Showing posts sorted by relevance for query niat-dan-bacaan-sholat-fardhu. Sort by date Show all posts
Showing posts sorted by relevance for query niat-dan-bacaan-sholat-fardhu. Sort by date Show all posts

Hukum Dan Tata Cara Bacaan Niat Doa Shalat Mayat Lengkap

Hukum Dan Tata Cara Bacaan Niat Doa Shalat Jenazah Lengkap - Shalat mayat yaitu merupakan shalat yang harus dilaksanakan saat ada seseorang muslim yang meninggal dunia kecuali orang yang mati syaihid dengan aturan menyalatkan mayat berdasarkan islam yaitu fardhu kifayah, yang mana fardhu kifayah itu yaitu bila dilaksanana oleh sebahagian orang maka yang lainnya tidak berdosa, namun tidak sanggup pahala saja, sebab fardhu itu ada yang dinamakan fardhu 'Ain dan fardhu Kifayah, kalau fardhu 'ain  itu kewajiban bagi seluruh orang muslim (mukalap)

Shalat Jenazah atau sholat mayit sanggup dilaksanaka secara berjamaah atau  secara perorangan dan sanggup dilaksanakan oleh pria maupun wanita sama halnya menyerupai melakukan sholat fardhu yang lima waktu, dalam pelaksanaan dan bacaan sholat, shalawat nabi dan cara yang lainnya itu sanggup secara dihadirkan orang yang meninggalnya sanggup juga tidak dihadirkan, sebab jauh atau mungkin dikarenakan telah di kuburkan (di makamkan) yang biasa di sebut shalat ghaib dan juga bila mana orang meninggalnya banyak cara menyalatkannya sanggup satu persatu sanggup di satu kalikan.

Adapun mengenai mas'alah keutamaan sholat mayat Rosululloh Saw menjelaskan , "Barang siapa yang keluar bersama mayat dari rumahnya, menyalatkannya, kemudian mengiringkannya hingga memakamkannya, maka ia memperoleh pahala sebesar dua qirot, yang masing-masing seberat Gunung Uhud. Barang siapa hanya menyalatkannya, maka ia menerima pahala seberat Gunung Uhud."

Hukum Dan Tata Cara Bacaan Niat Doa Shalat Jenazah Lengkap Hukum Dan Tata Cara Bacaan Niat Doa Shalat Jenazah Lengkap

Ketika shalat jenazah, makmum sekurang-kurangnya terdiri atas tiga shaf  yang berbaris lurus dan di sunatkan memperbanyak jumlah makmum. Rosululloh Saw bersabda,

a."Seorang mukmin yang meninggal, kemudian dishalatkan oleh umat islam yang jumlahnya mencapai tiga shaf diampuni dosanya."
b."Jenazah yang dishalatkan dan dido'akan dengan tulus oleh umat islam yang banyaknya menca - pai seratus orang, maka do'a mereka dikabulkan."

Syarat-syarat shalat jenazah, yaitu:
1. Suci dari najis dan hadas. Menutup aurat.
3. Menghadap qiblat.

Shalat mayat harus memenuhi beberapa rukun. Bila salah satu rukun tersebut tidak di penuhi, maka shalatnya tidak sah. rukun-rukun shalat janajah, yaitu:
1. Berniat.
Niat Sholat Jenazah (Mayit) Laki-laki

اُصَلِّى عَلَى هَذَاالْمَيِّتِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَايَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLI 'ALAA HAADZALMAYYITI ARBA'A TAKBIRAATIN FARDHOL KIFAAYATI MA'MUUMAN LILLAAHI TA'AALA.

Artinya :Saya niat shalat atas mayit ini empat kali takbir fardhu kifayah sebab menjadi makmum sebab Allah Ta’ala.

Bacaan Niat Sholat Mayit (Jenazah) Perempuan

اُصَلِّى عَلَى هَذِهِ الْمَيِّتَةِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَايَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLI 'ALAA HAADZIHIL MAYYITATI ARBA'A TAKBIRAATIN FARDHOL KIFAAYATI MA'MUUMAN LILLAAHI TA'AALA.

Artinya :Saya niat shalat atas mayit wanita ini empat kali takbir fardhu kifayah sebab menjadi makmum sebab Allah Ta’ala.

Catatan:
Lafadz niat diatas merupakan bacaan niat saat kita sholat mayat menjadi ma'mum. Namun apabila kita menjadi imam, maka lafadz atau bacaan "MA'MUUMAN" diganti dengan lafadz "IMAA'MAN". Sehingga bacaan niat sholat mayat sebagai imam untuk mayyit pria yaitu sebagai berikut :

اُصَلِّى عَلَى هَذَاالْمَيِّتِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَايَةِ إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLI 'ALAA HAADZALMAYYITI ARBA'A TAKBIRAATIN FARDHOL KIFAAYATI IMAAMAN LILLAAHI TA'AALA.

Artinya :Saya niat shalat atas mayit ini empat kali takbir fardhu kifayah menjadi imam sebab Allah Ta’ala.

2. Berdiri tanpa ruku dan sujud.
3.Bertakbir empat kali.

Berdasarkan hadist yang di riwayatkan Jabir R'A, "Rosululloh Saw menya-
lati Raja Najasi dengan empat kali membaca lafadz takbir."

4. Membac Fatihah.
Tolhah bin 'Abdillah R'A berkata,"Aku shalat janajah bersama Ibnu Abbas dan
ia membaca al-Fatihah. Lalu Ibnu Abbas berkata, '(Membaca al-Fatihah)adalah sunah.' "

5. Ber-Sholawat atas Nabi Saw.

أللهم صَلِّ علي محمد وعلي ألِ محمد كما صَلَيْتَ علي إبراهيم وعلي أل إبراهيم وبارِكْ علي محمد وعلي أل محمد كما باركت علي إبراهيم وعلي أل إبراهيم في العالمين إنك حميد مجيد

Allaahumma shalli 'alaa  muhammadin, wa 'alaa aali  muhammadin, kamaa shallaita 'alaa ibraahiima, wa 'alaa aali  ibraahiima. Wa baarik 'alaa  muhammadin, wa 'alaa aali  muhammadin, kamaa baarakta 'alaa ibraahiima, wa 'alaa aali  ibraahiima.  Fil 'aalamiina innaka hamiidum majiid.

“Ya Allah, berilah rahmat kepada Muhammad dan keluarganya, sebagaimana Engkau telah memperlihatkan rahmat kepada Ibrahim dan keluarganya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Agung. Berilah berkah kepada Muhammad dan keluarganya (termasuk anak dan istri atau umatnya), sebagaimana Engkau telah memberi berkah kepada Ibrahim dan keluarganya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Agung.”

6. Berdo'a.
Rosululloh Saw bersabda," Jika kalian menyalatkan jenazah, maka berdo'alah untuknya dengan ikhlas."

اللهم اغْفِرْ لَهُ وارْحَمهُ وعافِهِ واعفُ عنه وأَكْرِمْ نُزولَهُ ووسِّعْ مَدخلَهُ واغْسِلْهُ بِماءٍ وثَلْج وبَرَدٍ ونَقِهِ من الخَطايا كما يُنَقَي الثَوبُ الأَبْيَضُ مِنِ الدَنَسِ وأَبْدِلْهُ دارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ وأَهْلًا خَيْراً من أهلِهِ وَزَوْجًا خَيْراً مِن زَوْجِهِ وَقِهِ فِتْنَةَ القَبْرِ وعَذَابَ النارِ

Allaahummaghfirlahu, warhamhu, wa 'aafihi, wa'fu 'anhu, wa akrim nuzuulahu, wa wassi' madkhalahu, waghsilhu bimaa-in watsaljin wabaradin, wanaqqihi minal khathaayaa kamaa yunaqqats tsaubul abyadhu minaddanasi, wa abdilhu daaran khairan min daarihi, wa ahlan khairan min ahlihi, wa zaujan khairan min zaujihi, waqihi fitnatal qabri wa 'adzaabannaar.

Ya Allah, ampunilah dia, rahmatilah dia, maafkanlah dia,  ampunilah kesalahannya, muliakanlah kematiannya, lapangkanlah kuburannya, cucilah kesalahannya dengan air, es dan embun  sebagaimana mencuci pakaian putih dari kotoran, gantilah rumahnya dengan rumah yang lebih baik, gantilah keluarganya dengan keluarga yang lebih baik, gantilah istrinya dengan isri yang lebih baik, hindarkanlah dari fitnah kubur dan siksa neraka.
 
 Bacaan Doa Setelah Takbir  Ke 4 Sebelum baca Salam

اللهُمّ لاتَحرِمْنا أَجْرَهُ ولاتَفْتِنّا بَعدَهُ

Allaahumma laa tahrimnaa ajrahu, walaa taftinnaa ba'dah

Ya Allah, janganlah Engkau haramkan Kami dari pahalanya, dan janganlah Engkau beri fitnah pada kami sesudah kematiannya.

7. Salam, dimulai dengan menghadapkan wajah kesebelah kanan, kemudian ke kiri.

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Assalaamu 'alaikum warahmatullaahi wa barakaatuh

"Keselamatan, rahmat Allah dan keberkahan-Nya supaya untuk kalian semua"

Itulah yang sanggup saya sampaikan mengenai  Tata cara niat doa dan bacaan sholat jenazah arab, latin lengkap dengan artinya, supaya ada keuntungannya bagi kita semua dan kita sanggup melaksanakannya dengan baik. begitu juga kami sajikan cara sholat jamak qashar, sholat hajat, shalat istikharah, doa sholat dhuha, doa sholat tahajud, cara sholat taubat serta doanya dan masih banyak lagi yang lainnya makanya terus saja update disini.

Keutamaan Doa Niat Sholat Subuh Sendiri Dan Berjamaah Lengkap

Keutamaan Doa Niat Sholat Subuh Sendiri Dan Berjamaah Lengkap - Sholat lima waktu yakni merupakan sholat yang wajib dilaksanakan oleh setiap ummat Islam yang sudah balig dan mempunyai nalar tepat dalam sehari semalam juga dalam waktu yang telah ditentukan, sehingga bila mana seseorang muslim tidak sanggup melakukan sholat dalam waktunya maka sholat itu tetap harus dilaksanakan pada waktu yang lainnya dengan di namakan sholat qadha.

Dengan asal diwajibkannya sholat lima waktu sehari semalam itu yakni saat Nabi Muhammad SWA di isra' mi'rajkan oleh Alloh SWT. juga asalnya sholat itu sehari semalam yakni 50 waktu, namun sepulangnya Nabi Muhammad SWA. dari isra mi'raj maka di perjalanan dia bertemu dengan Nabi Musa AS. maka kata Nabi Musa alangkah beratnya engkau serta ummat-Mu untuk melakukan sholat 50 waktu sehari semalam.

