Showing posts with label Hikmah. Show all posts
Showing posts with label Hikmah. Show all posts

Hikmah Dan Keutamaan Memperingati Maulid Nabi Muhammad Saw

Kumpulan Doa Islami - Menurut aliran seorang Ulama besar : Asy-Syekh Al Hafidz As-Suyuthi menandakan bahwa mengadakan peringatan kelahiran Nabi Muhammad Saw, dengan cara mengumpulkan banyak orang, dan dibacakan ayat-ayat al-Quran dan diterangkan (diuraikan) sejarah kehidupan dan usaha Nabi semenjak kelahiran sampai wafatnya, dan diadakan pula sedekah berupa masakan dan hidangan lainnya dengan cara yang tidak berlebihan ialah merupakan perbuatan Bid’ah hasanah, dan akan mendapat pahala bagi orang yang mengadakannya dan yang menghadirinya, alasannya ialah merupakan wujud kegembiraan, dan kecintaan / mahabbah kapada Rosullullah saw.

Seperti yang disabdakan oleh Nabi Muhammad Saw :
مَنْ أَحَبَّنِى كَانَ مَعِيْ فِي الْجَنـَّةِ
Artinya :
Barang siapa yang senang, gembira, dan cinta kepada saya maka akan berkumpul bersama dengan saya masuk surga

Dalam kitab “Anwarul Muhammadiyah“ karangan : Syekh Yusuf Bin Ismail An-Nabhani, diterangkan bahwa pada ketika hari kelahiran Nabi Muhammad Saw, seorang perempuan budak belian dari Abu Lahab (tokoh kafir jahiliyyah) yang berjulukan Tsuwaibah memberikan kabar besar hati wacana kelahiran Nabi Muhammad Saw kepada Abu Lahab. Karena senangnya Abu Lahab mendapat isu itu, impulsif budak wanitanya yang berjulukan Tsuwaibah itu dibebaskan dan dihadiahkan kepada Siti Aminah : Ibunda Muhammad Saw untuk menyusui bayinya tersebut.

Ketika Abu Lahab telah meninggal dunia seorang sahabat Nabi ada yang bertemu dalam mimpinya dan menanyakan wacana nasibnya di akhirat.

Abu Lahab menjawab : Saya disiksa selama-lamanya lantaran kekafiran saya tetapi pada tiap-tiap hari senin saya diberi dispensasi dari siksaan bahkan saya sanggup mencium dua jari tanganku dan sanggup keluar airnya untuk saya minum.

Dan ketika ditanya : mengapa sanggup demikian? Abu Lahab menjawab : Ini ialah merupakan hadiah dari Allah lantaran kegembiraanku pada ketika kelahiran Nabi Muhammad Saw.

Suyuthi menandakan bahwa mengadakan peringatan kelahiran Nabi Muhammad Saw Hikmah dan Keutamaan Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW

Dalam sebuah hadits dikatakan :
مَنْ عَظَّمَ مَوْلِدِىْ كُنْتُ شَفِيْعًا لَهُ يَـوْمَ الْقِيَا مَةِ. وَمَنْ أَنْفَقَ دِرْهَمًا فِى مَوْلِدِى فَكَأَ نَّمَا اَنْفَقَ جَبَلاً مِنْ ذَ هَبٍ فِى سَبِيْلِ اللهِ
Artinya :
Barang siapa yang memulyakan / memperingati hari kelahiranku maka saya akan memberinya syafa’at pada hari kiamat. Dan barang siapa memperlihatkan infaq satu dirham untuk memperingati kelahiranku, maka akan diberi pahala menyerupai memperlihatkan infaq emas sebesar gunung fi sabilillah.

Sahabat Abu Bakar Ash-Shidiq berkata :
مَنْ أَنْفَقَ دِرْ هَماً فِى مَوْ لِدِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ رَفِيْقِيْ فِى الْجَنَّةِ
Artinya :
“Barang siapa yang memperlihatkan infaq satu dirham untuk memperingati kelahiran Nabi Saw : akan menjadi temanku masuk surga”.

