وسيد الورى رحمة للعالمين. اللهم صل وسلم على سيدنا محمد وعلى اله وصحبه اجمعين وسلم تسليما كثيرا...

اما بعد. فياعباد الله أوصيكم ونفسى بتقوى الله, فقد فاز المتقون قال الله تعالى فى كتابه الكريم ومن يعظم شعائرالله فانها من تقوى القلوب

Ma’asyiaral Muslimin Rahimakumullah,

Pertama-tama mari kita bersyukur kepada Allah swt. atas taufiq, hidayah inayah dan ri’ayah-Nya. Alhamdu lillah kita semua hingga hari masih bisa menikmati bulan Dzil Hijjah. Semoga pada bulan Dzil Hijjah ini kita semua bisa mendapat nilai-nilai yang lebih baik dari pada Dzil Hijjah tahun lalu. Karena itulah bukti orang yang beruntung yaitu orang yang bisa meningkatkan amal perbuatannya pada hari ini dari pada hari kemarin.

Dengan demikian marilah kita bahu-membahu meningkatkan ketaqwaan kepada Allah swt. artinya semakin meningkatkan kewaspadaan kepada apapun yang mendorong diri dan jiwa ini melanggar aneka macam larangan-Nya. alasannya yakni itulah bukti orang yang takut kepada-Nya.

Hadirin Sidang Jum'at Rahimakumulloh

Di hari pertama bulan Dzul Hijjah ini marilah kita segera sadar diri betapa kita telah memasuki salah satu bulan yang dimuliakan Allah swt, sepuluh hari istimewa dari tiga puluh hari yang diistimewakan Allah yaitu 10 hari terakhir di bulan Ramadhan (asyrul awakhir min ramadhan), 10 hari di awal bulan Dzul Hijjah, dan 10 hari pertama pada bulan Muharram. Di sini khatib hanya ingin mengingatkan kembali bahwasannya di dalam sepuluh hari istimewa bulan Dzil Hijjah ini terdapat tiga hari yang istimewa, yaitu tanggal 8 Dzil Hijjah yang disebut dengan yaumu tarwiyah, tanggal 9 Dzil Hijjah yang disebut yaumul ‘arafah dan tanggal 10 Dzil Hijjah yang disebut yaumun nahr. Rasulullah saw pernah bersabda sebagai berikut:

عن ابن عباس رضي الله عنهما قال: مامن أيام العمل الصالح فيها أحب الى الله عزوجل منه فى هذه الأيام يعنى ايام العشر, قالوا ولاالجهاد فى سبيل الله؟ قال: ولا الجهاد فى سبيل الله, الا رجل خرج بنفسه وماله فلم يرجع من ذلك بشيء

Dari Ibnu Abbas ra. ia berkata “Tidak ada hari di mana amal shaleh di dalamnya sangat dicintai oleh Allah melebihi 10 hari pertama bulan Dzul Hijjah. Para sahabat lantas bertanya “apakah amal itu sanggup membandingi pahala jihad fi sabilillah?” bahkan amal pada 10 hari Dzil Hijjah lebih baik dari pada jihad fi sabilillah kecuali jihadnya seorang lelaki yang mengorbankan dirinya, hartanya, dan dia kembali tanpa membawa semua itu (juga nyawanya) sehingga ia mati sahid. Tentu yang demikian itu (mati sahid) lebih baik..

عن أبى هريهرة رضي الله عنه, عن النبي صلى الله عليه وسلم أنه قال: ما من ايام احب الى الله تعالى أن يتعبد له فيهن من أيام عشر ذى الحجة, وان صيام يوم يعدل صيام سنة, وقيام ليلة كقيام سنة

Tidaka ada hari yang paling disukai oleh Allah swt, dimana Dia disembah pada hari itu kecuali, sepuluh hari bulan Dzul Hijjah. Puasa satu hari di dalamnya sama halnya dengan puasa satu tahun. Ibadah, shalat malam sekali pada malamnya mirip sahalat malam selama satu tahun pula.

Hadirin Sidang Jum'at Rahimakumulloh

Itulah dua hadits yang memperlihatkan citra aneka macam pahala yang disajikan Allah untuk hamba-hamabanya yang beribadah di bulan Dzil Hijjah. Tentunya hal ini juga bermakna baha Allah swt juga mengistimewakan bulan Dzul Hijjah. Jika Allah swt telah memuliakannya, lantas mengapa insan masih mempertanyakan keistimewaannya? Sungguh sering kali insan itu berada dalam kedunguan yang berlipat-lipat, alasannya yakni lipatan nafsu yang semakin menebal.

Hal ini Ibnu Abbas mencoba mengambarkan bahwa didalam sejarahnya pada hari-hari sepuluh pertama bulan Dzul Hijjah ini yakni hari penuh makna alasannya yakni terjadi aneka macam bencana besar yang berafiliasi pada perubahan kehidupan insan selanjutnya Sebagai mana:

Hari pertama Dzul Hijjah yakni hari pertama dimaafkannya Nabi Adam oleh Allah swt, sesudah beberapa usang dia meminta pengampuanan atas kesalahannya memakan buah huldi di surga. Oleh alasannya yakni itu Rasulullah saw pernah bersabda

Barang siapa yang berpuasa di hari pertama bulan Dzul Hijjah maka Allah akan memaafkan dosa-dosanya sebagaimana yang terjadi kepada Nabi Adam.

Hari kedua Dzul Hijjah yakni hari diselamatkannya Nabi Yunus as oleh ikan Nun sesudah beberapa hari berada di dalam perutnya sembari terus bertasbih dan beribadah kepada Allah swt. Pada hari inilah Nabi Yunus dipersilahkan keluar dari perut ikan Nun. Oleh alasannya yakni itulah Rasulullah saw pernah bersabda:

Barang siapa beribadah di hari kedua bulan Dzul Hijjah baginya pahala yang mirip ibadah satu tahun tanpa ada maksiat.

Hari ketiga Dzul Hijjah yakni hari dikabulkannya do’a nabi Zakariya as. untuk kemudian dianugerahi seorang anak.namanya Yahya. Adapun hari keempat Dzul Hijjah yakni hari kelahiran Nabi Isa as. Hari kelima Dzul Hijjah hari kelahiran Musa as. Hari keenam Dzul Hijjah yakni hari-hari kemenangan para Nabi dalam memperjuangkan pedoman tauhid. Hari ketujuh bulan Dzul Hijjah yakni hari ditutupnya pintu neraka Jahannam. Oleh alasannya yakni itu Rasulullah saw pernah bersabda

Barang siapa berpuasa di hari ke tujuh bulan Dzul Hijjah akan ditutup tiga puluh kesulitan dalam hidupnya dan dibuka tiga puluh pitu fasilitas baginya.

Adapun hari kedelapan yang disebut dengan hari tarwiyah diantara fadhilah yang masyhur bagi mereka yang berpuasa pada hari tarwiyah maka baginya pahala yang sangat besar, yang alasannya yakni sangat besarnya tiada yang tahu niscaya ukurannya kecuali allah swt.

Begitu pula hari kesembilan yang disebut dengan hari tasu’a, barang siapa yang berpuasa pada hari kesembilan maka pahala baginya mirip berpuasa selama enampuluh tahun.

Hadirin Sidang Jum'at Rahimakumulloh

Demikianlah khutbah Jum’at kali ini yang sanggup saya sampaikan. mumpung hari ini masih hari pertama bulan Dzil Hijjah, marilaah kita manfaatkan kesempatan yang diberikan oleh Allah swt pada hari-hari selanjutnya. Semoga kita bukan termasuk orang yang lalai. Semoga Allah swt memperlihatkan keadaran, kemauan dan kemampuan pada kita untuk memperbanyak ibadah di dalam bulan ini. Sungguh kesadaran itu datangnya dari Allah swt, hanya melalui hidayahnya kita bisa menilai mana yang penting dan mana yang tidak penting dalam urusan ibadah.

Ya Allah ya Tuhan kami, berikanlah hamba-hambamu ini kesadaran akan kebenaran petunjuk-Mu dan bagilah kepada kami rizqi untuk melakukannya.