Maka untuk itu Nabi Muhammad SAW diperintah oleh Nabi Musa untuk supaya minta di kurangi kepada Alloh SWT, maka atas referensi Nabi Musa, Nabi Muhammad meminta dikurangi bilangan waktu sholat itu kepada Alloh SWT, maka permohonan dia dikabulkan dengan di kurangi 5 waktu, namun rasanya kata Nabi musa itu masih terasa berat, sehingga Nabi Muhammad selama 9 kali permohonan kepada Alloh setiap kali permohonan, Alloh SWT menguranginya 5 waktu-5 waktu yang pada kesudahannya Nabi Muhammad menerimanya dengan melakukan Sholat 5 waktu sehari semalam.

Keutamaan Doa Niat Sholat Subuh Sendiri Dan Berjamaah Lengkap Keutamaan Doa Niat Sholat Subuh Sendiri Dan Berjamaah Lengkap

Nah bagi kita sebagai ummat Islam yang masih belum faham benar niat sholat subuh dzuhur ashar magrib isya dan bacaan sholat wajib/fardhu lima waktu maka kami disini akan menyajikannya biar kita sanggup memahami dan sanggup melaksanakannya sholat yang benar sesuai dengan tuntunan Baginda Nabi Muhammad SAW, Rasulullaah Shollallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

صلوا كما رأيتموني أصلي

Sholatlah kalian sebagaimana kalian melihat saya sholat. (HR. Bukhari)

Oleh alasannya yakni itulah, setiap muslim harus tahu bagaimana tata cara sholat sebagaimana Rasulullaah Shollallaahu ‘alaihi wa sallam sholat. Dan inilah penjelasannya.

Niat Dan Bacaan Sholat Lima Waktu Lengkap Dengan Artinya.

Bacaan Niat Sholat bSubuh.

اُصَلّى فَرْضَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLII FARDHOSH SHUBHI ROK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA-AN MA'MUUMAN LILLAAHI TA'AALA.

Artinya :Aku berniat shalat fardu Shubuh dua raka'at menghadap kiblat sebagai ma'mum lantaran Allah Ta'ala

Bacaan Niat Sholat Dhuhur

اُصَلّى فَرْضَ الظُّهْرِاَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLII FARDHODL DHUHRI ARBA'A RAKA'AATIM MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA-AN MA'MUUMAN LILLAAHI TA'AALA.

Artinya :Aku berniat shalat fardu Dhuhur empat raka'at menghadap kiblat sebagai ma'mum lantaran Allah Ta'ala

Bacaan Niat Sholat Ashar.

اُصَلّى فَرْضَ الْعَصْرِاَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLII FARDHOL 'ASHRI ARBA'A RAKA'AATIM MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA-AN MA'MUUMAN LILLAAHI TA'AALA.

Artinya :Aku berniat shalat fardu 'Ashar empat raka'at menghadap kiblat sebagai ma'mum lantaran Allah Ta'ala

Bacaan Niat Sholat Maghrib

اُصَلّى فَرْضَ الْمَغْرِبِ ثَلاَثَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLII FARDHOL MAGHRIBI TSALAATSA RAKA'AATIM MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA-AN MA'MUUMAN LILLAAHI TA'AALA.

Artinya :Aku berniat shalat fardu Maghrib tiga raka'at menghadap kiblat sebagai ma'mum lantaran Allah Ta'ala

Bacaan Niat Sholat Isya

اُصَلّى فَرْضَ الْعِشَاءِ اَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLII FARDHOL 'ISYAA'I ARBA'A RAKA'AATIM MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA-AN MA'MUUMAN LILLAAHI TA'AALA.

Artinya :Aku berniat shalat fardu 'Isya empat raka'at menghadap kiblat sebagai ma'mum lantaran Allah Ta'ala

Bacaan di atas itu untuk orang yang menjadi makmum sedangkan untuk sholat sendirian bacaan niatnya sebagai berikut:

اُصَلّى فَرْضَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً ِللهِ تَعَالَى

USHOLLII FARDHOL SUBHI  RAKA'ATAENI MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA-AN LILLAAHI TA'AALA.

Artinya :Aku berniat shalat fardu subuh dua raka'at menghadap kiblat lantaran Allah Ta'ala

Contoh diatas saya memakai niat shalat subuh. Jika teman-teman shalat isya sendirian maka tinggal sesuaikan saja, begitu juga seterusnya.

Bacaan Niat Sholat Fardhu Sebagai Imam

اُصَلّى فَرْضَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءًإِمَامًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLII FARDHOL SUBHI RA'ATAENI MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA-AN IMAAMAN LILLAAHI TA'AALA.

Artinya :Aku berniat shalat fardu subuh dua raka'at menghadap kiblat sebagai Imam lantaran Allah Ta'ala

Diantara keutamaan melakukan sholat shubuh Sebagai mana dalam hadits berikut di bawah ini:

(1) Berada di dalam jaminan Allah

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ صَلَّى صَلَاةَ الصُّبْحِ فَهُوَ فِي ذِمَّةِ اللَّهِ فَلَا يَطْلُبَنَّكُمْ اللَّهُ مِنْ ذِمَّتِهِ بِشَيْءٍ فَإِنَّهُ مَنْ يَطْلُبْهُ مِنْ ذِمَّتِهِ بِشَيْءٍ يُدْرِكْهُ ثُمَّ يَكُبَّهُ عَلَى وَجْهِهِ فِي نَارِ جَهَنَّمَ

“Barangsiapa yang shalat subuh maka dia berada dalam jaminan Allah. Oleh lantaran itu jangan hingga Allah menuntut sesuatu kepada kalian dari jaminan-Nya. Karena siapa yang Allah menuntutnya dengan sesuatu dari jaminan-Nya, maka Allah niscaya akan menemukannya, dan akan menelungkupkannya di atas wajahnya dalam neraka jahannam.” (HR. Muslim no. 163)

(2) Disaksikan para malaikat

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

وَتَجْتَمِعُ مَلَائِكَةُ اللَّيْلِ وَمَلَائِكَةُ النَّهَارِ فِي صَلَاةِ الْفَجْرِ

“Dan para malaikat malam dan malaikat siang berkumpul pada shalat fajar (subuh).” (HR. Bukhari no. 137 dan Muslim no.632)

(3) Salah satu penyebab masuk surga

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ صَلَّى الْبَرْدَيْنِ دَخَلَ الْجَنَّة

“Barangsiapa yang mengerjakan shalat bardain (yaitu shalat shubuh dan ashar) maka dia akan masuk surga.” (HR. Bukhari no. 574 dan Muslim no. 635)

(4) Salah satu penghalang masuk neraka

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

لَنْ يَلِجَ النَّارَ أَحَدٌ صَلَّى قَبْلَ طُلُوعِ الشَّمْسِ وَقَبْلَ غُرُوبِهَا

“Tidaklah akan masuk neraka orang yang melakukan shalat sebelum terbitnya matahari (yaitu shalat shubuh) dan shalat sebelum tenggelamnya matahari (yaitu shalat ashar).” (HR. Muslim no. 634)

(5) Dihitung menyerupai shalat semalam penuh

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ صَلَّى الْعِشَاءَ فِي جَمَاعَةٍ فَكَأَنَّمَا قَامَ نِصْفَ اللَّيْلِ وَمَنْ صَلَّى الصُّبْحَ فِي جَمَاعَةٍ فَكَأَنَّمَا صَلَّى اللَّيْلَ كُلَّهُ

“Barangsiapa yang shalat isya` berjama’ah maka seperti dia telah shalat malam selama separuh malam. Dan barangsiapa yang shalat shubuh berjamaah maka seperti dia telah shalat seluruh malamnya.” (HR. Muslim no. 656)

Demikianlah yang sanggup kami sajikan dalam artikel ini keutamaan doa niat sholat subuh sendiri dan berjamaah lengkap untuk bacaan sholat lima waktu lengkap dengan artinya, telah kami sakijikan dalam artikel yang lainya menyerupai bacaan sholat tahajud, sholat dhuha, sholat istkharah,sholat taubat dan masih banyak lagi yang lainnya makanya terus saja update disini.

Niat Sholat Rawatib - Niat Sholat Sunnah Qobliyah Dan Ba'diyah Lengkap

Kumpulan Doa Islami - Pada halaman ini kami akan mengembangkan lafadz niat sholat sunnah qobliyah dan niat shalat sunnah ba'diyah atau yang disebut dengan sholat  rawatib, yaitu sholat sunnah yang dikerjakan sebelum dan/atau setelah sholat fardhu. Jika dikerjakan sebelum sholat fardhu, maka disebut sholat sunnah qobliyah dan apabila dikerjakan setelah shalat fardhu, maka disebut sholat sunnah ba'diyah.

Perlu kita garis bawahi bahwa sholat rawatib terbagi menjadi 2; pertama sholat rawatib muakkad (dianjurkan) dan yang kedua sholat rawatib ghoiru muakkad (kurang dianjurkan). Dan pada kesempatan ini kami akan membahasnya lengkap dengan lafadz niat sholat sunnah rawatib (Qobliyyah dan Ba'diyyah) Lengkap.

lafadz niat sholat sunnah qobliyah dan niat shalat sunnah ba Niat Sholat Rawatib - Niat Sholat Sunnah Qobliyah dan Ba'diyah Lengkap
Ilustrasi : Sholat Rawatib

Jumlah Raka'at Sholat Sunnah Rawatib Muakkadah

Sholat sunnah ini jumlahnya 10 roka'at atau 12 raka'at, diantaranya yaitu 4 atau 2 raka'at sebelum dzuhur dan 2 roka'at setelah dhuzur, 2 roka'at setelah sholat maghrib, 2 raka'at setelah sholat isya dan 2 roka'at lagi sebelum sholat subuh. Dalil yang menyatakan 10 raka'at diriwayatkan oleh Bukhori.

عَنِ ابْنِ عُمَرَ - رضى الله عنهما – قَالَ: حَفِظْتُ مِنَ النَّبِىِّ - صلى الله عليه وسلم - عَشْرَ رَكَعَاتٍ, رَكْعَتَيْنِ قَبْلَ الظُّهْرِ ، وَرَكْعَتَيْنِ بَعْدَهَا ، وَرَكْعَتَيْنِ بَعْدَ الْمَغْرِبِ فِى بَيْتِهِ ، وَرَكْعَتَيْنِ بَعْدَ الْعِشَاءِ فِى بَيْتِهِ ، وَرَكْعَتَيْنِ قَبْلَ صَلاَةِ الصُّبْحِ

Artinya :
Dari Ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma, ia berkata: "Telah saya hapal dari Rasulullah SAW 10 raka'at; 2 raka'at sebelum Zhuhur, 2 raka'at setelahnya, 2 raka'at setelah Maghrib di rumahnya, 2 raka'at setelah Isya' di rumahnya dan 2 raka'at sebelum shalat shubuh". Hadits riwayat Bukhari

Adapun dalil yang menyatakan 12 raka'at diriwayatkan oleh Tirmidzi dan dishahihkan oleh Al Albani di dalam Shahihut Tirmidzi. 