Sahabat Umar Bin Khoththob berkata :
مَنْ عَظَّمَ مَوْ لِدِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَدْ أَحْيَا اْلإِسْلاَمَ
Artinya :
“Barang siapa yang memuliakan / memperingati kelahiran Nabi Saw, berarti telah menghidupkan Islam”.

Sahabat Ali Bin Abi Tholib berkata :
مَنْ عَظَّمَ مَوْ لِدِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لاَ يَخْرُجُ مِنَ الدُّنْياَ اِلاَّ بِاْلإِ يْمَانِ
Artinya :
“Barang siapa yang memuliakan / memperingati kelahiran Nabi Saw, apabila pergi meninggalkan dunia pergi dengan membawa iman”.

Melihat besarnya pahala tersebut maka banyaklah kaum muslimn muslimat yang selalu melahirkan rasa cintanya kepada Nabi dan mengagungkan hari kelahiran Nabi dengan cara-cara yang terpuji menyerupai pada tiap-tiap malam Senin atau malam Jum’at mengadakan jama’ah membaca kitab Al- Barzanji, sholawat maulud, dan ada pula yang menyediakan tabungan yang berwujud uang hasil flora atau sebagian gajinya untuk kepentingan memperingati kelahiran Nabi Saw.

Pahala Dan Keutamaan Berbakti Kepada Orang Bau Tanah

Kumpulan Doa Islami - Setiap Muslim diwajibkan berbakti kepada kedua orang tuanya. Ada beberapa keutamaan soal berbakti kepada orang renta ini, menyerupai dipaparkan dalam hadist-hadist berikut ini, menyerupai dilansir dari laman Islam Post.

Merupakan Amal Yang Paling Utama
‘Abdullah bin Mas’ud radhiyallaahu ‘anhu berkata. “Aku bertanya kepada Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam, ‘Amal apakah yang paling utama?’ Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam menjawab, ‘Shalat pada waktunya (dalam riwayat lain disebutkan shalat di awal waktunya).’ Aku bertanya lagi, ‘Kemudian apa?’ Nabi menjawab: ‘Berbakti kepada kedua orang tua.’ Aku bertanya lagi: ‘Kemudian apa?’ Nabi menjawab, ‘Jihad di jalan Allah’

Ridha Allah Bergantung Kepada Ridha Orang Tua
Sesuai hadits Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam, disebutkan: “Dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin ‘Ash radhiyallaahu ‘anhuma, bahwa Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Ridha Allah bergantung kepada keridhaan orang renta dan marah Allah bergantung kepada kemurkaan orang tua”

 Setiap Muslim diwajibkan berbakti kepada kedua orang tuanya Pahala dan Keutamaan Berbakti Kepada Orang Tua
Ilustrasi: Berbakti kepada orang tua


Berbakti Kepada Orang Tua Dapat Menghilangkan Kesulitan Yang Sedang Dialami
Yaitu, dengan cara bertawassul dengan amal shalih tersebut. Dalilnya ialah hadits riwayat dari Ibnu ‘Umar radhiyallaahu ‘anhuma mengenai dongeng tiga orang yang terjebak dalam gua, dan salah seorangnya bertawassul dengan bakti kepada ibu bapaknya.

(Pelajari juga: Bacaan Doa Birrul Walidain "Berbakti Kepada Kedua Orang Tua")

Akan Diluaskan Rizki Dan Dipanjangkan Umur
Sesuai sabda Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam “Barangsiapa yang ingin diluaskan rizkinya dan di-panjangkan umurnya, maka hendaklah ia menyam-bung silaturrahimnya.”