بَارَكَ اللهُ لِيْ وَلَكُمْ فِيْ اْلقُرْآنِ اْلعَظِيْمِ وَنَفَعَنِي وَإيَّاكُمْ ِبمَا ِفيْهِ مِنَ اْلآياَتِ وَالذكْر ِالْحَكِيْمِ وَتَقَبَّلَ مِنِّي وَمِنْكُمْ تِلاَوَتَهُ إنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ اْلعَلِيْمُ

Khutbah II

اَلْحَمْدُ للهِ عَلىَ اِحْسَانِهِ وَالشُّكْرُ لَهُ عَلىَ تَوْفِيْقِهِ وَاِمْتِنَانِهِ. وَاَشْهَدُ اَنْ لاَ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَاللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَاَشْهَدُ اَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الدَّاعِى اِلىَ رِضْوَانِهِ. اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وِعَلَى اَلِهِ وَاَصْحَابِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًا كِثيْرًا

اَمَّا بَعْدُ فَياَ اَيُّهَا النَّاسُ اِتَّقُوااللهَ فِيْمَا اَمَرَ وَانْتَهُوْا عَمَّا نَهَى وَاعْلَمُوْا اَنَّ اللهّ اَمَرَكُمْ بِاَمْرٍ بَدَأَ فِيْهِ بِنَفْسِهِ وَثَـنَى بِمَلآ ئِكَتِهِ بِقُدْسِهِ وَقَالَ تَعاَلَى اِنَّ اللهَ وَمَلآ ئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلىَ النَّبِى يآ اَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا. اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلِّمْ وَعَلَى آلِ سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَنْبِيآئِكَ وَرُسُلِكَ وَمَلآئِكَةِ اْلمُقَرَّبِيْنَ وَارْضَ اللّهُمَّ عَنِ اْلخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ اَبِى بَكْرٍوَعُمَروَعُثْمَان وَعَلِى وَعَنْ بَقِيَّةِ الصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ وَتَابِعِي التَّابِعِيْنَ لَهُمْ بِاِحْسَانٍ اِلَىيَوْمِ الدِّيْنِ وَارْضَ عَنَّا مَعَهُمْ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

اَللهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَاْلمُؤْمِنَاتِ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ اَلاَحْيآءُ مِنْهُمْ وَاْلاَمْوَاتِ اللهُمَّ اَعِزَّ اْلاِسْلاَمَ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَأَذِلَّ الشِّرْكَ وَاْلمُشْرِكِيْنَ وَانْصُرْ عِبَادَكَ اْلمُوَحِّدِيَّةَ وَانْصُرْ مَنْ نَصَرَ الدِّيْنَ وَاخْذُلْ مَنْ خَذَلَ اْلمُسْلِمِيْنَ وَ دَمِّرْ اَعْدَاءَالدِّيْنِ وَاعْلِ كَلِمَاتِكَ اِلَى يَوْمَ الدِّيْنِ. اللهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا اْلبَلاَءَ وَاْلوَبَاءَ وَالزَّلاَزِلَ وَاْلمِحَنَ وَسُوْءَ اْلفِتْنَةِ وَاْلمِحَنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ عَنْ بَلَدِنَا اِنْدُونِيْسِيَّا خآصَّةً وَسَائِرِ اْلبُلْدَانِ اْلمُسْلِمِيْنَ عآمَّةً يَا رَبَّ اْلعَالَمِيْنَ. رَبَّنَا آتِناَ فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ. رَبَّنَا ظَلَمْنَا اَنْفُسَنَاوَاِنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ اْلخَاسِرِيْنَ. عِبَادَاللهِ ! اِنَّ اللهَ يَأْمُرُنَا بِاْلعَدْلِ وَاْلاِحْسَانِ وَإِيْتآءِ ذِى اْلقُرْبىَ وَيَنْهَى عَنِ اْلفَحْشآءِ وَاْلمُنْكَرِ وَاْلبَغْي يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ وَاذْكُرُوااللهَ اْلعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْهُ عَلىَ نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ اَكْبَرْ

Itulah yang sanggup kami sampaikan mengenai perihal teladan teks khutbah jum'at keutamaan ibadah di bulan Dzulhijjah, begitu juga kami sajikan Khutbah Isra miraj, dan cara bacaan niat puasa rajab. Contoh Khutbah Jum'at Menyambut Tahun Baru Hijriyah 1439, Contoh Teks Khutbah Jum'at Keutamaan 10 Muharram, pidato singkat hari kemerdekaan, pada berikutnya dan masih banyak lagi yang lainnya. Semoga dengan adanya artikel kami ini, ada keuntungannya bagi kita semua dan kita bisa mengamalkannya.Amiin.

Contoh Teks Khutbah Jum'at Keutamaan 10 Muharram Terbaru 1439 H

Khutbah Jumat Keutamaan 10 Muharram - Bulan muharram ialah termasuk dengan kata ghori bulan yang dimulyakan oleh Alloh SWT, alasannya ialah Alloh SWT membuat hitungan bulan dalam satu tahun itu ada 12 bulan, dari 12 bulan tersebut ada empat bulan yang dimulyakan oleh Alloh SWT, diantaranya: Bulan Rojab, bulan Dzul qa'dah, Dzul hijjah dan terakhir ialah bulan Muharram. Bulan yang empat ini semuanya memiliki peristiwa-peristiwa yang bersejarah dalam fatwa agama Islam.

Betapa mulianya bulan muharam itu bagi kita sebagai umat islam maka pada bulan itu utamanya pada tanggal 10 muharam umat Islam di sunatkan untuk memperbanyak amalan-amalan mirip melaksanakan puasa sunat, shodaqoh jariah, terutama menunjukkan pemberian pada belum dewasa yatim piatu para jompo yang ada di sekitar kita atau bila kita masih memungkinkan untuk yang jauhnya itu alangkah baiknya.

Makanya Admin disini akan menunjukkan sedikit uraian khutbah jumat yang dijadikan tema  khutbah jum'at  insiden 10 muharram, alasannya ialah pada bulan muharram terutama pada tanggal 10 yang lebih dikenal dengan Hari Asyura' ini mengandung banyak peristiwa-peristiwa yang penting, yang mana kita ingat kembali betapa para Nabi mendapat kemenangan pada hari itu

Bulan muharram ialah termasuk dengan kata ghori bulan yang dimulyakan oleh Alloh SWT Contoh Teks Khutbah Jum'at Keutamaan 10 Muharram Terbaru 1439 H

Bismillahirrahmannirrahim,
Assalaamu'alaikum Wr Wb.
الحمد لله على نعمه فى أول الشهر من السنة الهجرة التامة, الذى جعل هذا اليوم من أعظم الأيام الرحمة, أحمده حمد الحامدين, واستعينه أنه خيرالمعين, وأتوكل عليه انه ثقة المتوكلين أشهد أن لااله الا الله وحده لاشريك له وأشهد أن محمدا عبده ورسوله المجتبى وسيد الورى رحمة للعالمين. اللهم صل وسلم على سيدنا محمد وعلى اله وصحبه اجمعين وسلم تسليما كثيرا
أَمَّا بَعْدُ فَيَا أَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ اِتَّقُوْا اللَّهَ وَافْعَلُوْا الْخَيْرَاتِ وَاجْتَنِبُوا السَّيِّئَاتِ. اِتَّقُوْا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَاتَمُوْتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ. قَالَ اللَّهُ تَعَالَى فِيْ الْقُرْأَنِ الْكَرِيْمِ بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ فَالَّذِينَ هَاجَرُوا وَأُخْرِجُوا مِنْ دِيَارِهِمْ وَأُوذُوا فِي سَبِيلِي وَقَاتَلُوا وَقُتِلُوا لَأكَفِّرَنَّ عَنْهُمْ سَيِّئَاتِهِمْ وَلأدْخِلَنَّهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الأنْهَارُ ثَوَابًا مِنْ عِنْدِ اللَّهِ وَاللَّهُ عِنْدَهُ حُسْنُ الثَّوَابِ

Hari ini kita masih berada di bulan Muharram. Waktu terus berlalu, hari demi hari dengan tidak kita sadari, hari dan malam satu demi satu berlalu meninggalkan kita. Umur kita detik demi detik pun terus berkurang, dari hari kita lahir terus mendekatkan kita pada hari janjkematian , yaitu hari meninggalkannya dunia yang fana ini.

Seorang ulama sufi yang populer berjulukan Hasan Basri menggambarkan hidup insan diibaratkan dengan sejumlah angka hari. Apabila ilang satu hari, maka berkuranglah sebagian dari diri insan ini. Tiap muslim dan muslimat harus selalu mengenang nilai setiap hari dalam umurnya. Dia harus selalu mencari jalan untuk sanggup memanfaatkan umurnya sebaik mungkin. Janganlah ia membuang-buang waktu percuma umurnya tidak mendapat faedah apa-apa, kerana hari yang berlalu itu, tidak akan kembali lagi. Maksud sepotong hadith Qudsi:
Ana yaumul jadid……Fabi ‘amalika syahid.

“Tiap hari fajar terbit, maka hari akan berkata: Wahai manusia, saya ini ialah makhluk baru, saya menyaksikan setiap perbuatan yang kau lakukan, maka ambillah kesempatan yang ada pada hari kau ini untuk membuat kebaikan, kerana apabila saya berlalu, sesungguhnya saya tidak akan kembali lagi sehingga hari Qiamat.