عَنْ أُمِّ حَبِيبَةَ قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « مَنْ صَلَّى فِى يَوْمٍ وَلَيْلَةٍ ثِنْتَىْ عَشْرَةَ رَكْعَةً بُنِىَ لَهُ بَيْتٌ فِى الْجَنَّةِ أَرْبَعًا قَبْلَ الظُّهْرِ وَرَكْعَتَيْنِ بَعْدَهَا وَرَكْعَتَيْنِ بَعْدَ الْمَغْرِبِ وَرَكْعَتَيْنِ بَعْدَ الْعِشَاءِ وَرَكْعَتَيْنِ قَبْلَ صَلاَةِ الْفَجْرِ »

Artinya :
Dari Ummu Habibah radhiyallahu 'anha berkata: "Rasulullah SAW bersabda: "Barangsiapa yang shalat di dalam sehari dan semalam 12 raka'at maka dibangunkan baginya sebuah rumah di dalam surga, (12 raka'at tersebut) yaitu 4 raka'at sebelum Zhuhur, 2 raka'at setelahnya, 2 raka'at setelah Maghrib, 2 raka'at setelah Isya' dan 2 raka'at sebelum Fajar". Hadits riwayat Tirmidzi (no. 414) dan dishahihkan oleh Al Albani di dalam Shahihut Tirmidzi (1/131)

Dari dalil-dalil tersebut diatas, perbedaannya hanya jumlah rakaat sholat sunnah ba'diyah dzuhur, ada yang 2 raka'at dan ada yang 4 raka'at. Karena kedua-duanya merupakan sunnah muakkad atau sunnah yang dianjurkan, maka kita bisa memilihnya salah satu. Misalnya bila kita lagi bisa 4 raka'at atau 2 raka'at saja bila memang tidak mampu.

Adapun diantara sholat rawatib muakkad diatas, yang paling sangat dianjurkan yaitu sholat sunnah qobliyyah subuh. Hal ini didasarkan hadits yang diriwayatkan oleh A'isyah rodhiyallohu 'anha ;

لَمْ يَكُنِ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى شَيْءٍ مِنَ النَّوَافِلِ أَشَدَّ مِنْهُ تَعَاهُدًا عَلَى رَكْعَتَيِ الفَجْرِ

Artinya :
Dari semua sholat sunat, tak ada sholat sunat yang paling Nabi jaga, ibarat halnya nabi menjaga (untuk tidak meninggalkan) dua roka'at sholat fajar (2 roka'aat qobliyah subuh). (Shohih Bukhori, no.1169 dan Shohih Muslim, no.724)

Niat Sholat Sunnah Qobliyah dan Ba'diyah (Sholat Rawatib)

Berikut yaitu lafadz bacaan niat sholat sunnah qobliyah dan/atau ba'diyah setelah sholat fardhu (sholat rawatib muakkadah)

Niat Sholat Sunnah Qobliyyah Subuh (2 Raka'at)

اُصَلِّى سُنَّةَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ قَبْلِيَّةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ   ِللهِ تَعَالَى

USHOLLI SUNNATASH-SHUBHI ROK'ATAINI QOBLIYYATAN MUSTAQBILAL QIBLATI  LILLAAHI TA'AALA
Artinya :
Aku niat melaksanakan shalat sunat sebelum subuh 2 rakaat, sambil menghadap qiblat  alasannya yaitu Allah ta'ala

Niat Sholat Sunnah Qobliyyah Dzuhur (2 Raka'at)

اُصَلِّى سُنَّةً الظُّهْرِرَكْعَتَيْنِ قَبْلِيَّةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ   ِللهِ تَعَالَى

USHOLLI SUNNATAZH-ZHUHRI ROK'ATAINI QOBLIYYATAN MUSTAQBILAL QIBLATI   LILLAAHI TA'AALA
Artinya :
Aku niat melaksanakan shalat sunat sebelum dzuhur 2 rakaat, sambil menghadap qiblat alasannya yaitu Allah ta'ala

Niat Sholat Sunnah Ba'diyyah Dzuhur (2 Raka'at)

اُصَلِّى سُنَّةً الظُّهْرِرَكْعَتَيْنِ بَعْدِيَّةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ   ِللهِ تَعَالَى

USHOLLI SUNNATAZH-ZHUHRI ROK'ATAINI BA'DIYYATAN MUSTAQBILAL QIBLATI   LILLAAHI TA'AALA
Artinya :
Aku niat melaksanakan shalat sunat setelah dzuhur 2 rakaat, sambil menghadap qiblat, alasannya yaitu Allah ta'ala

Niat Sholat Sunnah Ba'diyyah Maghrib (2 Raka'at)

اُصَلِّى سُنَّةً الْمَغْرِبِ رَكْعَتَيْنِ بَعْدِيَّةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ   ِللهِ تَعَالَى

USHOLLI SUNNATAL MAGHRIBI ROK'ATAINI BA'DIYYATAN MUSTAQBILAL QIBLATI   LILLAAHI TA'AALA
Artinya :
Aku niat melaksanakan shalat sunat setelah maghrib 2 rakaat, sambil menghadap qiblat, alasannya yaitu Allah ta'ala

Niat Sholat Sunnah Ba'diyyah 'Isya (2 Raka'at)

اُصَلِّى سُنَّةً الْعِشَاءِ رَكْعَتَيْنِ بَعْدِيَّةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ   ِللهِ تَعَالَى

USHOLLI SUNNATAL 'ISYAA'I ROK'ATAINI BA'DIYYATAN MUSTAQBILAL QIBLATI   LILLAAHI TA'AALA
Artinya :
Aku niat melaksanakan shalat sunat setelah 'isya 2 rakaat, sambil menghadap qiblat,   alasannya yaitu Allah ta'ala

Catatan:
Bagi teman-teman yang lebih suka menghafal dengan cara mendengarkan, silakan bisa menyaksikan video berikut ini:


Sumber Referensi :
#http://dakwahsunnah.com/index.php/artikel/tanyajawab/53-ada-berapa-shalat-sunnah-ba-diyyah-qabliyyah
#https://rvak9z.blogspot.com//search?q=jumlah-bilangan-rokaat-sholat-sunat_12

Tata Cara Bacaan Tasbih Niat Sholat Idul Fitri Lengkap Artinya

Tata Cara Bacaan Tasbih Niat Sholat Idul fitri Lengkap Artinya - sholat idul fitri walaupun kedudukannya sunnah namun pada waktu melaksanakannya menyerupai aturan wajib, sebab melihat kekompakan umat islam pada waktu itu pada ikut serta melaksanakan baik laiki-laki maupun wanita bahkan belum dewasa juga sama ikut melaksanakan sholat idul fitri di mesjid-mesjid atau mushola bahkan hingga ada yang dilapangan terbuka.

Dengan hal menyerupai itu Idul fitri yaitu merupakan salah satu momen terbesar bagi umat Islam, sebab pada hari itu umat Islam diseluruh dunia gres saja final melaksanakan kewajiban puasa ramadhan sebulan lamanya, tentunya pada hari itu umat Islam merasa penuh dengan kegembiraan yang tak terbanadingkan dengan apa pun. Untuk melaksanakan sholat sunnah idul fitri, sebab mulai sanggup melaksanakan sholat idul fitri itu dari mulai terbitnya matahari sekitar pukul 6 30. walaupun aturan melaksanakan sholat Idul fitri itu hukumnya sunnah.

Adapun tata cara melaksanakan sholat sunnah idul fitri itu hampir sama dengan cara melaksanakan sholat fardhu, tapi memang ada perbedaannya menyerupai pada bacaan niatnya, dan sehabis takbirotul ihram takbir lagi 7 kali takbiran yang diantara takbir membaca tasbih, sedangkan untuk rakaat kedua membacakan takbir 5 kali juda diantara takbir sama menyerupai rakaat awwal membaca tasbih. Tapi bagai mana kalau pakai doa qunut sanggup atau tidak? itu sanggup saa bahkan kalau lagi ada musibat yang menimpa umat islam lebih baik pakai doa qunut nazilah. Nah untuk lebih jelasnya panduan tata cara niat dan sholat idul fitri sanggup anda simak di bawah ini:

Tata Cara Bacaan Tasbih Niat Sholat Idul fitri Lengkap Artinya Tata Cara Bacaan Tasbih Niat Sholat Idul fitri Lengkap Artinya

Bacaan Niat Sholat idul fitri.

Niat Sholat Sunah Idul Fitri sebagai Imam

اُصَلِّى سُنُّةً عِيْدِ الْفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اِمَامًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLI SUNNATA 'IIDHIL FITHRI ROK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI IMAAMAN LILLAAHI TA'AALA

Artinya : Saya niat sholat sunnah idul fitri dua raka'at menghadap kiblat sebagai imam sebab Allah Ta'ala

Niat Sholat Sunah Hari Raya Idul Fitri sebagai Ma'mum

اُصَلِّى سُنُّةً عِيْدِ الْفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLI SUNNATA 'IIDHIL FITHRI ROK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI MA'MUUMAN LILLAAHI TA'AALA

Artinya :Saya niat sholat sunnah idul fitri dua raka'at menghadap kiblat sebagai ma'mum sebab Allah Ta'ala

Tata Cara Shalat 'Ied Fitri
Jumlah raka’at shalat Idul Fithri yaitu dua raka’at. Adapun tata caranya yaitu sebagai berikut.

Pertama takbiratul ihrom, sebagaimana shalat-shalat lainnya.
Lalu bertakbir (takbir zawa-id/tambahan) sebanyak tujuh kali takbir -selain takbiratul ihrom- sebelum memulai membaca Al Fatihah.

Di antara takbir-takbir (takbir zawa-id) yang ada tadi tidak ada bacaan dzikir tertentu. Namun ada sebuah riwayat dari Ibnu Mas’ud, ia mengatakan, “Di antara tiap takbir, hendaklah menyanjung dan memuji Allah.” Syaikhul Islam menyampaikan bahwa sebagian salaf di antara tiap takbir membaca bacaan berikut:

سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ وَاَللَّهُ أَكْبَرُ . اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي وَارْحَمْنِي

SUBHANALLAH WAL HAMDULILLAH WA LAA ILAHA ILLALLAH WALLAHU AKBAR. ALLAHUMMAGHFIRLII WAR HAMNII

Artinya : Maha suci Allah, segala kebanggaan bagi-Nya, tidak ada sesembahan yang benar untuk disembah selain Allah. Ya Allah, ampunilah saya dan rahmatilah aku.

Kemudian membaca Al Fatihah, dilanjutkan dengan membaca surat lainnya. Surat yang dibaca oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam yaitu surat Qaaf pada raka’at pertama dan surat Al Qomar pada raka’at kedua.