Dalam silaturahmi, yang harus didahulukan ialah silaturahmi kepada orang renta sebelum kepada yang lain. Banyak di antara saudara-saudara kita yang sering berkunjung kepada teman-temannya, tetapi kepada orang tuanya sendiri jarang, bahkan tidak pernah. Padahal saat masih kecil, ia selalu bersama orang tuanya. Sesulit apa pun harus tetap diusahakan untuk bersilaturahmi kepada kedua orang tua, alasannya ialah erat kepada keduanya -insya Allah- akan dimudahkan rizki dan dipanjangkan umurnya.

Akan Dimasukkan Ke Surga Oleh Allah ‘Azza wa Jalla
Berbuat baik kepada orang renta dan taat kepada keduanya dalam kebaikan merupakan jalan menuju Surga. Sedangkan durhaka kepada orang renta akan menimbulkan seorang anak tidak masuk Surga. Dan di antara dosa-dosa yang Allah ‘Azza wa Jalla segerakan adzabnya di dunia ialah berbuat zhalim dan durhaka kepada orang tua.

Dengan demikian, bila seorang anak berbuat baik kepada orang tuanya, Allah akan meng-hindarkannya dari banyak sekali malapetaka, dengan izin Allah ‘Azza wa Jalla dan akan dimasukkan ke surga.

12 Kriteria Orang Yang Didoakan Oleh Para Malaikat Allah Swt

Kumpulan Doa Islami - Tahukah Anda bahwa ada orang-orang tertentu yang didoakan oleh para malaikat? Ya, orang-orang itulah yang termasuk orang-orang pilihan. Mereka termasuk ke dalam kriteria khusus yang mendapat do’a dari para malaikat. Siapa sajakah mereka?

Berikut yaitu beberapa kriteria orang-orang yang di doakan para malaikat, orang-orang tersebut setidaknya melaksanakan 12 hal berikut ini :
  1. Orang yang tidur dalam keadaan bersuci
    Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa yang tidur dalam keadaan suci, maka malaikat akan bersamanya di dalam pakaiannya. Dia tidak akan berdiri sampai Malaikat berdoa ‘Ya Allah, ampunilah hambamu si fulan sebab tidur dalam keadaan suci’,” (Imam Ibnu Hibban meriwayatkan dari Abdullah bin Umar ra., hadits ini dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Shahih At Targhib wat Tarhib I/37).
  2. Orang yang sedang duduk menunggu waktu shalat
    “Tidaklah salah seorang di antara kalian yang duduk menunggu shalat, selama ia berada dalam keadaan suci, kecuali para malaikat akan mendoakannya: ‘Ya Allah, ampunilah ia. Ya Allah sayangilah ia’,” (HR. Imam Muslim dari Abu Hurairah, Shahih Muslim 469).
  3. Orang-orang yang berada di shaf barisan depan di dalam shalat berjamaah
    “Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat kepada (orang-orang) yang berada pada shaf-shaf terdepan,” (Imam Abu Dawud (dan Ibnu Khuzaimah) dari Barra’ bin ‘Azib).