Sidang Jumaat yang berbahagia,

Di dalam Al-Quran ada beberapa ayat yang menjelaskan wacana masa dan yang menyatakan bahawa hidup insan itu selalu berkurang dan rugi. Allah bersumpah dengan masa dalam firmanNya:

وَالْعَصْرِ (1) إِنَّ الْإِنْسَانَ لَفِي خُسْرٍ (2) إِلَّا الَّذِينَ آَمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ (3)

“Demi masa, sesungguhnya insan itu benar-benar dalam keadaan merugi (celaka), kecuali orang-orang yang beriman, berzakat shalih, saling menasehati dalam kebenaran, dan saling menasehati dalam kesabaran.” (Al ‘Ashr: 1-3)

Dari itu, seharusnya kita berusaha untuk senantiasa membuat kebajikan dan amal baik dan sentiasa membuat muhasabah terhadap umur kita masing-masing, alasannya ialah umur kita itu bersama-sama pendek. Jagalah ia, jangan hingga membuat prebuatan-perbuatan yang tidak bermanfaat bagi hari akhirat. Sebagai muslim dan muslimat, kita sentiasa dipesan dan diperingatkan khususnya pada hari Jumaat mirip hari ini semoga kita bertaqwa. Agar kita selau berbuat taat dan meninggalkan ma’siat. Harus mengenang nikmat-nikmat yang Allah berikan kepada kita. Betapa banyaknya nikmat yang kita rasakan setiap ketika dan detik ini, tidak bisa kita menghitungnya. Ambillah kesempatan yang terbentang di depan kita. Cobalah dapatkan kemanfaatan dari hidup kita ini. Jagalah diri, jangan hingga terlena dari mengerjakan kewajiban oleh bujukan nafsu dan syaitan. Allah telah menyebabkan materi bakar neraka Jahannam dari orang-orang yang lalai, sebagaimana firmanNya yang menegaskan surah Al-Araf, ayat 179:

وَلَقَدْ ذَرَأْنَا لِجَهَنَّمَ كَثِيرًا مِنَ الْجِنِّ وَالْإِنْسِ لَهُمْ قُلُوبٌ لَا يَفْقَهُونَ بِهَا وَلَهُمْ أَعْيُنٌ لَا يُبْصِرُونَ بِهَا وَلَهُمْ ءَاذَانٌ لَا يَسْمَعُونَ بِهَا أُولَئِكَ كَالْأَنْعَامِ بَلْ هُمْ أَضَلُّ أُولَئِكَ هُمُ الْغَافِلُونَ

Maksudnya: Dan sesungguhnya kami jadikan untuk isi neraka jahannam, kebanyakan dari jin dan insan yang memiliki hati tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami kebenaran agama, memiliki mata, tetapi tidak melihat dengan matanya, dan memiliki indera pendengaran tetapi tidak mendengarkan dengan telinganya, orang-orang itu mirip hewan ternak, bahkan lebih sesat, itulah orang-orang yang lalai.

Sidang Jumaat yang berbahagia,

Marilah kita menganalisa diri kita masing-masing. Apakah kita telah mendapat faedah atau malah menanggung rugi?

Dengan adanya tanggal 10 Muharram yang populer dengan nama Hari Asyura’. Menurut riwayat, hari Asyura’ ini ialah hari kejayaan dan kemengangan para rasul dan beberapa nabi yang terdahulu atas musuh-musuh mereka. Kita seharusnya mengambil tauladan pada hari itu kerana Allah telah menjadikannya sejarah kebangkitan dari kejatuhan sesuatu umat dari periode ke periode untuk menjadi iktibar dan pelajaran bagi umat-umat yang akan datang, dan sebagai satu citra antara orang-orang yang beriman dengan orang-orang yang ingkar. Hal itu ditegaskan secara umum dalam Al-Quran, mirip mana firmanNya dalam surah Ali Imran, ayat 140:

إِنْ يَمْسَسْكُمْ قَرْحٌ فَقَدْ مَسَّ الْقَوْمَ قَرْحٌ مِثْلُهُ وَتِلْكَ الْأَيَّامُ نُدَاوِلُهَا بَيْنَ النَّاسِ وَلِيَعْلَمَ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا وَيَتَّخِذَ مِنْكُمْ شُهَدَاءَ وَاللَّهُ لَا يُحِبُّ الظَّالِمِينَ

Jika kau (pada perang Uhud) mendapat luka, maka sesungguhnya kaum (kafir) itupun (pada perang Badar) mendapat luka yang serupa. Dan masa (kejadian dan kehancuran) itu, Kami pergilirkan di antara insan (agar mereka mendapat pelajaran); dan supaya Allah membedakan orang-orang yang beriman (dengan orang-orang kafir) dan supaya sebagian kau dijadikan-Nya (gugur sebagai) syuhada. Dan Allah tidak menyukai orang-orang yang zalim.(QS. 3:140)

Sidang Jumaat yang berbahagia,

Pada hari yang kesepuluh bulan Muharram yang populer dengan sebutan Hari Asyura’ ini, di zaman dulu banyak terjadi peristiwa-peristiwa penting yang memiliki nilai-nilai perjuangan. Sebahagian dari padanya dikisahkan dalamAl-Quran ialah dongeng Nabi Musa a.s, kemenangan Nabi Nuh a.s dan sebagainya.

Peristiwa-peristiwa itu, terjadi pada hari kesepuluh bulan Muharram. Rasulullah s.a.w menganjurkan kepada umatnya supaya mengambil nilai-nilai ruhaniah dari peristiwa-peristiwa tersebut. Tetapi bukan dengan merayakannya dengan cara2 yang tidak islami, namun dengan menjadikannya sebagai hari untuk meningkatkan ibadah dan amal kita kepada vAlloh SWT. Di antaranya dengan berpuasa pada Hari Asyura’. Keistimewaan berpuasa pada bulan Muharram itu dijelaskan dalam satu hadith Rasulullah s.a.w:

عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- : أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ شَهْرِ رَمَضَانَ شَهْرُ اللَّهِ الْمُحَرَّمُ ، وَإِنَّ أَفْضَلَ الصَّلاَةِ بَعْدَ الْمَفْرُوضَةِ صَلاَةٌ مِنَ اللَّيْلِ

Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah saw bersabda : “Puasa yang paling utama sesudah Ramadhan ialah puasa di bulan Allah, yaitu Muharram. Sedangkan shalat yang paling utama sesudah shalat fardhu ialah shalat malam.” (HR:Muslim)

Yang dimaksudkan dengan puasa bulan Muharram itu ialah puasa pada Hari Asyura’ mirip yang ditegaskan lebih terang dalam satu hadith yang lain:

وَصِيَامُ يَوْمِ عَاشُورَاءَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِي قَبْلَهُ

Artinya: Puasa hari ‘Asyura, sungguh saya berharap kepada Allah semoga menghapuskan dosa setahun yang telah lalu.

Oleh alasannya ialah hari Asyura’ ini hari yang mulia, maka Islam menganjurkan semoga kita membuat kebajikan kepada fakir miskin, kaum keluarga, khasnya belum dewasa sendiri yang bisa membuat mereka merasa senang dan bersukaria. Ajaran ini dijelaskan dalam satu hadith yang menyatakan:

Yang bermaksud: Barang siapa yang melapangkan jiwa dengan member hadiah-hadiah kepada anak cucu dan keluarganya pada hari Asyura’, nescaya Allah akan menunjukkan kepadanya akomodasi rizqi sepanjang tahun itu-(Hadith riwayat Al-Baihaqi).

Semoga Allah menunjukkan kita taufik untuk melaksanakan amal soleh yang Ia ridhai. Amin…..

Itulah yang sanggup Saya sampaikan  contoh khutbah jum'at Keutamaan 10 muharam semoga ada keuntungannya bagi kita semua dan kita bisa melaksanakannya, mirip pada artikel sebelumnya kami telah menyajikan khutbah idul fitri, khutbah jumat singkat, podato singkat kemerdekaan dan yang lainnya bahkan kata ucapan tahun gres 1439 yang nantinya pada waktu pergantian tahun gres hijriyah kita bisa lebih memeriahkannya mirip memeriahkan pada pergantian tahun gres masehi.


Khutbah II

اَلْحَمْدُ للهِ عَلىَ اِحْسَانِهِ وَالشُّكْرُ لَهُ عَلىَ تَوْفِيْقِهِ وَاِمْتِنَانِهِ. وَاَشْهَدُ اَنْ لاَ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَاللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَاَشْهَدُ اَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الدَّاعِى اِلىَ رِضْوَانِهِ. اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وِعَلَى اَلِهِ وَاَصْحَابِهِ وَسَلِّمْ تَسْل
اَمَّا بَعْدُ فَياَ اَيُّهَا النَّاسُ اِتَّقُوااللهَ فِيْمَا اَمَرَ وَانْتَهُوْا عَمَّا نَهَى وَاعْلَمُوْا اَنَّ اللهّ اَمَرَكُمْ بِاَمْرٍ بَدَأَ فِيْهِ بِنَفْسِهِ وَثَـنَى بِمَلآ ئِكَتِهِ بِقُدْسِهِ وَقَالَ تَعاَلَى اِنَّ اللهَ وَمَلآ ئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلىَ النَّبِى يآ اَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا. اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلِّمْ وَعَلَى آلِ سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَنْبِيآئِكَ وَرُسُلِكَ وَمَلآئِكَةِ اْلمُقَرَّبِيْنَ وَارْضَ اللّهُمَّ عَنِ اْلخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ اَبِى بَكْرٍوَعُمَروَعُثْمَان وَعَلِى وَعَنْ بَقِيَّةِ الصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ وَتَابِعِي التَّابِعِيْنَ لَهُمْ بِاِحْسَانٍ اِلَىيَوْمِ الدِّيْنِ وَارْضَ عَنَّا مَعَهُمْ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
اَللهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَاْلمُؤْمِنَاتِ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ اَلاَحْيآءُ مِنْهُمْ وَاْلاَمْوَاتِ اللهُمَّ اَعِزَّ اْلاِسْلاَمَ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَأَذِلَّ الشِّرْكَ وَاْلمُشْرِكِيْنَ وَانْصُرْ عِبَادَكَ اْلمُوَحِّدِيَّةَ وَانْصُرْ مَنْ نَصَرَ الدِّيْنَ وَاخْذُلْ مَنْ خَذَلَ اْلمُسْلِمِيْنَ وَ دَمِّرْ اَعْدَاءَالدِّيْنِ وَاعْلِ كَلِمَاتِكَ اِلَى يَوْمَ الدِّيْنِ. اللهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا اْلبَلاَءَ وَاْلوَبَاءَ وَالزَّلاَزِلَ وَاْلمِحَنَ وَسُوْءَ اْلفِتْنَةِ وَاْلمِحَنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ عَنْ بَلَدِنَا اِنْدُونِيْسِيَّا خآصَّةً وَسَائِرِ اْلبُلْدَانِ اْلمُسْلِمِيْنَ عآمَّةً يَا رَبَّ اْلعَالَمِيْنَ. رَبَّنَا آتِناَ فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ. رَبَّنَا ظَلَمْنَا اَنْفُسَنَاوَاِنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ اْلخَاسِرِيْنَ. عِبَادَاللهِ ! اِنَّ اللهَ يَأْمُرُنَا بِاْلعَدْلِ وَاْلاِحْسَانِ وَإِيْتآءِ ذِى اْلقُرْبىَ وَيَنْهَى عَنِ اْلفَحْشآءِ وَاْلمُنْكَرِ وَاْلبَغْي يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ وَاذْكُرُوااللهَ اْلعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْهُ عَلىَ نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ اَكْبَرْ