Ada riwayat bahwa ‘Umar bin Al Khattab pernah menanyakan pada Waqid Al Laitsiy mengenai surat apa yang dibaca oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam saat shalat ‘Idul Adha dan ‘Idul Fithri. Ia pun menjawab

“Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa membaca “Qaaf, wal qur’anil majiid” (surat Qaaf) dan “Iqtarobatis saa’atu wan syaqqol qomar” (surat Al Qomar).

Boleh juga membaca surat Al A’laa pada raka’at pertama dan surat Al Ghosiyah pada raka’at kedua. Dan jikalau hari ‘ied jatuh pada hari Jum’at, dianjurkan pula membaca surat Al A’laa pada raka’at pertama dan surat Al Ghosiyah pada raka’at kedua, pada shalat ‘ied maupun shalat Jum’at. Dari An Nu’man bin Basyir, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

Setelah membaca surat, lalu melaksanakan gerakan shalat menyerupai biasa (ruku, i’tidal, sujud, dst).
Bertakbir saat bangun untuk mengerjakan raka’at kedua.
Kemudian bertakbir (takbir zawa-id/tambahan) sebanyak lima kali takbir -selain takbir bangun dari sujud- sebelum memulai membaca Al Fatihah.
Kemudian membaca surat Al Fatihah dan surat lainnya sebagaimana yang telah disebutkan di atas.
Mengerjakan gerakan lainnya hingga salam.

Demikian yang sanggup kami sampaikan Bacaan niat dan tata cara sholat idul fitri arab, latin lengkap dengan artinya, bacaan takbir doa sehabis sholat idul fitri, video gambar rangkaian gerakan sholat idul fitri berapa rakaat, tata cara niat shalat idul fitri sesuai sunnah begitu juga sholat idul adha sama halnya menyerupai pelaksanaan sholat idul fitri. Namun bukan hanya itu saja yang sanggup kami sajikan begitu juga ada ucapan idul fitri, kata kata idul fitri lucu, sholat istikharah, sholat taubat dan masih banyak lagi yang lainnya. Semoga dengan adanya artikel kami ini sanggup bermanfaat bagi kita semua.

Tata Cara Niat Dzikir Bacaan Doa Sesudah Sholat 5 Waktu Lengkap

Tata Cara Niat Dzikir Bacaan Doa Setelah Sholat 5 Waktu Lengkap - Bacaan sholat 5 waktu ini yaitu merupakan bacaan yang harus kita baca dalam sholat baik sholat wajib maupun sholat sunnah, namun dalam bacaan sholat itu tidak semuanya wajib di baca ada juga yang hukumnya sunnah, yang termasuk wajib menyerupai takbirotul ihrom, baca surat fatihah, tasyahud akhir, sholawat atas Nabi pada tasyahud selesai dan membaca salam, selain dari pada itu hukumnya sunnah.

Setelah kita selesai melakukan sholat eksklusif membaca wirid, dzikir dan doa menyerupai ini yaitu merupakan amalan sunnah yang biasa di laksanakan oleh baginda Rosululloh SAW beserta para sahabatnya setiap kali selesai melakukan sholat yang lima waktu yaitu sholat dzuhur, ashar, magrib, isya dan subuh, alasannya berdoa setelah melakukan sholat itu sangatlah sempurna dan mustajab untuk dikabulkannya oleh Alloh SWT.

Maka untuk itu kita sebagai umat Nabi Muhammad SAW ikutilah sebagai mana sunnah-Nya dengan impian mendapat keridhoan Alloh SWT dan kita impian mendapat syafa,at Nabi Muhammad SAW, untuk bacaan wirid dzikir dan bacaan tuntunan sholat lengkap fardhu dalam goresan pena arab latin dan artinya akan kami sajikan menyerupai di bawah ini:

Tata Cara Niat Dzikir Bacaan Doa Setelah Sholat  Tata Cara Niat Dzikir Bacaan Doa Setelah Sholat 5 Waktu Lengkap

Namun sebelum kita melakukan sholat terlebih dulu kita mengetahui syarat dan rukun sholat juga abolisi sholat adapun sarat sholat diantaranya:

Syarat sah shalat ada delapan, yaitu:
1. Suci dari hadats besar dan kecil.
2. Suci pakaian, tubuh dan daerah dari najis.
3. Menutup aurat
4. Menghadap kiblat.
5. Masuk waktu sholat.
6. Mengetahui rukun-rukan sholat.
7. Menjauhi semua yang membatalkan sholat.
8. Tidak meyakini bahwa diantara rukun-rukun sholat yaitu sunnahnya.

Rukun sholat terdiri dari:
1. niat.
2. Takbirotul ikhrom
3. Berdiri bagi yang bisa dalam sholat fardhu
4. Membaca fatihah
5. Ruku
6. Tuma'ninah dalam ruku
7. I'tidal (berdiri tegak setelah ruku) beserta tuma'ninahnya
8. Sujud beserta tuma'ninahnya
9. Duduk antara sujud 2 beserta tuma'ninahnya
10. Duduk untuk membaca tasyahud akhir
11. Membaca tasyahud
12. Membaca sholawat Nabi
13. Membaca salam

Perkara yang membatalkan shalat ada empat belas, yaitu:
1. Berhadats (seperti kencing dan buang air besar).
2. Terkena najis, bila tidak dihilangkan seketika, tanpa dipegang atau diangkat (dengan tangan atau selainnya).
3. Terbuka aurat, bila tidak ditutup seketika.
4. Mengucapkan dua abjad atau satu abjad yang sanggup difaham dan mengandung arti serta disengaja(seperti: qi = jaga olehmu!).
5. Mengerjakan sesuatu yang membatalkan puasa dengn sengaja.
6. Makan yang banyak sekalipun lupa.
7. Bergerak dengan tiga gerakan berturut-turut sekalipun lupa.
8. Melompat yang jauh( bergerak seluruh anggota atau sebagian besar dari tubuh yang tidak diperlukan)..
9. Memukul yang keras.
10. Menambah rukun fi’li dengan sengaja(seperti menambah rakaat) .
11. Mendahului imam dengan dua rukun fi’li dengan sengaja.
12. Tertinggal oleh imam denga dua rukun fi’li tanpa udzur.
13. Niat yang membatalkan shalat.
14.Berniat akan membatalkan shalat,menangguhkan membatalkan shalat dengan sesuatu(seperti: apabila saudaraku dating,aku akan batalkan shalat ini dsb).dan merasa ragu-ragu dalam membatalkannya..

Bacaan Niat Sholat Shubuh

اُصَلّى فَرْضَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLII FARDHOSH SHUBHI ROK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA-AN MA'MUUMAN LILLAAHI TA'AALA.

Artinya :Aku berniat shalat fardu Shubuh dua raka'at menghadap kiblat sebagai ma'mum alasannya Allah Ta'ala

Bacaan Niat Sholat Dzuhur
اُصَلّى فَرْضَ الظُّهْرِاَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLII FARDHODL DHUHRI ARBA'A RAKA'AATIM MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA-AN MA'MUUMAN LILLAAHI TA'AALA.

Artinya :Aku berniat shalat fardu Dhuhur empat raka'at menghadap kiblat sebagai ma'mum alasannya Allah Ta'ala

Bacaan Nia Sholat Ashar
اُصَلّى فَرْضَ الْعَصْرِاَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLII FARDHOL 'ASHRI ARBA'A RAKA'AATIM MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA-AN MA'MUUMAN LILLAAHI TA'AALA.

Artinya :Aku berniat shalat fardu 'Ashar empat raka'at menghadap kiblat sebagai ma'mum alasannya Allah Ta'ala

Bacaan Nia Sholat Maghrib
اُصَلّى فَرْضَ الْمَغْرِبِ ثَلاَثَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLII FARDHOL MAGHRIBI TSALAATSA RAKA'AATIM MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA-AN MA'MUUMAN LILLAAHI TA'AALA.

Artinya :Aku berniat shalat fardu Maghrib tiga raka'at menghadap kiblat sebagai ma'mum alasannya Allah Ta'ala

Bacaan Niat Sholat sIsya
اُصَلّى فَرْضَ الْعِشَاءِ اَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLII FARDHOL 'ISYAA'I ARBA'A RAKA'AATIM MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA-AN MA'MUUMAN LILLAAHI TA'AALA.

Artinya :Aku berniat shalat fardu 'Isya empat raka'at menghadap kiblat sebagai ma'mum alasannya Allah Ta'ala

Catatan Penting:
Bacaan Niat Sholat Wajib 5 Waktu di atas yaitu khusus bagi yang melakukan sholat berjama'ah sebagai ma'mum (makmum). Dan apabila sholatnya sendirian, maka lafadz bacaannya berbeda (Tanpa lafadz Ma'muuman), begitu juga ketika menjadi Imam shalat, maka lafadz "ma'muuman" diganti "imaaman".

Bacaan takbiratul ihram
الله اكبر
Allaahu akbar.
Allah Maha Besar.

Bacaan iftitah

إِنِّي وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ فَطَرَ السَّمَوَاتِ وَالأَرْضَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا أَنَا مِنَ المُشْرِكِيْن . إِنَّ صَلاَتِي وَنُسُكِيْ وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي لِلَّهِ رَبِّ العَالَمِيْن لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَبِذَلِكَ أُمِرْتُ وَأَنَا مِنَ المُسْلِمِيًن

Innii wajjahtu wajhiya lilladzii fatharas samaawaati wal-ardha, haniifam muslimaw wamaa ana minal musyrikiin. Inna shalaati wanusukii wamahyaaya wamamaatii lillaahi rabbil ‘alaamiina. Laa syariika lahu wabidzaalika umirtu wa ana minal muslimiina.”

Sesungguhnya saya menghadapkan mukaku kepada Dzat yang membuat langit dan bumi dengan keadaan lurus dan berserah diri, dan bukannya saya termasuk dalam golongan musyrik. Sesungguhnya sembahyangku, ibadatku, hidupku dan matiku hanya untuk Allah semesta alam. Tiada sekutu bagi-Nya, alasannya itu saya rela diperintah dan saya ini yaitu golongan orang Islam.

Bacaan Al Fatihah
بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ
الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ
الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيم
مَالِكِ يَوْمِ الدِّينِ
إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ
اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ
صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ

Bismillaahirrahmaanirrahiim
Alhamdulillaahi rabbil 'aalamiin
Arrahmaanirrahiim
Maaliki yaumiddiin
Iyyaaka na'budu waiyyaaka nasta'iin
Ihdinash shirraatal mustaqiim
shiraathalladziina an’amta 'alaihim ghairil maghduubi 'alaihim waladh dhaaalliin

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam
Maha Pemurah lagi Maha Penyayang
Yang menguasai di Hari Pembalasan
Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pemberian
Tunjukilah kami jalan yang lurus
(yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat

Kemudia membaca surat-surat pendek, contohnya Surat Al Kaafiruun.