  4. Orang-orang yang menyambung shaf (tidak membiarkan sebuah kekosongan di dalam shaf)
    Para Imam yaitu Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu Khuzaimah, Ibnu Hibban dan Al Hakim meriwayatkan dari Aisyah ra., bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah dan para malaikat selalu bershalawat kepada orang-orang yang menyambung shaf-shaf,” (hadits ini dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Shahih At Targhib wat Tarhib I/272).
  5. Para malaikat mengucapkan ‘amin’ ketika seorang imam final membaca al-Fatihah
    Imam Bukhari meriwayatkan dari Abu Hurairah radliyallaahu ‘anhu, bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Jika seorang imam membaca ‘ghairil maghdhuubi ‘alaihim waladh dhaalinn’, maka ucapkanlah oleh kalian ‘aamiin’, sebab barangsiapa ucapannya itu bertepatan dengan ucapan malaikat, maka ia akan diampuni dosanya yang masa lalu,” (Shahih Bukhari no. 782).
  6. Orang yang duduk di daerah shalatnya sehabis melaksanakan shalat
    “Para malaikat akan selalu bershalawat (berdoa) kepada salah satu di antara kalian selama ia ada di dalam daerah shalat di mana ia melaksanakan shalat, selama ia belum batal wudhunya, (para malaikat) berkata: ‘Ya Allah ampunilah dan sayangilah ia’,” (HR. Imam Ahmad dari Abu Hurairah, Al Musnad no. 8106).
  7. Orang-orang yang melaksanakan shalat shubuh dan ‘ashar secara berjama’ah
    IMAM Ahmad meriwayatkan dari Abu Hurairah ra., bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Para malaikat berkumpul pada ketika shalat shubuh kemudian para malaikat (yang menyertai hamba) pada malam hari (yang sudah bertugas malam hari sampai shubuh) naik (ke langit), dan malaikat pada siang hari tetap tinggal. Kemudian mereka berkumpul lagi pada waktu shalat ‘ashar dan malaikat yang ditugaskan pada siang hari (hingga shalat ‘ashar) naik (ke langit). Sedangkan malaikat yang bertugas pada malam hari tetap tinggal, kemudian Allah bertanya kepada mereka, ‘Bagaimana kalian meninggalkan hambaku?’ Mereka menjawab, ‘Kami tiba sedangkan mereka sedang melaksanakan shalat dan kami tinggalkan mereka sedangkan mereka sedang melaksanakan shalat, maka ampunilah mereka pada hari kiamat’,” (Al Musnad no. 9140, hadits ini dishahihkan oleh Syaikh Ahmad Syakir).

    (Pelajari juga: Hikmah dan Manfaat Sehat Sholat Fardhu 5 Waktu bagi badan Menurut para Medis)
  8. Orang yang mendoakan saudaranya tanpa sepengetahuan orang yang didoakan
    Rasulullah SAW bersabda, “Doa seorang muslim untuk saudaranya yang dilakukan tanpa sepengetahuan orang yang didoakannya yaitu doa yang akan dikabulkan. Pada kepalanya ada seorang malaikat yang menjadi wakil baginya, setiap kali ia berdoa untuk saudaranya dengan sebuah kebaikan, maka malaikat tersebut berkata ‘aamiin dan engkaupun mendapat apa yang ia dapatkan’,” (Diriwayatkan oleh Imam Muslim dari Ummud Darda’ ra., Shahih Muslim no. 2733).

    (Pelajari juga: Doa Anaka Sholeh untuk Kedua Orang Tua dan Saudaranya)
  9. Orang-orang yang berinfak
    “Tidak satu hari pun di mana pagi harinya seorang hamba ada padanya kecuali 2 malaikat turun kepadanya, salah satu di antara keduanya berkata, ‘Ya Allah, berikanlah ganti bagi orang yang berinfak’. Dan lainnya berkata, ‘Ya Allah, hancurkanlah harta orang yang pelit,” (HR. Imam Bukhari dan Imam Muslim dari Abu Hurairah, Shahih Bukhari 1442 dan Shahih Muslim 1010).

    (Pelajari juga: 16 Syarat Agar Amal Sedekah Kita Diterima oleh Allah SWT)
  10. Orang yang makan sahur
    IMAM Ibnu Hibban dan Imam Ath Thabrani, meriwayatkan dari Abdullah bin Umar ra., bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat kepada orang-orang yang makan sahur,” (hadits ini dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Shahih At Targhiib wat Tarhiib I/519).

    (Pelajari juga: Hikmah dan Keutamaan Makan Sahur ketika Puasa)
  11. Orang yang sedang menjenguk orang sakit
    “Tidaklah seorang mukmin menjenguk saudaranya, kecuali Allah akan mengutus 70.000 malaikat untuknya yang akan bershalawat kepadanya di waktu siang kapan saja sampai sore dan di waktu malam kapan saja sampai shubuh,” (HR. Imam Ahmad dari ‘Ali bin Abi Thalib, Al Musnad 754).