Rahasia Dan Keutamaan Hari Jum'at Yang Jarang Diketahui

Kumpulan Doa Islami - Dalam sepekan terdapat 7 (tujuh) hari. Dan tahukah Anda, ternyata hari jum'at merupakan hari yang paling baik dan istimewa diantara hari-hari lainnya. Banyak terdapat keistimewaan, keutamaan dan diam-diam dibalik hari jum'at yang mungkin tidak kita ketahui sebelumnya.

Nah, pada pertemuan kali ini kami akan menyajikan beberapa Rahasia dan Keutamaan Hari Jum'at yang patut untuk diketahui, sebagaimana kami lansir dari banyak sekali sumber. Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Ahmad dan Turmudi dijelaskan bahwa orang yang meninggal pada hari/malam jum'at merupakan gejala khusnul khotimah. 

at merupakan hari yang paling baik dan istimewa  diantara hari Rahasia dan Keutamaan Hari Jum'at yang Jarang Diketahui
Ilustrasi : Hari Jum'at - Jum'at Mubarak (meme)
Selain itu, dalam hadits lain yang diriwayatkan oleh Muslim disebutkan bahwa Nabi Adam diciptakan pada hari jum'at, hari dimana Nabi Adam di masukkan ke dalam surga, hari dimana Nabi Adam dikeluarkan dari Surga, dan hari simpulan zaman tidaklah terjadi kecuali pada hari Jum’at. Dan masih banyak lagi keutamaan, keistimewaan serta diam-diam di balik hari jum'at. Untuk lebih jelasnya, silakan eksklusif saja simak ulasannya berikut ini.

Kejadian Luar Biasa di Hari Jum'at (Diciptakannya Adam hingga Hari Kiamat
Dari Abu Hurairah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
خَيْرُ يَوْمٍ طَلَعَتْ عَلَيْهِ الشَّمْسُ يَوْمُ الْجُمُعَةِ فِيهِ خُلِقَ آدَمُ وَفِيهِ أُدْخِلَ الْجَنَّةَ وَفِيهِ أُخْرِجَ مِنْهَا وَلاَ تَقُومُ السَّاعَةُ إِلاَّ فِى يَوْمِ الْجُمُعَةِ
Artinya :
Hari yang baik dikala terbitnya matahari ialah hari Jum’at. Hari tersebut ialah hari diciptakannya Adam, hari ketika Adam dimasukkan ke dalam nirwana dan hari ketika Adam dikeluarkan dari surga. Hari simpulan zaman tidaklah terjadi kecuali pada hari Jum’at”. (HR. Muslim)

Hari Jum'at ialah hari yang paling mulia
Keutamaan yang diberikan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala pada hari Jumat sebagai keistimewaan umat muhammad yang tidak diberikan pada umat sebelumnya. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
إِنَّ يَوْمَ الْجُمُعَةِ سَيِّدُ الْأَيَّامِ وَأَعْظَمُهَا عِنْدَ اللهِ
Artinya :
Sesungguhnya hari Jumat itu ialah pemimpin seluruh hari dan hari paling mulia di sisi Allah Subhanahu wa Ta’ala. (HR. Ibnu Majah dinyatakan sahih oleh al-Albani rahimahullah)

Hari Jum'at ialah hari yang menghapuskan dosa-dosa
Dari Salman ia berkata, Rasulullah Shallallahu ’alaihi wa Salam bersabda:
لا يغتسل رجل يوم الجمعة ويتطهر ما استطاع من طهر ويدهن من دهنه أو يمس من طيب بيته ثم يخرج فلا يفرق بين اثنين ثم يصلي ما كتب له ثم ينصت إذا تكلم الإمام إلا غفر له ما بينه وبين الجمعة الأخرى
Artinya :
Tidaklah seorang hamba mandi pada hari Jum’at dan bersuci dengan sebaik-baik bersuci, kemudian ia meminyaki rambutnya atau berparfum dengan minyak wangi, kemudian ia keluar (menunaikan sholat Jum’at) dan tidak memisahkan antara dua orang (yang duduk), kemudian ia melaksanakan sholat apa yang diwajibkan atasnya dan ia membisu ketika Imam berkhutbah, melainkan segala dosanya akan diampuni antara hari Jum’at ini dengan Jum’at lainnya. (HR Bukhari)

Hari Jum'at - Hari Dimuliakannya para Wali-wali Allah
Dari Anas bin Malik radhiyallahu ’anhu, ia berkata wacana firman Allah Azza wa Jalla :
وَلَدَيْنَا مَزِيْدٌ
Artinya :
Dan pada sisi kami ada tambahannya. (QS: Qaf : 35)
Beliau berkata, "Allah muliakan mereka pada tiap hari Jum’at."

Hari Jum'at ialah Hari Raya Setiap Minggu bagi Orang Muslim
Dari Ibnu ’Abbas radhiyallahu ’anhuma berkata, Rasulullah Shallallahu ’alaihi wa Salam bersabda:

إن هذا يوم عيد جعله الله للمسلمين فمن جاء الجمعة فليغتسل
Artinya :
Sesungguhnya hari ini ialah hari ’Ied yang Alloh jadikan bagi kaum Muslimin, barangsiapa yang mendapati hari Jum’at hendaknya ia mandi… (HR Ibnu Majah dalam Shahih at-Targhib I/298)

Hari Jum'at terdapat Waktu Doa yang Mustajab
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ’anhu berkata, Rasulullah Shallallahu ’alaihi wa Salam bersabda :

إن في الجمعة ساعة لا يوافقها عبد مسلم وهو قائم يصلى يسأل الله شيئا إلا أعطاه إياه

Artinya :
Sesungguhnya di dalam hari Jum’at ini, ada suatu waktu yang tidaklah seorang Muslim menemuinya (hari Jum’at) sedangkan ia dalam keadaan bangun sholat memohon sesuatu kepada Alloh, melainkan akan Alloh berikan padanya. (Muttafaq ’alaihi).


Ibnul Qayyim berkata sesudah menyebutkan adanya perselisihan wacana penentuan spesifikasi waktu ini, ”Pendapat-pendapat yang paling rajih (kuat) ialah dua pendapat yang keduanya terkandung di dalam sebuah hadits yang tsabit (shahih). Yaitu, Pendapat pertama, bekerjsama (waktu ijabah tersebut) mulai dari duduknya imam hingga ditunaikannya sholat, sebagaimana dalam hadits Ibnu ’Umar bekerjsama Nabi Shallallahu ’alaihi wa Salam bersabda:
هي ما بين أن يجلس الإمام إلى أن تقضى الصلاة

Artinya :
(waktu ijabah tersebut) yaitu diantara duduknya imam hingga ditunaikannya sholat. (HR Muslim)

Pendapat kedua, yaitu sesudah waktu ’Ashar. Dan ini ialah dua pendapat yang paling kuat. (Zaadul Ma’ad I/389-390).

Meninggal di Hari Jum'at Tanda Khusnul Khotimah
Dimana orang yang wafat pada hari ini akan kondusif dari siksa kubur dan dari pertanyaan dua Malaikat. Dari Ibnu ’Amr radhiyallahu ’anhuma ia berkata, Rasulullah Shallallahu ’alaihi wa Salam bersabda:
ما من مسلم يموت يوم الجمعة أو ليلة الجمعة إلا وقاه الله تعالى فتنة القبر

Artinya :
Tidaklah seorang muslim meninggal pada hari Jum’at atau pada malam Jum’at, kecuali Alloh Ta’ala lindungi dari fitnah kubur. (R Ahmad dan Turmudi, dishahihkan oleh al-Albani).

Hari Jum'at, Dipadamkannya Api Neraka
Jahannam itu dinyalakan, yaitu dikobarkan apinya setiap hari dalam sepekan kecuali pada hari Jum’at.
Yang mana hal ini sebagai (salah satu bentuk) pemuliaan terhadap hari yang agung ini. (Lihat Zaadul Ma’ad I/387).