Bacaan ruku
سُبْحَانَ رَبِّيَ الْعَظِيْمِ وَبِحَمْدِهِ
Subhaana rabbiyal 'azhiimi wabihamdih

Maha Suci Tuhan Yang Maha Besar lagi Maha Terpuji.

Bacaan i'tidal
سَمِعَ اللهُ لِمَنْ حَمِدَه رَبَّنَا وَلَكَ الْحَمْدُ

Sami'allaahu liman hamidah, rabbanaa walakal hamdu.
Allah mendengar akan sesiapa yang memuji-Nya. Hai Tuhan kami, kepada Engkaulah segala pujian.

Bacaan sujud
سُبْحَانَ رَبِّيَ اْلأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ

Subhaana rabbiyal a'laa wabihamdih
Maha Suci Tuhan Yang Maha Tinggi lagi Maha Terpuji

Bacaan duduk antara 2 sujud
رَبِ ّاِغْفِرْلِيِ وَارْحَمْنِيْ وَارْفَعْنِيْ وَاجْبُرْنِيْ وَارْزُقْنِيْ وَاهْدِنِيْ وَعَاِفِنيْ وَاعْفُ عَنِّيْ

Rabbighfirlii warhamnii warfa'nii wajburnii warzuqnii wahdinii wa 'aafinii wa'fu 'annii

Ya Allah ! ampunilah dosaku, belas kasihanilah aku, dan angkatlah darjatku dan cukuplah segala kekuranganku dan berilah rezeki kepadaku, dan berilah saya petunjuk dan sejahterakanlah saya dan berilah keampunan padaku.

Bacaan tasyahud awal

التَّحِيَّاتُ الْمُبَارَكَاتُ الصَّلَوَاتُ الطَّيِّبَاتُ ِللهِ ، السَّلاَمُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكاَتُهُ السَّلاَمُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللهِ الصَّالِحِيْنَ . أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ الله وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ الله. اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سيِّدِ نَا مُحَمَّد وعلى آلِ سيِّدِ نَا مُحَمَّد

Attahiyyaatul mubaarakaatush sholawaatuth thayyibatul lillaah, Assalaamu’alaika ayyuhan nabiyyu warahmatullaahi wabarakaatuh, Assalaamu’alainaa wa’alaa ‘ibaadillaahish shaalihiin. Asyhadu allaa ilaaha illallaah, Waasyhadu anna Muhammadar rasuulullaah. Allahhumma sholli ‘alaa Muhammad.

Segala kehormatan, keberkahan, kebahagiaan dan kebaikan bagi Allah, salam, rahmat, dan berkahNya kupanjatkan kepadamu wahai Nabi (Muhammad). Salam keselamatan agar tetap untuk kami seluruh hamba yang shaleh-shaleh. Ya Allah saya bersumpah dan berjanji bahwa tiada ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau ya Allah, dan saya bersumpah dan berjanji sebetulnya Nabi Muhammad yaitu utusan-Mu Ya Allah. Ya Allah, limpahkan shalawat-Mu kepada Nabi Muhammad.

Bacaan tasyahud selesai dan doa

التَّحِيَّاتُ الْمُبَارَكَاتُ الصَّلَوَاتُ الطَّيِّبَاتُ ِللهِ ، السَّلاَمُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكاَتُهُ السَّلاَمُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللهِ الصَّالِحِيْنَ . أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ الله وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ الله. اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سيِّدِ نَا مُحَمَّد وعلى آلِ سيِّدِ نَا مُحَمَّد كَمَا صَلَّبْتَ عَلَى سيِّدِ نَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ سيِّدِ نَا إِبْرَاهِيْمَ وَبَارِكْ عَلَى عَلَى سيِّدِ نَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سيِّدِ نَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى عَلَى سيِّدِ نَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ سيِّدِ نَا إِبْرَاهِيْمَ فِيْ الْعَالَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْد. اَلْلَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُبِكَ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ وَمِنْ عَذَابِ القَبْرِ وَمِنْ فِتْنَةِ المَحْيَا وَالمَمَاتِ وَمِنْ شَرِّ فِتْنَةِ المَسِيْحِ الدَجَّالِ.

Attahiyyaatul mubaarakaatush shalawaatuth thayyibatul lillaah, Assalaamu’alaika ayyuhan nabiyyu warahmatullaahi wabarakaatuh, Assalaamu’alainaa wa’alaa ‘ibaadillaahish shaalihiin. Asyhadu allaa ilaaha illallaah, Waasyhadu anna Muhammadar rasuulullaah. Allahhumma shalli ‘alaa Muhammad wa 'alaa aali Muhammad, kamaa shallaita 'alaa Ibraahim, wa 'alaa aali Ibraahim. Wabaarik ‘alaa Muhammad, wa 'alaa aali Muhammad, kamaa baarakta 'alaa Ibraahim, wa 'alaa aali Ibraahim. Fil 'aalamiina innaka hamiidum majiid. Allaahumma innii a'uudzubika min 'adzaabi jahannama wamin 'adzaabil qabri wamin fitnatil mahyaa wamamaati wamin fitnatil masiihid dajjaal.

Segala kehormatan, keberkahan, kebahagiaan dan kebaikan bagi Allah, salam, rahmat, dan berkahNya kupanjatkan kepadamu wahai Nabi (Muhammad). Salam keselamatan agar tetap untuk kami seluruh hamba yang shaleh-shaleh. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Allah. Dan saya bersaksi bahwa Nabi Muhammad yaitu utusan Allah. Ya Allah! Limpahkanlah rahmat kepada Nabi Muhammad. “ Sebagimana pernah Engkau beri rahmat kepada Nabi Ibrahim dan keluarganya. Dan limpahilah berkah atas Nabi Muhammad beserta para keluarganya. Sebagaimana Engkau memberi berkah kepada Nabi Ibrahim dan keluarganya. “ Diseluruh alam semesta Engkaulah yang terpuji, dan Maha Mulia.” Ya Allah, saya berlindung kepada-Mu dari siksa jahanam dan siksa kubur serta dari fitnah kehidupan dan kematian dan dari kejahatan fitnahnya dajal.

Bacaan salam
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ الله

Assalaamu 'alaikum warahmatullaah.
Keselamatan dan rahmat buat Anda sekalian.

Bacaan Wirid Dan Dzikir Setelah Sholat Wajib Lengkap Arab Dan Artinya

(3x) أَسْتَغْفِرُ اللهَ العَظِيْمَ اَلَّذِي لآ إِلَهَ إِلَّا هُوَ اْلحَيُّ اْلقَيُّوْمُ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ

ASTAGHFIRULLOHAL_'ADZHIIM(A) AL-LADZII LAA ILAAHA ILLAA HUWAL KHAYYUL QOYYUUMU WA ATUUBU ILAIH(I). (Dibaca 3x)

لاَ إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ اْلمُلْكُ وَلَهُ اْلحَمْدُ يُحْيِي وَيُمِيْتُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ

LA_ ILAHA ILLALLOHU WA'HDAHULA_ SYARIIKALAH(U), LAHULMULKU WALAHUL'HAMDU YU'HYII WAYUMIITU WAHUWA 'ALA_KULLI SYAI'IN(g)QODIIR(u). (Dibaca 3x)

اَللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلاَمُ وَمِنْكَ السَّلاَمُ وَإِلَيْكَ يَعُوْدُ السَّلاَمُ، فَحَيِّنَا رَبَّنَا بِالسَّلاَمُ وَأَدْخِلْنَا اْلجَنَّةَ دَارَ السَّلاَمِ تَبَارَكْتَ رَبَّنَا وَتَعَالَيْتَ يَا ذَاالْجَلاَلِ وَاْلإِكْرَامِ

ALLOHUMMA AN(g)TASSALA_MU WA MIN(g)KASSALA_MU WA ILAIKA YA'UWDUSSALA_M(u), FAKHAYYINA_ ROBBANA_ BI_SSALA_MU WA ADKHILNALJANNATA DA_ROSSALA_MI TABA_ROKTA ROBBANA_ WA TA'A_LAITA YA_DZA_LJALA_LI WAL IKRO_M(i)

أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ

A'UUDZU BI_LLAHIMINASY-SYAITHO_NIRROJIIM(i)

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

BISMILLAHIRRO'HMANIRRO'HIIM(i)

الْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ اْلعَالَمِيْنَ. الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ. مَالِكِ يَوْمِ الدِّيْنِ. إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُ. اهْدِنَا الصِّرَاطَ اْلمُسْتَقِيْمَ. صِرَاطَ الَّذِيْنَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ اْلمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلاَ الضَآلِّيْنَ. آمِيْنَ

AL'HAMDULILLAHIROBBIL'AaLAMIiN(i) - ARRO'HMANIRRO'HIM(i) - MALIKI YAWMIDDIiN(i) - IYYAKA NA'BUDU WA IYYAKA NASTA'IiN(u) - IHDINASH-SHIRO_THOLMUSTAQIiM(a) - SHIRO_THOLLADZIiNA AN'AMTA 'ALAIHIM GHOIRILMAGH-DHUuBI 'ALAIHIM WALA_DHO_LLIiN(a) - AaMIiN(a).

وَإِلهُكُمْ إِلهٌ وَاحِدٌ لآ إِلهَ إِلَّا هُوَالرَّحْمنُ الرَّحِيْمُ. اَللهُ لآاِلهَ اِلاَّ هُوَاْلحَيُّ اْلقَيُّوْمُ ج لاَتَأْخُذُه سِنَةٌ وَلاَنَوْمٌ ط لَهُ مَافِى السَّموَاتِ وَمَافِى اْلاَرْضِ قلى مَنْ ذَالَّذِيْ يَشْفَعُ عِنْدَه اِلاَّبِاِذْنِه ط يَعْلَمُ مَابَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَمَاخَلْفَهُمْ ج وَلاَيُحِيْطُوْنَ بِشَيْئٍ مِنْ عِلْمِه اِلاَّبِمَاشَآءَ ج وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّموَاتِ وَاْلاَرْضَ ج وَلاَيَؤدُهُ حِفْظُهُمَا وَهُوَالْعَلِيُّ الْعَظِيْمُ

WA ILAAHUKUM ILAAHUW WAA HIDU LAA ILAAHA ILLAA HUWAR ROHMAANUR ROHIIMU. ALLAAHU LAA ILAAHA ILLAA HUWAL HAYYULQOYYUuM(u). LAA TA’KHUDZUHUU SINATUW WA LAA NAUUM. LAHUU MAA FISSAMAAWAATI WA MAA FIL ARDHI. MAN DZAL LADZII YASFA’U ‘INDAHUU ILLAA BI IDZNIHI. YA’LAMU MAA BAINA AIDIIHIM WA MAA KHALFAHUM. WA LAA YUHITHUUNA BI SYAI-IN MIN ‘ILMIHII ILLAA BI MAASYAA-A. WASI’A KURSIYYUHUSSAMAAWAATI WAL ARDHA. WA LAA YA-UDHUU HIFZHUHUMAA WAHUWAL ‘ALIYYUL AZHIIM