    (Pelajari juga : Keutamaan dan Manfaat Menjenguk Orang Sakit)
  12. Seseorang yang sedang mengajarkan kebaikan kepada orang lain
    “Keutamaan seorang alim atas spesialis ibadah bagaikan keutamaanku atas seorang yang paling rendah di antara kalian. Sesungguhnya penghuni langit dan bumi, bahkan semut yang di dalam lubangnya dan bahkan ikan, semuanya bershalawat kepada orang yang mengajarkan kebaikan kepada orang lain,” (HR. Imam Tirmidzi dari Abu Umamah Al Bahily).

Inilah 3 Keutamaan Shalat Subuh Berjamaah



Kumpulan Doa Islami - Shalat Subuh merupakan momentum yang sangat istimewa bagi umat Islam. Namun, banyak di antara umat Islam yang mengabaikan kesempatan tersebut.

"Hal ini sangat disayangkan alasannya shalat Subuh berjamaah itu memiliki aneka macam keutamaan," kata Pimpinan Pondok Pesantren Darul Istiqamah Bulukumba, Makassar, Sulawesi Selatan, KH Mudzakkir M Arif, dikala mengisi kultum seusai shalat Subuh berjamaah di kamar Hotel Hyatt Amsterdam, Senin (15/2) menyerupai dilansir dari laman Republika.

Mudzakkir kemudian menyebutkan tiga keutamaan shalat Subuh berjamaah. Ia mengutip Quran surah al-Isra ayat 78, yang artinya, "Dirikanlah shalat semenjak tergelincirnya matahari sampai gelapnya malam dan shalat Subuh-lah alasannya shalat Subuh itu disaksikan."



Tafsir ayat tersebut, kata Mudzakkir, bahwa shalat Subuh itu dihadiri oleh malaikat lebih banyak dibandingkan shalat-shalat yang lain.

Keutamaan yang lain dari shalat Shubuh, ujar Mudzakkir, dalam hadis Nabi dijelaskan, "Siapa yang shalat Subuh berjamaah, dia mendapat pahala sama dengan shalat sepanjang malam."

Dalam hadis yang lain, kata Mudzakkir, juga ditegaskan, "Siapa yang shalat Subuh berjamaah, dia berada di dalam tanggungan Allah sepanjang hari."

Shalat Subuh berjamaah itu diikuti para penerima West Moslem Educational Trip yang digelar oleh Indonesian Islamic Travel Communication Forum (ITTCF).

Manfaat Luar Biasa Berpegangan Tangan Bagi Suami-Istri

Kumpulan Doa Islami - Jika Anda salah satu orang yang berpikir bahwa memegang tangan ialah sesuatu yang sangat sederhana dan tak berarti, rutinitas yang membosankan dan tidak romantis, pikirkanlah lagi! Sudah waktunya Anda untuk berhenti mencemaskan soal kasih sayang secara umum, sebaliknya, mulailah mencar ilmu cara memegang tangan pasangan halal Anda!

Memegang tangan, kalau dilakukan dengan benar, sanggup menambah dimensi gres dari keintiman dan gairah asmara Anda. Ada banyak inspirasi romantis untuk mengubah persepsi bahwa memegang tangan si cinta sanggup menjadi suatu hal yang penting dalam berumah tangga.

Secara medis, kebiasaan kecil ini ternyata sanggup memicu reaksi kimia dalam pikiran kita yang membuat kita merasa dicintai, bahagia, dirawat, dan dihormati.

Hari-hari ini, komunikasi non-verbal yang satu ini sangat penting untuk memahami sikap manusia. Memegang tangan ialah salah satu cara fundamental yang akan berdampak positif pada kehidupan kita. Ketika kita pegang tangan pasangan halal kita, saraf-saraf di kulit akan berkomunikasi dengan sistem saraf inti, memproduksi hormon yang membuat dia merasa nyaman dan hangat.