Hari jum'at hari yang terbaik untuk Bersedekah
Ibnul Qayyim berkata, "Bersedekah pada hari Jum’at dibandingkan hari-hari lainnya dalam sepekan, menyerupai berinfak pada bulan Ramadhan dibandingkan bulan-bulan lainnya."

Dan di dalam hadits Ka’ab (dikatakan),
والصدقة فيه أعظم من الصدقة في سائر الأيام

Artinya :
Bersedekah di dalamnya lebih besar (pahalanya) daripada berinfak pada hari lainnya. (hadits mauquf shahih namun mempunyai aturan marfu’).

Hari Jum'at, Kewajiban sholat Jum’at
Kewajiban sholat Jum’at merupakan sebesar-besar kewajiban Islam yang paling ditekankan dan seagung-agungnya berhimpunnya kaum muslimin. Barangsiapa meninggalkannya (menunaikan sholat Jum’at) sebab meremehkannya, pasti Alloh tutup hatinya sebagaimana di dalam hadits shahih yang diriwayatkan Muslim.


Berjalan Menunaikan Sholat Jum'at = Pahala Puasa dan Sholat Setahun
Orang yang berjalan untuk menunaikan sholat Jum’at, pada tiap langkah kakinya ada pahala puasa dan sholat setahun. Sebagaimana hadits Aus bin Aus radhiyallahu ’anhu ia berkata, Rasulullah Shallallahu ’alaihi wa Salam bersabda,

من غسل واغتسل يوم الجمعة وبكر وابتكر ودنا من الإمام فأنصت, كان له بكل خطوة يخطوها صيام سنة وقيامها وذلك على الله يسير

Artinya :
Barangsiapa yang mandi kemudian berwudhu pada hari Jum’at, kemudian ia bersegera dan bergegas (untuk sholat), kemudian ia mendekat kepada imam dan diam, maka baginya pada setiap langkah kaki yang ia langkahkan (ada pahala) puasa dan sholat setahun, dan yang demikian ini ialah sesuatu yang gampang bagi Alloh. (HR Ahmad dan Ashhabus Sunnan, dishahihkan oleh Ibnu Khuzaimah).
Subhaanallaah.... Sungguh sangat luar biasa keistimewaan dan keutamaan Hari Jum'at yang Agung ini. Semoga dengan mengetahui beberapa rahasia, keutamaan dan keistimewaan hari jum'at yang sangat luar biasa ini, sanggup menggugah hati kita semua untuk berlomba-lomba berbuat kebaikan di hari jum'at dan/atau hari-hari lainnya. 

Kata Ucapan Selamat Menyambut Puasa Bulan Suci Ramadhan 1439 H 2018

Kata Ucapan Selamat Menyambut Puasa Bulan Ramadhan 1439 H 2018 - Sebagai mana yang telah menjadi tradisi kita sesama umat terutama umat islam saat menghadapi tiba waktu masuknya bulan suci ramahdan ada yang istilah di sebut munggahan dan pada waktu itu di setrai dengan menyebarkan kata kata ucapan ramadhan untuk sahabat teman, saudara, kerabat, dan yang kainnya yang di bagikan lewat media umum ibarat facebook, twitter, WA, BBM, SMS LINE, IG, dan yang lainnya tentunya hal ibarat itu sangan menyenangkan bagi kita semua.

Makanya banyak orang bertanya kapan waktu masuknya bulan ramadhan, lantaran dengan datangnya bulan ramadha itu seluruh umat insan pada khususnya umat Islam ikut serta menikmati keberkahan dan kegembiraanya, maka untuk itu kita sebagai umat Islam sepantasnya kalau memeriahkan bulan ramadhan itu dijadikan momen terpenting lantaran bulan ramadhan ialah merupakan bulan islam yang penuh dengan keberkahan dan bulan hikmah-hikmah yang akan kita dapatkan.

Maka oleh lantaran itu yuk kita sambut bulan suci ramadhan itu dengan menyebarkan ucapan ramadhan dengan penuh kegembiraan dan di iringi hati yang tulus biar kita nanti menerima Ridlo magfiroh Alloh SWT. Dengan semangatnya kita sebagai umat Islam saat akan menyambut bulan ramadhan itu dari jauh jauh hari bahkan kita tiga bulan lagi berdasarkan hitungan bulan hijriyyah tepatnya pada bulan rojab sudah memohon kepada Alloh semoga diberikan panjang umur hingga tiba bulan ramadhan.


Kata Ucapan Selamat Menyambut Puasa Bulan Ramadhan  Kata Ucapan Selamat Menyambut Puasa Bulan Suci Ramadhan 1439 H 2018

Sebagai mana do'a ibarat dibawah ini:

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِى رَجَبٍ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ ”

Allahumma baarik lanaa fii Rojaba wa Sya’bana wa ballignaa Romadhon

[Ya Allah, berkahilah kami keberkahan di bulan Rajab dan Sya’ban dan perjumpakanlah kami dengan bulan Ramadhan]”.


Hadits ini dikeluarkan oleh Ahmad dalam musnadnya, Ibnu Suniy dalam ’Amalul Yaum wal Lailah. Namun perlu diketahui bahwa hadits ini ialah hadits yang lemah (hadits dho’if) lantaran di dalamnya ada perowi yang berjulukan Zaidah bin Abi Ar Ruqod.

Zaidah ialah munkarul hadits (banyak keliru dalam meriwayatkan hadits) sehingga hadits ini termasuk hadits dho’if. Hadits ini dikatakan dho’if (lemah) oleh Ibnu Rajab dalam Lathoif Ma’arif (218), Syaikh Al Albani dalam tahqiq Misykatul Mashobih (1369), dan Syaikh Syu’aib Al Arnauth dalam takhrij Musnad Imam Ahmad.

Mungkin sebahagian kaum muslimin muslimat ada yang bertanya tanya ada apa kiranya di bulan ramadhan itu? lantaran kalau melihat redaksi kata dalam do'a tersebut yaitu: berikanlah kami keberkahan dibulan rojab dan sya'ban sedangkan kata pada bulan ramadhan bukan minta diberkahkan tapi minta di sampaikan umur pada bulan ramadhan.

Karena bulan Ramadhan ialah bulan agung  banyak keutamaan yang diterangkan dalam Al Alquran dan As Sunah wacana bulan ini. Sebagaian di antaranya:

Bulan diturunkannya Al Alquran Allah Ta’ala berfirman: ”(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Alquran sebagai petunjuk bagi insan dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil)…” (QS. Al Baqarah (2): 185)

Bulan Terdapat Lailatul Qadar (malam kemuliaan) Allah Ta’ala berfirman: Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan, dan tahukah kau Apakah malam kemuliaan itu? malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. (QS. Al Qadr (97) : 1-3)

Shalat pada malam Lailatul Qadar menghilangkan dosa-dosa yang kemudian Dari Abu Hurairah Radhiallahu ‘Anhu bahwa Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

من قام ليلة القدر إيمانا واحتسابا، غفر له ما تقدم من ذنبه

”Barang siapa yang shalat malam pada malam Lailatul Qadar lantaran akidah dan ihtisab (mendekatkan diri kepada Allah) , maka akan diampuni dosa-dosanya yang lalu.” (HR. Bukhari No. 35, 38, 1802)

Shalat malam (tarawih) Pada Bulan Ramadhan menghilangkan dosa-dosa yang kemudian Dari Abu Hurairah Radhiallahu ‘Anhu, bahwa Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا، غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ.

”Barang siapa yang shalat malam pada Ramadhan lantaran akidah dan ihtisab, maka akan diampuni dosa-dosa yang lalu.” (HR. Bukhari No. 37 1904, 1905)

Berpuasa Ramadhan menghilangkan dosa-dosa yang kemudian Dari Abu Hurairah Radhiallahu ‘Anhu bahwa Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

ومن صام رمضان إيمانا واحتسابا غفر له ما تقدم من ذنبه

”Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan lantaran akidah dan ihtisab, maka akan diampuni dosa-dosanya yang lalu.” (HR. Bukhari No. 38, 1910, 1802)

Makna ‘diampuninya dosa-dosa yang lalu’ ialah dosa-dosa kecil, alasannya ialah dosa-dosa besar ibarat membunuh, berzina, mabuk, durhaka kepada orang tua, sumpah palsu, dan lainnya- hanya sanggup dihilangkan dengan tobat nasuha, yakni dengan meratapi perbuatan itu, membencinya, dan tidak mengulanginya sama sekali.