إِلَهَنَا رَبَّنَا أَنْتَ مَوْلاَنَا سُبْحَانَ اللهِ
سُبْحَانَ اللهِ

ILAHANA_ ROBBANA_ AN(g)TAMAULA_NA_ SUB'HANALLOH(i)
SUB'HANALLOH (Dibaca 33x)

سُبْحَانَ اللهِ وَبِحَمْدِهِ دَائِمًا أَبَدًا اَلْحَمْدُ ِللهِ
اَلْحَمْدُ ِللهِ

SUB'HA_NALLOHI WABI'HAMDIHI DA 'IMAN ABADAN AL'HAMDULILLAH(i)
AL'HAMDULILLAH (Dibaca 33x)

اْلحَمْدُ ِللهِ عَلىَ كُلِّ حَالٍ وَفِي كُلِّ حَالٍ وَبِنِعْمَةِ يَا كَرِيْمُ
اللهُ أَكْبَرُ

AL'HAMDULILLAHI 'ALA KULLI'HA_LINN WAFIiKULLI'HALIN WABINI'MATI YA_KARIiM(u)
ALLOHU AKBAR (Dibaca 33x)

اللهُ أَكْبَرُ كَبِيْرًا وَاْلحَمْدُ ِللهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيْلاً، لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ اْلمُلْكُ وَلَهُ اْلحَمْدُ يُحْيِي وَيُمِيْتُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ. وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ اْلعَلِيِّ اْلعَظِيْمِ

ALLOHU AKBAR(u) KABIiRON WAL'HAMDULILLAHI KATSIiRON WASUB'HA_NALLOHI BUKROTAN WA ASHIiLAN, LA_ILAHA ILLALLOHU WA'HDAHULA_SYARIiKALAH(u), LAHULMULKU WALAHUL'HAMDU YU'HYIi WAYUMIiTU WAHUWA 'ALA_KULLI SYAi IN(g)QODIiR(u). WALA_'HAWLA WALA_QUWWATA ILLA_BI_LLAHIL 'ALIYYIL'ADZHIiM(i).

أَسْتَغْفِرُ اللهَ اْلعَظِيْمَ (ثلاث مرات)، إِنَّ اللهَ غَفُوْرٌ رَحِيْمٌ

ASTAGHFIRULLOHAL_'ADZHIIM(A) (Dibaca 3x), INNALLOHA GHOFUURURO'HIIM(u)

أَفْضَلُ الذِّكْرِ فَاعْلَمْ أَنَّهُ

AFDHOLUDZ-DZIKRI FA_'LAM ANNAHU...

لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ

LA ILAHA ILLALLOH(u) (Dibaca 33x)

لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ مُحَمَّدٌ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، كَلِمَةُ حَقٍّ عَلَيْهَا نَحْيَا وَعَلَيْهَا نَمُوْتُ وَبِهَا نُبْعَثُ إِنْ شَآءَ اللهُ مِنَ اْلآمِنِيْنَ

LA ILAHA ILLALLOHU MU'HAMMADUROSUULULLOHI SOLLALLOHU 'ALAIHI WA SALLAM(a), KALIMATU'HAQQIN 'ALAIHA_ NA'HYA_ WA 'ALAIHA_ NAMUUTU WA BIHA_ NUB'A-TSU IN(g)SYA_ 'ALLOHU MINAL AMINIIN(a).

Bacaan Doa Setelah Sholat Fardhu/Wajib

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ. اَلْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. حَمْدًا يُوَافِىْ نِعَمَهُ وَيُكَافِئُ مَزِيْدَهُ. يَارَبَّنَالَكَ الْحَمْدُ وَلَكَ الشُّكْرُ كَمَا يَنْبَغِىْ لِجَلاَلِ وَجْهِكَ وَعَظِيْمِ سُلْطَانِكَ

BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM. ALHAMDU LILLAAHI RABBIL 'AALAMIIN. HAMDAY YU-WAAFII NI'AMAHUU WA YUKAAFI'U MAZIIDAH. YAA RABBANAA LAKALHAMDU WA LAKASY SYUKRU KA-MAA YAMBAGHIILIJALAALIWAJHIKA WA 'AZHIIMISUL-THAANIK.

Artinya : Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah Tuhan Semesta Alam. Pujian yang sebanding dengan nikmat-nikmatNya dan menjamin tambahannya. Wahai Tuhan kami, bagi-Mu-lah segala puji, dan bagi-Mu-lah segalah syukur, sebagaimana layak bagi keluhuran zat-Mu dan keagungan kekuasaan-Mu.

اَللهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ. صَلاَةً تُنْجِيْنَابِهَا مِنْ جَمِيْعِ اْلاَهْوَالِ وَاْلآفَاتِ. وَتَقْضِىْ لَنَابِهَا جَمِيْعَ الْحَاجَاتِ.وَتُطَهِّرُنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ السَّيِّئَاتِ. وَتَرْفَعُنَابِهَا عِنْدَكَ اَعْلَى الدَّرَجَاتِ. وَتُبَلِّغُنَا بِهَا اَقْصَى الْغَيَاتِ مِنْ جَمِيْعِ الْخَيْرَاتِ فِى الْحَيَاةِ وَبَعْدَ الْمَمَاتِ اِنَّهُ سَمِيْعٌ قَرِيْبٌ مُجِيْبُ الدَّعَوَاتِ وَيَاقَاضِىَ الْحَاجَاتِ.

ALLAAHUMMA SHALLIWASALLIM 'ALAA SAYYIDINAA MUHAMMADIW WA 'ALAA AALI SAYYIDINAA MUHAMMAD. SHALA ATAN TUN AJIHNAA BÍHAA MINJAMII'IL AHWAALI WAL AAFAAT. WA TAQDHII LANAA BIHAA JAMII'AL HAAJAAT. WA TUTHAHHIRUNAA BIHAA MIN JAMII'IS SAYYI'AAT. W ATARFA ' UN A A BIHAA 'INDAKA ' A'LADDARAJAAT. WA TUBALLIGHUNAA BIHAA AQSHAL GHAAYAATI MIN JAMII'IL KHAIRAATIFIL HAYAATIWA BA'DAL MAMAAT. INNAHU SAMII'UN QARIIBUM MUJIIBUD DA'AWAAT WAYAA QAADHIYAL HAAJAAT.

Artinya : Wahai Allah, limpahkanlah rahmat dan kesejahteraan kepada penghulu kami, Nabi Muhammad dan keluarganya, yaitu rahmat yang sanggup menyelamatkan kami dari segala ketakutan dan penyakit, yang sanggup memenuhi segala kebutuhan kami, yang sanggup mensucikan diri kami dari segala keburukan, yang sanggup mengangkat derajat kami ke derajat tertinggi di sisi-Mu, dan sanggup memberikan kami kepada tujuan maksimal dari segala kebaikan, baik semasa hidup maupun setelah mati. Sesunggunya Dia (Allah) Maha Mendengar, Maha Dekat, lagi Maha Memperkenankan segala doa dan permohonan. Wahai Dzat yang Maha Memenuhi segala kebutuhan Hamba-Nya.

اَللهُمَّ اِنَّا نَسْئَلُكَ سَلاَمَةً فِى الدِّيْنِ وَالدُّنْيَا وَاْلآخِرَةِ وَعَافِيَةً فِى الْجَسَدِ وَصِحَّةً فِى الْبَدَنِ وَزِيَادَةً فِى الْعِلْمِ وَبَرَكَةً فِى الرِّزْقِ وَتَوْبَةً قَبْلَ الْمَوْتِ وَرَحْمَةً عِنْدَ الْمَوْتِ وَمَغْفِرَةً بَعْدَ الْمَوْتِ. اَللهُمَّ هَوِّنْ عَلَيْنَا فِىْ سَكَرَاتِ الْمَوْتِ وَالنَّجَاةَ مِنَ النَّارِ وَالْعَفْوَ عِنْدَ الْحِسَابِ.

ALLAAHUMMA INNAA NAS'ALUKA SALAAMATAN FTDDIINI WADDUN-YAA WAL AAKHIRAH. WA 'AAFIYA-TAN FIL JASADI WA SHIHHATAN FIL BADANI WA ZIYAADATAN FIL 'ILMI WA BARAKATAN FIRRIZQI WA TAUB ATAN QABLAL MAUT WA RAHM ATAN 'INDALMAUT WA MAGHFIRATAN BA'D AL MAUT. ALLAAHUMMA HAWWIN 'ALAINAA FII SAKARAATIL MAUT WAN NAJAATA MINAN NAARI WAL 'AFWA 'INDAL HISAAB.

Artinya :Wahai Allah! Sesungguhnya kami memohon kepadaMu, kesejahteraan dalam agama, dunia dan akhirat, keafiatan jasad, kesehatan badan, pemanis ilmu, keberkahan rezeki, taubat sebelum tiba maut, rahmat pada dikala tiba maut, dan ampunan setelah tiba maut. Wahai Allah! Permudahkanlah kami dalam menghadapi sakaratul maut, (Berilah kami) keselamatan dari api neraka, dan ampunan pada dikala dilaksanakan hisab.

رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا اِنَّكَ اَنْتَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ وَتُبْ عَلَيْنَا اِنَّكَ اَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيْم

RABBANAA TAQABBAL MINNAA INNAKA ANTAS SAMII'UL 'ALIIM, WA TUB 'ALAINAA INNAKA ANTAT TA WWA ABUR RAHIIM.

Artinya : Wahai Tuhan kami, perkenankanlah (permohonan) dari kami, sebetulnya Engkau Maha Mendengar Lagi Maha Mengetahui. Dan terimalah taubat kami, sebetulnya Engkau Maha Menerima Taubat lagi Maha Penyayang.

رَبَّنَا أَتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي اْلأَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ

RABBANAA AATINAA FIDDUNNYAA HASANAH, WA FIL AAKHIRATI HASANAH, WAQINAA ‘ADZAA BAN NAAR.

Artinya : Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan hidup di dunia dan kebaikan hidup di akhirat, dan jagalah kami dari siksa api neraka.

وَصَلَّى اللهُ عَلى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ وَالْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ

WASHALLALLAAHU 'ALAA SAYYIDINAA MUHAMMA-DIN WA'ALAA AALIHIWA SHAHBIHIIWA SALLAM, WAL HAMDU LILLAAHIRABBIL 'AALAMIIN.