Berikut ialah beberapa manfaat dari memegang tangan pasangan Anda yang mungkin tidak Anda sadari:
  1. Berpegang tangan meredakan stress
    Berpegangan tangan secara signifikan akan menurunkan tingkat hormon stres yang disebut kortisol. Ketika kita stres, sentuhan ringan di tangan sanggup membantu meringankan ketegangan, baik secara fisik dan mental. Kulit kita juga akan lebih sensitif dikala kortisol bergegas melalui pedoman darah kita, sehingga sentuhan tangan membantu akan mempunyai pengaruh yang lebih besar secara signifikan. Konsentrasi terbesar dari ujung saraf bergotong-royong ada di dalam tangan dan ujung jari.

    Jadi, kalau suatu kali Anda mengalami hari yang benar-benar sulit, gotong royong dengan pasangan Anda, berpeganganlah pada pasangan Anda. Begitu juga sebaliknya.
  2. Memegang tangan meningkatkan ikatan cinta
    Oksitosin ialah hormon yang sangat bermanfaat yang muncul dikala kita berpegangan tangan. Oksitosin memperkuat tenggang rasa dan komunikasi antara pasangan, dan terbukti menjadi faktor yang berperan besar membuat kebahagiaan tahan lama. Bergandengan tangan dengan pasangan Anda akan meningkatkan hubungan Anda dan membuat ikatan yang akan berdampak pada kualitas hubungan Anda secara signifikan.

    Pasangan yang mempunyai hubungan senang memegang tangan secara otomatis, kadang kala bahkan tanpa memerhatikan, alasannya ialah kebiasaan yang dikembangkan oleh sistem saraf mereka. Memegang tangan menghasilkan oksitosin, dan membuat kita merasa lebih senang dan lebih dicintai.
  3. Berpegangan tangan menyehatkan jantung Anda
    Selain menghilangkan stres, berpegangan tangan dengan pasangan Anda sanggup menurunkan tekanan darah Anda, dan itu merupakan salah satu cara menyehatkan jantung. Ketika kita sedang menggenggam jari dengan orang yang kita cintai, kita tidak hanya mengurangi stres dan meningkatkan hubungan kita, namun juga kita mencicipi sensasi nyaman dan membantu jantung kita.</

Masya Allah, Hikmah Sholat Tahajjud Bagi Kesehatan Insan Sangat Luar Biasa

Kumpulan Doa Islami - Ternyata shalat tidak hanya sekedar bernilai ibadah, akan tetapi juga bisa menjadi terapi penyembuhan penyakit. Selain shalat wajib lima waktu, kita juga dianjurkan melakukan ibadah shalat sunnah, salah satunya tahajud. Bagi sebagian orang, salat tahajud termasuk ibadah yang paling berat, alasannya harus dilaksanakan pada malam hari, utamanya pada sepertiga malam terakhir.

Mungkin kita berpikir, kenapa harus malam hari, dan kenapa tidak siang hari saja? Ternyata, ada banyak belakang layar keajaiban dibalik waktu shalat tahajud. Hanya dengan mengetahuinya, maka ibadah ini akan terasa ringan dikerjakan.

Shalat tahajud termasuk shalat yang utama sehabis shalat wajib. Adapun manfaat yang bisa kita peroleh dari istiqamah shalat tahajud, sebagaimana disebutkan dalam salah satu hadits yang artinya :
Shalat tahajjud sanggup menghapus dosa, mendatangkan ketenangan dan menghindarkan dari penyakit (HR.Tirmidzi)

(Pelajari juga: Bacaan Niat Sholat Tahajud Bahasa Arab, Latin Lengkap dengan Artinya)

Mungkin tak banyak yang tahu, kira-kira penyakit apa yang bisa disembuhkan dengan shalat tahajud? Agar lebih jelasnya, simak lima penyakit yang bisa disembuhkan dengan shalat tahajud, berikut ini :

Menyembuhkan Diabetes

Orang yang rutin melakukan shalat tahajud di sepertiga malam akan terhindar dari penyakit diabetes. Karena penelitian menyebutkan jikalau shalat tahajud menciptakan kadar kortisol seseorang menjadi rendah. Seperti yang kita tahu, salah satu fungsi kortisol ialah meningkatkan kadar gula darah, dengan cara merangsang metabolisme karbohidrat. Ketika kortisol meningkat, otomatis kadar gula darah darah akan meningkat. Maka itu, shalat tahajud sangat dianjurkan pada penderita diabetes. alasannya ketika shaat tahajud, maka kortisol akan menurun dan gula darah akan menurun secara alami.