Hal ini juga ditegaskan oleh hadits berikut ini.
Diampuni dosa di antara Ramadhan ke Ramadhan Dari Abu Hurairah Radhiallahu ‘Anhu, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

الصلوات الخمس. والجمعة إلى الجمعة. ورمضان إلى رمضان. مكفرات ما بينهن. إذا اجتنب الكبائر

“Shalat yang lima waktu, dari jumat ke jumat, dan ramadhan ke Ramadhan, merupakan penghapus dosa di antara mereka, jikalau beliau menjauhi dosa-dosa besar.” (HR. Muslim No. 233)

Dibuka Pintu Surga, Dibuka pinta Rahmat, Ditutup Pintu Neraka, dan Syetan dibelenggu Dari Abu Hurairah Radhiallahu ‘Anhu bahwa Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

إِذَا جَاءَ رَمَضَان فُتِّحَتْ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ وَغُلِّقَتْ أَبْوَابُ النَّارِ وَصُفِّدَتْ الشَّيَاطِين

”Jika tiba Ramadhan, maka dibukalah pintu-pintu surga, ditutup pintu-pintu neraka dan syetan dibelenggu.” (HR. Muslim No. 1079)

Dalam hadits lain:

إذا كان رمضان فتحت أبواب الرحمة، وغلقت أبواب جهنم، وسلسلت الشياطين

”Jika bulan Ramadhan maka dibukalah pintu-pintu rahmat, ditutup pintu-pintu neraka dan syetan dirantai.” (HR. Muslim No. 1079)

Maka sepantasnya kita sebagai kaum muslimin muslimat untuk menyambut kedatangannya bulan suci ramadhan ini dengan kata kata ucapan ramadhan ibarat di bawah ini:

Ucapan 1
Marhaban yaa Ramadhan,
Pucuk selasih bertunas menjulang,
Dahannya patah tolong betulkan,
Puasa Ramadhan kembali menjelang,
Salah dan khilaf mohon dimaafkan.
Selamat Menunaikan Ibadah puasa.
Ucapan 2
Marhaban ya ramadhan
Selamat tiba bulan suci
Namamu senantiasa di hati
Kedatanganmu selalu dinanti
Fadhilah dan ganjaranmu ramai dicari
Ibadahmu diberkati
Dan kepergianmu pun ditangisi
Selamat menggapai ridha ilahi
Ucapan 3
Bila canda menciptakan tertawa
Hati senang wajah ceria
Maaf dipinta segala dosa
Sambut besar hati puasa mulia
Selamat menjalankan ibadah Ramadhan
Ucapan 4
Sangatlah manis kain pelikat
Dipakai orang pergi ke pekan
Puasa Ramadhan sudahlah dekat
Salah dan khilaf mohon dimaafkan
Ucapan 5
Ya Allah……
Perkayalah Saudaraku ini dengan keilmuan
Hiasi hatinya dengan kesabaran
Muliakan wajahnya dengan ketaqwaan
Perindalah fisiknya dengan kesehatan
Serta terimalah amal ibadahnya dengan kelipat gandaan
Karena hanya Engkau Dzat penguasa sekalian alam
Marhaban Ya Ramadhan...
Mohon maaf lahir dan bathin...madhanlah pemutihnya.
Maaf lahir dan batin.
Ucapan 6
Tiada kemenangan tanpa zikrullah
tiada amal tanpa keikhlasan
tiada ampunan tanpa maaf dari sesama
marhaban ya ramadhan.
Ucapan 7
Marhaban ya Ramadhan,
semoga bulan ini penuh BBM (Bulan Barokah dan Maghfirah)
mari kita PREMIUM (Pre Makan dan Minum)
serta SOLAR (Sholat Lebih Rajin ), dan
MINYAK TANAH (Meningkatkan Iman dan Banyak Tahan Nafsu Amarah)
serta PERTAMAX (Perangi Tabiat Maksiat)
Mohon Maaf Lahir dan Bathin
Ucapan 8
Jika semua harta ialah racun, maka zakatlah penawarnya.
Jika seluruh umur ialah dosa, maka tobatlah obatnya.
Jika seluruh bulan ialah noda, maka Ramadhanlah pemutihnya.
Maaf lahir dan batin
Ucapan 9
Seiring terbenam mentari diakhir Sya’ban
Tibalah sekarang bulan Ramadhan
Pesan ini sebagai ganti jabat tangan
Tuk memohonkan maaf dari kekhilafan
Marhaban yaa Ramadhan
Ucapan 10
Setetes Embun di Pagi hari
Jatuh di atas Bunga Melati
Inilah waktunya untuk perbaiki diri
Di Bulan yang suci ini
Selamat menjalankan Ibadah Puasa, semoga kita semua sanggup diberkahi oleh Bulan yang mahrifah ini..Amiin..
Ucapan 11
Nafaspun menjadi tasbih, tidurpun menjadi ibadah, amal diterima&doa2 dijabah
bagi orang yang shaum&rajin membaca Kitab-Nya di bulan ramadhan
Marhaban ya Ramadhan, maaf lahir dan bathin, selamat menjalankan ibadah PUASA
Ucapan 12
Segagah apapun diri, bukanlah jagoan jikalau nafsu tak sanggup dilawan.
Setinggi apapun derajat, bukanlah mulia jikalau tak ada akidah di dada.
Setinggi langitpun ilmu, bukanlah bijaksana jikalau tak diamal dan diguna.
Sealim apapun akhlak, bukanlah ulama jikalau takabur dan riya'.
Selamat menyambut Ramadhan.
Ucapan 13
Berharap padi dalam lesung
Yang ada cuma rumpun jerami
Harapan hati bertatap langsung
Cuma terlayang e-mail/SMS/status/komentar/inbox ini.
Sebelum cahaya padam
Sebelum hidup berakhir
Sebelum pintu tobat tertutup
Sebelum Ramadhan datang
Saya mohon maaf lahir dan bathin
Ucapan 14
Jika hati sejernih air, jangan biarkan ia keruh.
Jika hati seputih awan, jangan biarkan ia mendung.
Jika hati seindah bulan, bingkailah ia dengan iman.
Mohon kemaafan semoga ramadhan ini penuh keikhlasan.
Ucapan 15
Sebelas bulan Kita kejar dunia,
Kita umbar napsu angkara.
Sebulan penuh Kita gelar puasa,
Kita bakar segala dosa.
Sebelas bulan Kita sebar dengki Dan prasangka,
Sebulan penuh Kita tebar kasih sayang sesama.
Dua belas bulan Kita berinteraksi penuh salah Dan khilaf,
Di Hari suci nan fitri ini, Kita basuh hati, Kita buka pintu maaf.
Selamat Ramadhan 2018, mohon maaf lahir Dan batin
Itulah yang sanggup saya sampaikan wacana Kata-Kata Ucapan Puasa Bulan Ramadhan 1439 H 2018, begitu juga kami sajikan program festival jakarta prj 2018, Kata Kata Berbuka Puasa Ramadhan, semoga dengan adanya kata kata ini menjadi lebih menambah kecintaan kita kepada Alloh SWT, bahkan pada bulan suci ramadhan itu ada seorang andal amalan yang harus dilaksanakan ibarat shalat taraih, maka untuk Niat Dan Doa Shalat Tarawih kami disini telah menyajikannya tinggal terus aja Update barang kali ada saudara kami di manapun berada yang masih belum faham atau mungkin lupa lagi tata cara shalat tarawih dan keutamaannya yang sesungguhnya berdasarkan aliran Islam.

Kumpulan Macam Teks Bacaan Sholawat Nabi Artinya Pendek Lengkap Latin

Kumpulan Macam Teks Bacaan Sholawat Nabi Artinya Pendek Lengkap Latin - Kata sholawat berdasarkan bahasa yakni doa, namun berdasarkan istilah sholawat itu mempunyai tiga arti yang berbeda pertama sholawat dari Alloh SWT itu diartikan dengan rahmat (kasih sayang), kedua arti sholawat dari para malaikat itu di namakan Istigfar ( memohon ampunan) dan yang ketiga Sholawat dari orang mu'min itu memilik arti yakni doa untuk Baginda rosululloh SAW.

Arti ketiga-tiganya sholawat itu di tunjukan hanya kepada Nabi Muhammad SAW sebagai mana firman Alloh SWT. dalam surat al-Ahzab yang artinya: "Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman! Bershalawatlah kau untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya." (QS Al-Ahzab [33]: 56).

Nah dengan demikian Alloh dan semua Malaikat telah bersholawat atas Nabi, maka seharusnya kita lah sebagai umat Rosul yang harus benar-benar membacakan sholawat kepada Beliau, bahkan banyak dalil-dali yang menyatakan bahwa barang siapa yang membacakan sholawat akan mendapat safaat dari baginda Rosul nanti di hari kiamat, juga dalam menjalani kehidupannya didunia ini akan mendapat banyak manfaat, barakah, hikmat serta fadhilah sholawat yang telah kita bacakan tiap hari dan malam terutama pada malam hari jum'at.

Kumpulan Macam Teks Bacaan Sholawat Nabi Artinya Pendek Lengkap Latin Kumpulan Macam Teks Bacaan Sholawat Nabi Artinya Pendek Lengkap Latin

Adapun bacaan sholawat itu mempunyai banyak nama ada sholawat nabi, sholawat nariyah, sholawat badar, sholawat syifa, sholawat munjiyat, sholawat arjak, sholawat haji, sholawat Fatih, sholawat Ibrohimiyah, dan masih banyak nama-nama sholawat yang lainnya, untuk itu kami di sini akan menyebarkan salah satu bacaan sholawat nariyah dalam bahasa arab, latin lengkap dengan artinya yang benar serta manfaat, padilah, keistimewaan,(keajaiban) dan tata cara membaca sholawat nariyah ibarat di bawah ini:

Tata Cara Bacaan Sholawat Yang Benar:
1. Di usahakan harus dalam keadana Bersuci
2. Menghadap kiblat
3. Tawashul terutama kepada Nabi Muhammad, shohabat, Wali-wali, dan semua guru-guru kita
4. Dibacanya dengan khusu dan tertib
5. Setelah tamat baca sholawat berapa saja jumlahnya tergantung kita kemudian membaca al-Qur'an surat Yasin.
6. selanjutnya di tutup dengan membacakan doa Ishol.