Artinya : Semoga Allah menunjukkan rahmat dan kesejahteraan kepada penghulu kami, Nabi Muhammad, keluarga dan sahabatnya dan segala puji bagi Allah, Tuhan Semesta Alam

Itulah yang sanggup kami sajikan tata cara wirid dzikir dan doa setelah bacaan sholat wajib 5 waktu lengkap goresan pena arab latin dan artinya, namun bukan hanya itu saja yang sanggup kami sajikan masih banyak lagi menyerupai niat sholat subuh, dhuhur,asyar, magrib,isya dan bacaan doa doa yang lainnya. Semoga dengan adanya artikel kami ini sanggup bermanfaat bagi kita semua.

Pengertian Dan Tata Cara Niat Shalat Jamak Dan Qashar Lengkap Artinya

Pengertian Dan Tata Cara Niat Shalat Jamak Dan Qashar - Pengertian Jamak yaitu mengumpulkan, sedangkan berdasarkan istilah ialah mengumpulkan dua sholat fardlu yang dikerjakan dalam satu waktu dan dikerjakan secara berturut-turu.Misalnya,mengerjakan shalat zhuhur dan 'ashar pada waktu shalat zhuhur. Pertama mengerjakan shalat zhuhur dan sesudah selesai dilanjutkan dengan shalat 'ashar tanpa terpisah oleh dzikir atau acara lainnya.

Namun kalau seandainya antara dua sholat terpisah contohnya dengan wiridan atau kalimat-kalimat lainnya maka sholat tersebut dilarang di jamak  tapi laksanakanlah ibarat sholat biasa saja, alasannya tidak ada aturan atau dalil untuk melaksanakan sholat jamak, makanya kita sebelum melaksanakan sholat jamak harus faham dulu tata cara sholat jamak supaya pekerjaan kita ini syah berdasarkan hukum/ajaran islam.

Maka dengan demikian kami di sini akan menyebarkan ilmu lewat media umum ini perihal pengkajian aturan agama terutama pada pelaksanaan shalat jamak qashar, alasannya sholat yaitu merupakan poko dalam agam Islam sehingga Islam menunjukkan fasilitas bagi umatnya untuk melaksanakan sholat saat kita sedang bepergian dengan cara shalat jamak dan qashar.

Pengertian Dan Tata Cara Niat Shalat Jamak Dan Qashar Pengertian Dan Tata Cara Niat Shalat Jamak dan Qashar Lengkap Artinya

Makara Sholat jamak merupakan salah satu fasilitas atau keringanan(rukhsah) yang diberikan oleh Alloh SWT kepada umat Nabi Muhammad SA. Sholat jamak pernah di laksanakan oleh Rosululloh SAW sebagai mana hadist yang di riwayatkan Ibnu Abbas ra

عن ابن عباس قال جمع رسول الله -صلى الله عليه وسلم- بين الظهر والعصر والمغرب والعشاء بالمدينة فى غير خوف ولا مطر. فى حديث وكيع قال قلت لابن عباس لم فعل ذلك قال كى لا يحرج أمته

Dari Ibnu Abbas ra, dia berkata : “Rasulullah menjamak shalat Zhuhur dan 'Ashar serta shalat Maghrib dan 'Isya' di Madinah tanpa adanya rasa takut dan tidak juga hujan” dan dalam hadis Waki’ berkata : “Saya bertanya Ibnu Abbas, kenapa dia demikian itu?” Dia menjawab : “Agar umatnya tidak merasa berat” (HR. Muslim)

Sholat-Sholat yang boleh dijamak yaitu sholat Zhuhur dijamak dengan Ashar, shalat Magrib dijamak dengan waktu'Isya. Adapun shalat Shubuh dilarang dijamak dengan shalat lainnya dan tetep dilaksanakan pada waktunya sendiri, walaupun dalam kendaraan. Demikian pula shalat 'Ashar dilarang dijamak dengan 'Isya.

Syarat-syarat menjamak
Menjamak shalat hukumnya mubah, artinya diperbolehkan menjamak bagi orang-orang yang memenuhi syarat-syarat sebagai berikut:
a. Musafir atau dalam perjalanan, denga jarak minimal 81 km (menurut akad sebahagian besar ulama)
b. Bukan dalam perjalanan maksiat
c. Dalam keadaan ketakutan, ibarat sakit, hujan lebat, angin angin puting-beliung atau musibah lainnya. Syarat ketiga bagi orang yang senang melaksanakan shalat berjama'ah di masjid.

Macam-macam shalat jamak
Shalat jamak terbagi kepada dua bagia, yaitu:

a. Jamak Takdim
Jamak Takdim ialah mengumpulkan dua shalat pardlu untuk dikerjakan gotong royong pada waktu shalat yang pertam.Misalnya, Magrib dengan Isya dilaksanakan pada waktu magrib.

Syarat-syarat Jama Takdim adalah:
1. Dimulai dari shalat yang pertama
2. Nian jamak padashalat yang pertama
3. Berturut-turut antara shalat yang pertama dengan shalat yang kedua
4. Masih dalam perjalanan

b. Jamak Takhir
Jamak Takhir yaitu mengumpulkan dua shalat fardlu untuk dikerjakan secara gotong royong pada waktu shalat yang kedua.Misalnya, Zhuhur dengan 'Ashar dilaksanakan pada waktu"ashar, Magrib dengan 'Isya dilaksanakan pada waktu 'Isya.

Syarat-syarat Jamak Takhir:
1. Niat menjamak sesudah datang waktu shalat yang pertama
2. Kedua shalat dikerjakan masih dalam perjalanan

Niat Shalat Jamak Taqdim
- Niat shalat jamak taqdim Dzuhur dengan Ashar:

أصلي فرض الظهر جمع تقديم بالعصر فرضا لله تعالي

Teks latin: Ushalli fardaz-Dzuhri jam'a taqdimin bil Ashri fardan lillahi Ta'ala
Artinya: Saya niat shalat Dzuhur jamak dengan Ashar alasannya Allah

- Niat shalat jamak taqdim Maghrim dengan Isya:

أصلي فرض المغرب جمع تقديم بالعشاء فرضا لله تعالي

Teks latin: Ushalli fardal Maghribi jam'a taqdimin bil Isya'i fardan lillahi Ta'ala
Artinya: Saya niat shalat Maghrib jamak dengan Isya alasannya Allah

Niat Shalat Jamak Takhir
- Niat shalat jamak ta'khir Dzuhur dan Ashar:

أصلي فرض الظهر جمع تأخير بالعصر فرضا لله تعالي

Teks latin: Ushalli faraz-Dzuhri jam'a ta'khirin bil Ashri fardan lillahi taala
Artinya: Saya niat shalat Dzuhur jamak ta'khir dengan Ashar alasannya Allah

- Niat shalat jamak ta'khir Maghrib dan Isya:

أصلي فرض المغرب جمع تأخير بالعشاء فرضا لله تعالي

Teks latin: Ushalli fardal Maghribi jam'a ta'khirin bil Isya'i fardan lillahi taala
Artinya: Saya niat shalat Maghrib jamak ta'khir dengan Isya' alasannya Allah

Shalat Qashar
Qashar artinya meringkas atau memendekan, jadi qashar shalat yaitu meringkas raka'at shalat pardlu empat raka'at menjadi dua raka'at.Shalat pardlu yang boleh di qashar yaitu Dzuhur.'Ashar dan 'Isya sedangkan Magrib dan Shubuh dilarang diqashar Dalil bolehnya shalat Qashar - QS An-Nisa 4:101

وإذا ضربتم في الأرض فليس عليكم جناح أن تقصروا من الصلاة إن خفتم أن يفتنكم الذين كفروا

Artinya: Dan apabila kau bepergian di muka bumi, maka tidaklah mengapa kau men-qashar sembahyang(mu), bila kau takut diserang orang-orang kafir. Sesungguhnya orang-orang kafir itu yaitu musuh yang positif bagimu.

Hukum Qashar Shalat
Hukum melaksanakan Qashar adalah:
a. Jawaj (boleh), apabila perjalanan telahmencapai jarak yang diperbolehkan melaksanakan qashar
b. Wajib apabila waktu shalat tidak cukup dipakai untuk melaksanakan shalat, kecuali dengan cara qashar

Syarat Qashar Shalat
Shalat boleh di Qashar apabila memenuhi sembilan syarat,yaitu:
a. Jarak yang ditempuh telah mencapai 81 km.
b. Bepergian tidak untuk tujuan maksiat
c. Mengetahui diperbolehkannya mengqashar shalat
d. Bepergian dengan tujuan tempat tertentu sehingga seorang musafir yang tidak memiliki tujuan tempat tertentu, tidak diperbolehkan qashar shalat
e. Niat mengqashar shalat
f. Tidak ragu dalam mengqashar shalat
g. Tidak bermakmum kepada orang yang menyempurnakan shalat
h. Masih dalam perjalanan
i. Telah melewati tapal batas tempat sendiri

Shalat Jamak Qashar

Shalat jamak qashar yaitu shalat fardlu yang di jamak dan sekaligus diqashar. Artinya, dua raka'atshalat fardlu yang diqashar dikerjakan dalam waktu sekaligus.Orang yang diperbolehkan mengqashar shalat yaitu orang-orang yang sedang dalam perjalanan jauh.Sedangkan halangan-halangan lain,seperti sakit, hujan lebat saat berjama'ah di masjid tetap diperbolehkan mengerjakan shalat jamak qashar.

Niat Shalat Qashar
Shalat Qashar Dhuhur:

اُصَلِّى فَرْضَ الظُّهْرِ رَكْعَتَيْنِ قَصْرًا اَدَاءً لِلَّهِ تَعَالَى

Teks latin: Ushalli fardaz - Dzuhri qasran rokataini lillahi ta'ala
Artinya: Niat shalat fardhu dzuhur secara qashar dua rakaat alasannya Allah

 Shalat Qashar Ashar:

اُصَلِّى فَرْضَ العصر رَكْعَتَيْنِ قَصْرًا اَدَاءً لِلَّهِ تَعَالَى

Teks latin: Ushalli fardal Ashri qasran rokataini lillahi ta'ala
Artinya: Niat shalat fardhu Ashar secara qashar dua rakaat alasannya Allah

Shalat Qashar Isya:

اُصَلِّى فَرْضَ العشاء رَكْعَتَيْنِ قَصْرًا اَدَاءً لِلَّهِ تَعَالَى

Teks latin: Ushalli fardal Isya'i qasran rokataini lillahi ta'ala
Artinya: Niat shalat fardhu Isya secara qashar dua rakaat alasannya Allah

 Apabila qashar secara berjamaah, maka tinggal menambah kata "imaman" (sebagai imam) atau "makmuman" (sebagai makmum) sebelum kata "Lillahi Taala".