(Pelajari juga: Lafadz Doa sehabis Sholat Tahajjud Lengkap)

Mencegah Pembengkakan Jantung

Fungsi lain dari kortisol ialah untuk menghambat pengeluaran urine. Karenanya kita jarang kebelet kencing ketika tidur malam hari, kecuali pada penderita diabetes. Hal itu alasannya ditahan oleh kortisol. Dengan rajin shalat tahajud, maka kortisol kita bisa diturunkan dan akan berimbas pada dampak penghambatan urin yang juga semakin rendah. Oleh alasannya itu, sangat direkomendasikan pada orang-orang yang mengalami pembengkakan jantung dan sakit gagal ginjal untuk rajin slahat tahajud, alasannya bisa mereduksi kortisol. Ketika kortisol tereduksi, maka bengak tidak akan terjadi dan pembuangan urine semakin mudah.

Mencegah penyakit hipertensi dan hipotensi

Ketika shalat tahajud, otak akan melepaskan serotonin, beta endorsin, dan juga melatonin yang diproduksi otak. Hal itulah yang menciptakan seseorang menjadi lebih damai sehingga homeostasis terjaga. Seperti yang kita tahu, ketika homeostasis seseorang terganggu, maka seseorang akan gampang mengalami pusing yang bisa jadi hipertensi (tekanan darah tinggi) atau Hipotensi (tekanan darah rendah). Ketika seseorang melakukan shalat tahajud, maka ia akan mengalami relaksasi yang maksimal dan keseimbangan tubuhnya juga lebih terjaga sehingga risiko hipertensi atau hipotensi bisa diturunkan.


Lebih sabar dan tidak gampang marah

Kortisol mempunyai fungsi lainnya untuk merangsang dampak besar hati atau depresi yang berlebihan. Dengan rutin shalat tahajud, maka kadar kortisol akan turun dan hati seseorang akan menjadi lebih tenang. Dengan hati yang tenang, otomatis badan akan lebih sehat, alasannya tidak tertekan atau terbebani oleh apapun yang sanggup dapat memicu problem kesehatan. Oleh alasannya itu, seseorang yang rajin bertahajud, maka ia akan lebih legowo, bersahaja, tidak gampang marah, dan emosinya lebih stabil.

Kemoterapi Kanker Tanpa Efek Samping

Siapa sich yang tidak tahu akan dampak samping yang ditimbulkan oleh kemoterapi kanker? Kemoterapi mengandung dampak samping, baik berat atau ringan, dianatranya : mual, muntah, lemas, rambut rontok, sariawan, gangguan pencernaan, infeksi, perdarahan, problem kulit dan lainnya. Sementara itu, shalat tahajud merupakan kemoterapi yang tanpa dampak samping, alasannya dengan zat keimanan yang penuh, seseorang akan semakin yakin atas pinjaman Allah SWT sehingga pikiran serta hati akan lebih tenang. Dengan begitu daya tahan badan akan semakin meningkat dan perkembangan sel kanker bisa diperlambat. Jadi, shalat tahajud bisa mendatangkan ketenangan yang menciptakan Anda terhindar dari risiko penyakit kanker.

Begitu luar biasanya Manfaat Shalat tahajud, sehingga tak heran jikalau Rasulullah SAW sama sekali tidak pernah meninggalkan shalat tahajud. Jika demikian, masihkah kita lebih menentukan memeluk selimut di sepertiga malam terakhir? Semoga Allah memerikan dispensasi pada kita untuk bisa istiqamah menjalankan shalat tahajud.