Bacaan Sholawat Nariyah Yang Benar Arab Latin Dan Artinya:

اَللهُمَّ صَلِّ صَلاَةً كَامِلَةً وَسَلِّمْ سَلاَمًا تَامَّاعَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدِ الَّذِىْ تَنْحَلُّ بِهِ الْعُقَدُ وَتَنْفَرِجُ بِهِ الْكُرَبُ وَتُقْضَى بِهِ الْحَوَائِجُ وَتُنَالُ بِهِ الرَّغَائِبُ وَحُسْنُ الْخَوَاتِمِ وَيُسْتَسْقَى الْغَمَامُ بِوَجْهِهِ الْكَرِيْمِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ فِى كُلِّ لَمْحَةٍ وَنَفَسٍ بِعَدَدِ كُلِّ مَعْلُوْمٍ لَكَ
ALLAAHUMMA SHOLLI SHOLAATAN KAAMILATAN WASALLIM SALAAMAAN TAAMMAN 'ALAA SAYYIDINAA MUHAMMADINIL LADZII TANHALLU BIHIL'UQODU WATANFARIJU BIHILKUROBU WATUQDHOO BIHILHAWAAIJU WATUNAALU BIHIR ROGHOOIBU WAHUSNUL KHOWAATIMI WAYUSTASQAAL GHOMAAMU BIWAJHIHILKARIIMI WA'ALAA AALIHII WASHOHBIHII FII KULLI LAMHATIN WANAFASIN BI'ADADI KULLI MA'LUUMIN LAKA.

Artinya :Ya Allah, limpahkanlah shalawat yang tepat dan curahkanlah salam kesejahteraan yang penuh kepada junjungan kami Nabi Muhammad, yang dengan lantaran dia semua kesulitan sanggup terpecahkan, semua kesusahan sanggup dilenyapkan, semua keperluan sanggup terpenuhi, dan semua yang didambakan serta husnul khatimah sanggup diraih, dan berkat dirinya yang mulia hujanpun turun, dan supaya terlimpahkan kepada keluarganya serta para sahabatnya, di setiap detik dan hembusan nafas sebanyak bilangan semua yang diketahui oleh Engkau.

Bacaan Sholawat Syifa Yang Benar Arab Latin Dan Artinya:

أَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ طِبِّ الْقُلُوْبِ وَدَوَائِهَا وَعَافِيَةِ الأَبْدَانِ وَشِفَائِهَا وَنُوْرِ الأَبْصَارِ وَضِيَائِهَا وَعَلَى آَلِهِ وَصَحْبِهِ وَبَارِكْ وَسَلِّمْ.

ALLAAHUMMA SHOLLI 'ALAA SAYYIDINAA MUHAMMADIN TIBBI ALQULUBI WADAWAAIHA WA'AFIYATI AL'ABDAANI WASYIFAA'IHAA WANUURI ALABSHORI WADLIYAA'IHA WA'ALAA ALIHI WASHOHBIHI WABARIK WASALLIM

“Ya Allah limpahkanlah kesejahteraan atas baginda kami Nabi Muhammad yang merupakan obat dan penyembuhan hati kami, penyehat dan penyelamat badan, yang merupakan cahaya dan sinar penglihatan dan yang merupakan penjamin kesehatan jasmani dan rohani akan kebutuhan makanan dan juga tumpahkan kesejahteraan itu atas keluarga dan sahabat-sahabatnya dan berilah keselamatan “

Bacaan Sholawat Tausi'ul-Arzaq Yang Benar Arab Latin Dan Artinya:

الَّلهـُمَّ صَلِّ عَلىَ سَيِّدناَ مُحَمَّـدٍ صَلَتً تُنْـجِـنَا بِهَا مِنْ جَـمِيـْعِ اَلْاَ هـوَالِ وَاَلْاَ فاَتِ ,وَتـَقْضِى لَنَا بِـهـَا جَـمِيْعَ الْحَا جَاتِ ، وَتُـطَـهِـرُنَا بِهاَ مِنْ جَمِيعِ السَّـيِئاَ تِ وَتَرْ فَعُناَ بِهاَ اَعْلىَ الدَّ رَجاَتِ ، وَتُبَـلِّـغُـنَا بِهاَ اَقْصَ الْغاَ ياَتِ، مِنْ جَمِيْعِ الْخَيْرَاتِ فِى الْحَياَتِ وَبَعْدَ الْمَماَتِ اِنَّكَ عَلىَ كُلِّ شَيئٍ قَـدِ يْرٌ

Allohumma sholli ‘ala syaiyidina muhammad sholatan tunjina biha min jami’il ahwali wal afat wataqdilana biha jami’il hajat watutohhiruna biha min jami’is syayyiat watarfa’una biha a’lad darojat watuballi ghuna biha aqshol ghoyat min jami’il khoiroti fil hayati waba’dal mamat. Birohmatika ya Arhamar Rahimin.

Artinya: Ya Allah limpahkanlah rahmat kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, yang dengan rahmat itu Engkau akan menyelamatkan kita dari semua keadaan yang mendebarkan dan dari semua cobaan yang dengan rahmat itu Engkau akan mendatangkan kepada kita hajat, Yang dengan rahmat itu Engkau akan membersihkan kita dari semua keburukan/kesalahan. Yang dengan rahmat itu Engkau akan mengangkat kita kepada setinggi-tinggi derajat.Yang dengan rahmat itu pula Engkau akan memberikan kita kepada sesempurna-sempurnanya semua maksud dari semua kebaikan pada waktu hidup dan sehabis mati.

Bacaan Sholawat Munjiyat Yang Benar Arab Latin Dan Artinya:

الَّلهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلاَةً تُوَسِّعُ بِهَا عَلَيْنَا الْأرْزَاقَ وَتُحَسِّنُ بِهَا لَنَا اْلأَخْلاَقَ وَعَلَى أَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ.

Allahumma sholli ‘ala sayyidina Muhammadin sholaatan tuwassi’u biha ‘alainal arzaaq, wa tuhassinu biha lanal akhlaaq wa ‘ala alihi wa shohbihi wa sallim.
Artinya:

“Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan keselamatan kepada junjungan kami Nabi Muhammad saw, dengan rahmat yang sanggup memperluas rezeki kami dan membaguskan susila kami, beserta para keluarganya dan sahabatnya”

Bacaan Sholawat Haji Yang Benar Arab Latin Dan Artinya:

اَللّهُمَّ صَلِّ عَلَي سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلاَةً تُبَلِّغُنَا بِهَا حَجَّ بَيْتِكَ الْحَرَامِ ، وَزِيَارَةِ قَبْرِ نَبِيِّكَ عَلَيْهِ اَفْضَلُ الصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ فِي لُطْفٍ وَعَافِيَةٍ وَسَلاَمَةٍ وَبُلُوْغِ الْمَرَامِ ، وَعَلَي آلِهِ وَصَحْبِهِ وَبَارِكْ وَسَلِّمْ

Allohumma sholli 'alaa sayyidiinaa muhammadin sholaatan tuballighunaa bihaa hijja baetikal harom waziyaariti qobri nabiyyika 'alaihi ifdholu sholaatu wasallamu filluthfi wa'aafiyatin wassalaamatin wabuluughir maromi wa'alaa'alihi washohbihi wabaarik wasallim

Ya Allah, wahai Tuhan kam Limpahkan shalawat dan salam atas Junjungan kami Nabi Muhammad SAW. Dengan Berkah shalawat sampaikanlah kami Berkunjung ke rumahMu yang mulia untuk menunaikan haji, Dan menziarahi Makam NabiMu Dalam kelembutan ketentuan Ilahi Dalam afiat, selamat sejahtera, tercapai segala yang dicita-cita. Limpahi juga shalawat, salam dan keberkatan Atas sekalian keluarga dan sahabat-nya.amin

Bacaan Doa Sholawat Haji Yang Benar Arab Latin Dan Artinya:

اَللَّهُمَّ الرْزُقْنَا زِيَارَةَ بَيْتِكَ اَلْمُعَظَّمْ وَرَسُوْلِكَ اَلْمُكَرَّمْ فِى هَذَا الْعَامْ وَفِى كُلِّ عَامْ بِاَحْسَنِالْحَالْ

Allohummar juknaa ziyaaroti baetikal mu'adzom warosuulika mukarrom pii hadzal 'aam wapii kulli 'aamin biahsanil hal

Artinya : Ya Allah, Berilah karunia-Mu untuk mengunjungi rumah-Mu yang agung dan RosuMu yang mulia, di tahun ini dan setiap tahun, dengan keadaan sebaik-baiknya.


Bacaan Doa Sholawat Fatih  Yang Benar Arab Latin Dan Artinya:

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلىَ سَيِّدِنَا مُحَمَّدِ، الْفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ وَالْخَاتِمِ لِمَا سَبَقَ، نَاصِرِ الْحَقِّ بِالْحَقِّ، وَالْهَادِي إِلَى صِرَاطِكَ الْمُسْتَقِيْمِ وَعَلىَ آلِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ العَظِيْمِ .