Hikmah Puasa Sunnah Bulan Sya'ban

Kumpulan Doa Islami - Tidak terasa sekarang kita berada pada bulan Sya’ban. Itu artinya, tinggal menghitung hari lagi kita akan memasuki bulan Ramadhan. Nah, di bulan Sya’ban ini sudahkah kita mulai menunaikan puasa sunnah sebagaimana Rasulullah? Mengapa Rasulullah memperbanyak puasa sunnah di bulan ini? ternyata ini dia hikmahnya.

Pelajari juga : Niat Puasa Sunnah Sya'ban Lengkap Arab Latin dan Terjemahannya

Dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, dia mengatakan,
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berpuasa, hingga kami katakan bahwa dia tidak berbuka. Beliau pun berbuka hingga kami katakan bahwa dia tidak berpuasa. Aku tidak pernah sama sekali melihat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berpuasa secara tepat sebulan penuh selain pada bulan Ramadhan. Aku pun tidak pernah melihat dia berpuasa yang lebih banyak daripada berpuasa di bulan Sya’ban.” (HR. Bukhari no. 1969 dan Muslim no. 1156)

‘Aisyah radhiyallahu ‘anha juga mengatakan,
“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak biasa berpuasa pada satu bulan yang lebih banyak dari bulan Sya’ban. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berpuasa pada bulan Sya’ban seluruhnya.” (HR. Bukhari no. 1970 dan Muslim no. 1156)

Disebutkan oleh Ibnu Rajab Al Hambali mengenai pesan tersirat puasa Sya’ban sebagai berikut.
  1. Bulan Sya’ban ialah bulan daerah insan lalai. Karena mereka sudah terhanyut dengan istimewanya bulan Rajab (yang termasuk bulan Harom) dan juga menanti bulan sesudahnya yaitu bulan Ramadhan. Tatkalah insan lalai, inilah keutamaan melaksanakan amalan puasa saat itu. Sebagaimana seseorang yang berdzikir di daerah orang-orang yang begitu lalai dari mengingat Allah -seperti saat di pasar-, maka dzikir saat itu ialah amalan yang sangat istimewa.

    Abu Sholeh mengatakan, “Sesungguhnya Allah tertawa melihat orang yang masih sempat berdzikir di pasar. Kenapa demikian? Karena pasar ialah tempatnya orang-orang lalai dari mengingat Allah.”
  2. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berpuasa setiap bulannya sebanyak tiga hari. Terkadang dia menunda puasa tersebut hingga dia mengumpulkannya pada bulan Sya’ban. Makara dia shallallahu ‘alaihi wa sallam apabila memasuki bulan Sya’ban sedangkan di bulan-bulan sebelumnya dia tidak melaksanakan beberapa puasa sunnah, maka dia mengqodho’nya saat itu. Sehingga puasa sunnah dia menjadi tepat sebelum memasuki bulan Ramadhan berikutnya.
  3. Puasa di bulan Sya’ban ialah sebagai latihan atau pemanasan sebelum memasuki bulan Ramadhan. Jika seseorang sudah terbiasa berpuasa sebelum puasa Ramadhan, tentu dia akan lebih besar lengan berkuasa dan lebih bersemangat untuk melaksanakan puasa wajib di bulan Ramadhan. (Lihat Lathoif Al Ma’arif, hal. 234-243)

Kesimpulannya, pesan tersirat puasa Syaban ialah semoga kita tidak tergolong orang-orang yang lalai alasannya ialah yang dinanti terus ialah bulan Ramadhan. Hikmah lainnya, semoga mengganti puasa sunnah yang dulu pernah luput. Hikmah lainnya pula, untuk pemanasan sebelum memasuki bulan Ramadhan.

Pelajari juga : Niat Puasa Sunnah Sya'ban Lengkap Arab Latin dan Terjemahannya

Mari kita penuhi amal catatan kita selama bulan Sya’ban ini dengan puasa sunnah di hadapan Allah.