Sholawat Fatih Latin : Allahumma Sholli Ala Sayyidina Muhammaddinil Fatihi Lima Ughliqo Wal Khotimi Lima Sabaqo, Nashiril Haqqi Bil Haqqi Wal Hadi Ila Shirotikal Mustaqim Wa Ala Alihi Haqqo Qodrihi Wa Miq Darihil Adzim...

Artinya: “Ya Allah curahkanlah rahmat dan keselamatan serta berkah atas junjungan kita Nabi Muhammad SAW yang sanggup membuka sesuatu yang terkunci, epilog dari semua yang terdahulu, penolong kebenaran dengan jalan yang benar, dan petunjuk kepada jalanmu yang lurus. Semoga Allah mencurahkan rahmat kepada beliau, kepada keluarganya dan kepada semua sahabatnya dengan sebenar - benar kekuasaannya yang Maha Agung.

Bacaan Doa Sholawat Ibrohimiyah Yang Benar Arab Latin Dan Artinya:

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِ نَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِ نَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيمَ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيمَ فِي الْعَالَمِينَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ

Tulisan Latin ; ALLAHUMMA SHALLI ‘ALAA SAYYIDINAA MUHAMMAD WA’ALAA AALI SAYYIDINAA MUHAMMADIN KAMAA SHALLAITA ‘ALAA SAYYIDINAA IBRAAHIIMA WA’ALAA AALI SAYYIDINAA IBRAHIM WABAARIK ‘ALAA AALI SAYYIDINAA MUHAMMADIN KAMAA BAARAKTA ’ALAA SAYYIDINAA IBRAAHIMA WA ‘ALAA AALI SAYYIDINA IBRAAHIM, FIL ‘AALAMIINA INNAKA HAMIIDUN MAJIID.

Artinya: Ya Allah , berilah kasih saying kepada junjungan kita nabi Muhammad dan keluarganya sebagaimana Engkau memberi kasih sayangmMu kepada junjungan kita Nabi Ibrahim dan keluarganya. Dan berkatilah kepada junjungan kita nabi Muhammad dan keluarganya sebagaimana Engkau memberkati junjungan kita nabi Ibrahim dan kelurganya diantara makhluk makhlukmu, bergotong-royong Engkau Maha Terpuji dan Maha Mulia.

Bacaan Doa Sholawat Badriyah Yang Benar Arab Latin Dan Artinya:

صَـلا َةُ اللهِ سَـلا َمُ اللهِ *** عَـلَى طـهَ رَسُـوْلِ اللهِ
Shalaatullaah Salaamul laah ‘Alaa Thaaha Rasuulillaah
صَـلا َةُ اللهِ سَـلا َمُ اللهِ *** عَـلَى يـس حَبِيْـبِ اللهِ
Shalaatullaah Salaamullah ‘Alaa Yaa Siin Habiibillaah
تَوَ سَـلْنَا بِـبِـسْـمِ اللّهِ *** وَبِالْـهَادِى رَسُـوْلِ اللهِ
Tawassalnaa Bibismi llaah Wabil Haadi Rasuulillaah
وَ كُــلِّ مُجَـا هِـدِ لِلّهِ *** بِاَهْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ
Wakulli Mujaahidin Lillaah Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
اِلهِـى سَـلِّـمِ اْلاُمـَّة *** مِـنَ اْلافـَاتِ وَالنِّـقْـمَةَ
llaahi Sallimil Ummah Minal Aafaati Wanniqmah
وَمِنْ هَـمٍ وَمِنْ غُـمَّـةٍ *** بِاَ هْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ
Wamin Hammin Wamin Ghummah Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
اِلهِى نَجِّـنَا وَاكْـشِـفْ *** جَـمِيْعَ اَذِ يـَّةٍ وَا صْرِفْ
Ilaahi Najjinaa Waksyif Jamii’a Adziyyatin Wahrif
مَـكَائـدَ الْعِـدَا وَالْطُـفْ *** بِاَ هْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ
Makaa idal ‘idaa wal thuf Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
اِلهِـى نَـفِّـسِ الْـكُـرَبَا *** مِنَ الْعَـاصِيْـنَ وَالْعَطْـبَا
llaahi Naffisil Kurbaa Minal’Ashiina Wal’Athbaa
وَ كُـلِّ بـَلِـيَّـةٍ وَوَبـَا *** بِاَهْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ
Wakulli Baliyyatin Wawabaa Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
فَكَــمْ مِنْ رَحْمَةٍ حَصَلَتْ *** وَكَــمْ مِنْ ذِلَّـةٍ فَصَلَتْ
Wakam Min Rahmatin Washalat Wakam Min Dzillatin Fashalat
وَكَـمْ مِنْ نِعْمـَةٍ وَصَلَـتْ *** بِاَهْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ
Wakam Min Ni’matin Washalat Bi Ahlil Bailri Yaa Allaah
وَ كَـمْ اَغْـنَيْتَ ذَالْعُـمْرِ *** وَكَـمْ اَوْلَيْـتَ ذَاالْفَـقْـرِ
Wakam Aghnaita Dzal ‘Umri Wakam Autaita D’Zal Faqri
وَكَـمْ عَافَـيـْتَ ذِاالْـوِذْرِ *** بِاَ هْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ
Wakam’Aafaita Dzal Wizri Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
لَـقَدْ ضَاقَتْ عَلَى الْقَـلْـبِ *** جَمِـيْعُ اْلاَرْضِ مَعْ رَحْبِ
Laqad Dlaaqat’Alal Oalbi Jamii’ul Ardli Ma’ Rahbi
فَانْـجِ مِنَ الْبَلاَ الصَّعْـبِ *** بِاَهْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ
Fa Anji Minal Balaas Sha’bi Bi Ahlil Badri Yaa A,llaah
ا َتَيـْنَا طَـالِـبِى الرِّفْـقِ *** وَجُـلِّ الْخَـيْرِ وَالسَّـعْدِ
Atainaa Thaalibir Rifdi Wajullil Khairi Was Sa’di
فَوَ سِّـعْ مِنْحَـةَ اْلاَيـْدِىْ *** بِاَ هْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ
Fawassi’ Minhatal Aidii Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
فَـلاَ تَرْدُدْ مَـعَ الْخَـيـْبَةْ *** بَلِ اجْعَلْـنَاعَلَى الطَّيْبـَةْ
Falaa Tardud Ma’al Khaibah Balij’Alnaa’Alath Thaibah
اَيـَا ذَاالْعِـزِّ وَالْهَـيـْبَةْ *** بِاَ هْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ
Ayaa Dzal ‘lzzi Wal Haibah Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
وَ اِنْ تَرْدُدْ فَـمَنْ نَأْتـِىْ *** بِـنَيـْلِ جَمِيـْعِ حَاجَا تِى
Wain Tardud Faman Ya-Tii Binaili Jamii’i Haajaati
اَيـَا جَـالِى الْمُـلِـمـَّاتِ *** بِاَ هْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ
Ayaa jalail mulimmaati Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
اِلهِـى اغْفِـرِ وَاَ كْرِ مْنَـا *** بِـنَيـْلِ مـَطَا لِبٍ مِنَّا
llaahighfir Wa Akrimnaa Binaili Mathaalibin Minnaa
وَ دَفْـعِ مَسَـاءَةٍ عَـنَّا *** بِاَ هْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ
Wadaf i Masaa-Atin ‘Annaa Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
اِلهِـى اَنـْتَ ذُوْ لُطْـفٍ *** وَذُوْ فَـضْلٍ وَذُوْ عَطْـفٍ
llaahii Anta Dzuu Luthfin Wadzuu Fadl-Lin Wadzuu ‘Athfin
وَكَـمْ مِنْ كُـرْبـَةٍ تَنـْفِىْ *** بِاَ هْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ
Wakam Min Kurbatin Tanfii Bi Ahlil Badri Yaa Allaah
وَصَلِّ عَـلَى النـَّبِىِّ الْبَـرِّ *** بـِلاَ عَـدٍّ وَلاَ حَـصْـرِ
Washalli ‘Alan Nabil Barri Bilaa ‘Addin Walaa Hashri
وَالِ سَـادَةٍ غُــــرِّ *** بِاَ هْـلِ الْبَـدْ رِ يـَا اَللهُ
Wa Aali Saadatin Ghurri Bi Ahlil Badri Yaa Allaah


Demikian yang sanggup kami sampaikan "kumpulan teks bacaan sholawat nabi Muhammad Saw lengkap arab latin", Kumpulan goresan pena hadits aturan kekuatan keistimewaan ihwal Kata apa itu rahasiah sholawat malam jumat kepada nabi fatih bikin nangis murung yang benar cara mengamalkan bershalawat pendek daftar nama macam jenis pengarang shalawat nariyah badar nuridzati jibril kamilah al quran umi khasiatnya lengkap dan artinya bahasa indonesia balasan dahsyatnya fadhilah membaca ayat sholawat islam 1000x.

Seperti sebelumnya kami telah menyajikan bacaan doa sebelum tidur, doa untuk bayi yang gres lahir, doa sholat dhuha. Semoga dengan adanya artikel kami ini ada keuntungannya bagi kita semua dan kita mendapat kebekahannya dari Alloh SWT atas bacaan Sholawat yang telah kita baca.