Niat Shalat Jamak dan Qashar
- Niat shalat qashar dan jamak taqdim:

أصلي فرض الظهر جمع تقديم بالعصر قصرا ركعتين لله

- Niat shalat qashar dan jamak ta'khir:

أصلي فرض الظهر جمع تأخير بالعصر قصرا ركعتين لله تعالي

Rupanya sekiaan yang sanggup saya uraikan mengenai pengertian dan tata cara niat shalat jamak qashar semoga dengan adanya artikel kami ini bermanfaat bagi kita semua mohon maap dari saya bila ada kekeliruan dalam menulis makalah ini alasannya saya insan biasa. Begitu juga kami sajikan berikutnya bacaan sholat,tata cara sholat tahaud, doa sholat dhuha, sholat gerhana, tata cara niat dan bacaan doa setelah  sholat dhuha yang benar sesuai dengan pemikiran Rosul dalam bahasa arab latin lengkap dengan atrinya.

Niat Shalat Mayyit / Sholat Mayit Laki-Laki, Wanita Lengkap Arab, Latin Dan Artinya

Kumpulan Doa Islami - Mempelajari sholat mayat (mayyit) haruslah benar-benar jeli. Pasalnya, antara mayit pria dan perempuan, untuk bacaannya berbeda, contohnya dalam bacaan niat. Ini sudah terang berbeda pengucapan (lafadznya), begitu juga dengan lafadz doa khusus untuk mayit.

Selain itu, dalam mensholati mayit (jenazah) ada yang jenazahnya hadir (dihadapan kita) dan ada juga yang jenazahnya tidak hadir (atau disebut sholat ghaib), tentu bacaan niatnya juga berbeda. Namun disini kami akan memfokuskan ke lafadz bacaan niat sholat mayat baik mayit pria maupun perempuan yang jenazahnya hadir, atau yang sering kita sebut dengan Sholat Jenazah.

Melaksanakan Sholat Jenazah hukumnya fardhu kifayah, yaitu suatu aturan yang wajib dilakukan namun apabila sudah dilakukan oleh orang muslim, maka kewajiban ini akan gugur untuk orang muslim yang lainnya. Sholat Mayit atau sholat jenazah dilaksanakan dengan empat kali takbir dan tanpa ada raka'at. Adapun untuk lafadz bacaan niatnya  yaitu sebagai berikut :

 begitu juga dengan lafadz doa khusus untuk mayit Niat Shalat Mayyit / Sholat Jenazah Laki-laki, Perempuan Lengkap Arab, Latin dan Artinya
Ilustrasi : Sholat Jenazah (Mayit)

Niat Sholat Jenazah (Mayit) Laki-laki

اُصَلِّى عَلَى هَذَاالْمَيِّتِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَايَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
USHOLLI 'ALAA HAADZALMAYYITI ARBA'A TAKBIRAATIN FARDHOL KIFAAYATI MA'MUUMAN LILLAAHI TA'AALA.
Artinya :
Saya niat shalat atas mayit ini empat kali takbir fardhu kifayah alasannya menjadi makmum alasannya Allah Ta’ala.

Niat Sholat Mayit (Jenazah) Perempuan

اُصَلِّى عَلَى هَذِهِ الْمَيِّتَةِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَايَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
USHOLLI 'ALAA HAADZIHIL MAYYITATI ARBA'A TAKBIRAATIN FARDHOL KIFAAYATI MA'MUUMAN LILLAAHI TA'AALA.
Artinya :
Saya niat shalat atas mayit wanita ini empat kali takbir fardhu kifayah alasannya menjadi makmum alasannya Allah Ta’ala.

Catatan:
Lafadz niat diatas merupakan bacaan niat dikala kita sholat mayat menjadi ma'mum. Namun apabila kita menjadi imam, maka lafadz atau bacaan "MA'MUUMAN" diganti dengan lafadz "IMAA'MAN". Sehingga bacaan niat sholat mayat sebagai imam untuk mayyit pria yaitu sebagai berikut : 

اُصَلِّى عَلَى هَذَاالْمَيِّتِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَايَةِ إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLI 'ALAA HAADZALMAYYITI ARBA'A TAKBIRAATIN FARDHOL KIFAAYATI IMAAMAN LILLAAHI TA'AALA.
Artinya :
Saya niat shalat atas mayit ini empat kali takbir fardhu kifayah menjadi imam alasannya Allah Ta’ala.

Itulah Lafadz Niat Sholat Mayit (Jenazah) Laki-laki dan Perempuan lengkap Bahasa Arab, goresan pena latin dan artinya. Insya Allah pada pertemuan berikutnya kami akan membahas perihal Sholat Ghaib serta tata cara sholat jenazah. 

Tata Cara Niat Dan Bacaan Doa Sehabis Sholat Istikharah Untuk Jodoh

Tata Cara Niat Dan Bacaan Doa Setelah Shalat Istikharah - Terkadang kita sering menghadapi aneka macam macam mas'alah yang mempunyai urgensi(tingkat kepentingan)yang sama bagi kita .Kita pun ingin memohon secara istikharah, namun gundah bagai mana tata caranya. Praktis mudahan dengan adanya goresan pena ini jadi jalan pintas untuk memudahkannya tata cara shalat istikharah yang benar sesuai dengan anutan Rosululloh SAW.

Shalat istikharah ialah merupakan shalat sunat yang harus dikerjakan ketika waktu seseorang hendak memohon petunjuk pada Alloh, untuk memilih keputusan yang benar waktu dihadapkan kepada beberapa pilihan yang kita ragukan sebab dengan Istikharah kita akan mendapat petunjuk yang mengarah kepada permas'alahan kita baik atau buruknya itu bisa kita fahami, namun waktu shalat istikharah lebih utama dilaksanakan pada malam hari tapi bisa uga di laksanakan pada siang harinya di waktu pagi ibarat melaksanakan sholat idul fitri dan sholat dhuha uga sholat sunnah lainnya, asal angan pada waktu yang di haramkan untuk melaksanakan sholat.

Sebelum datangnya Islam,masyarakat jahiliyah yang mana pada waktu itu bila mana seseorang punya keinginan maka mereka datanglah ke azlam yang berada bersahabat baitulloh untuk memilih keinginanya baik atau buruknya mereka selalu menggantungkan nasibnya setiap akan memulai pekerjaan apapun, tapi setelah Islam tiba maka cara yang ibarat itu diganti dengan adanya shalat istikharah. Nah untuk itu supaya kita tau bagai mana sholat istikharah maka kami di sini akan mengembangkan Ilmu dengan tema Tata Cara Shalat Istikharah lengkap Dengan Doanya ibarat dibawah ini:

Tata Cara Niat Dan Bacaan Doa Setelah Shalat Istikharah Tata Cara Niat Dan Bacaan Doa Setelah Sholat Istikharah Untuk Jodoh

Tata Cara Melaksanakan Shalat Istikharah
Sebelum kita melaksanakan Shalat istikharah sebaiknya kita terlebih dahulu kosongkan pikiran dan hati kita dari kecondongan kepada salah satu pilihan dengan cara perbanyak beristighfar supaya dijauhi dari aneka macam bisikan setan.

1. Istikharah dilakukan ketika seseorang bertekad untuk melaksanakan satu hal tertentu. Artinya memang benar-benar butuh dukungan Allah dalam memilih pilihan. Bukan sebatas lintasan batin.

2. Bersuci, baik wudhu atau tayammum.

3. Kalau sholatnya di masjid, lebih baik sholat tahiyatul masjid dulu, plus sholat dhuha, atau witir (tergantung waktu)

4. Niat shalat istikharah ketika takbiratul ihram:

أُصَلِّي سُنَّةَ اْلإِسْتِخَارَةِ رَكْعَتَيْن لِلَّهِ تَعَال

Ushalli Sunnatal Istikharaati Rak’ataini Lillahi Ta’aala..”

Artinya: saya salat sunnat istikharah sebab Allah SWT.

5. Tidak ada bacaan surat khusus ketika shalat. Artinya cukup membaca Al-Fatihah (ini wajib) dan surat atau ayat yang dihafal.

Lebih bagus
– Rakaat pertama: Baca surah Al-fatihah dan surah Al-kafirun

– Rakaat kedua: Baca surah Al-fatihah dan surah Al-ikhlas

5. Setelah salam Disunatkan membaca hamdalah dan shalawat. Kemudian membaca doa dengan mengangkat kedua tangan.
Caranya: membaca doa ibarat di bawah. Selesai doa pribadi menyebutkan keinginannya dengan bahasa bebas.

6. Melakukan apa yang menjadi tekadnya. Jika menjumpai halangan, berarti itu arahan bahwa Allah tidak menginginkan hal itu terjadi pada anda.

7.Apapun hasil final setelah istikharah, itulah yang terbaikbagi kita. Meskipun bisa jadi tidak sesuai dengan cita-cita sebelumnya. Karena itu, kita harus berusaha ridha dan lapang dada dengan pilihan Allah untuk kita.

Waktu yang baik untuk Shalat Istikharah
Pada dasarnya salat istikharah sanggup dilaksanakan kapan saja, selain pada waktu-waktu yang terlarang untuk shalat. Namun dianjurkan pada waktu sepertiga malam terakhir ibarat Shalat Tahajud sebab kalau dilakukan pada keheningan malam sebab berpotensi lebih sanggup mendatangkan kekhusyukan.

Bacaan Doa Setelah Sholat Istikhara Arab, Latin Dan Artinya

اَللهُمَّ اِنِّى اَسْتَخِيْرُكَ بِعِلْمِكَ وَاَسْتَقْدِرُكَ بِقُدْرَتِكَ وَاَسْئَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ الْعَظِيْمِ. فَاِنَّكَ تَقْدِرُ وَلَآاَقْدِرُ وَلَآاَعْلَمُ وَاَنْتَ عَلاَّمُ الْغُيُوْبِ. اَللهُمَّ اِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ اَنَّ هذَااْلاَمْرَخَيْرٌلِّىْ فِىْ دِيْنِىْ وَمَعَاشِىْ فَاقْدُرْهُ لِىْ وَيَسِّرْهُ لِىْ ثُمَّ بَارِكْ لِىْ فِيْهِ وَاِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ اَنَّ هذَااْلاَمْرَشَرٌّلِّىْ فِىْ دِيْنِىْ وَمَعَاشِىْ وَعَاقِبَةِ اَمْرِىْ وَعَاجِلِهِ وَآجِلِهِ فَاصْرِفْهُ عَنِّىْ وَاصْرِفْنِيْ عَنْهُ وَاقْدُرْلِى الْخَيْرَحَيْثُ كَانَ ثُمَّ رَضِّنِىْ بِهِ.

ALLOOHUMMA INNI ASTAKHIIRUKA BI'ILMIKA WA ASTAQDIRUKA BIQUDROTIKA WA AS ALUKA MIN FADHLIKAL 'ADZHIIMI. FAINNAKA TAQDIRU WALAA AQDIRU WALAA A'LAMU WA ANTA 'AL-LAAMULGHUYUUBI. ALLOOHUMMA INKUNTA TA'LAMU ANNA HAADZAL AMRO KHOIRUN LII FII DIINII WAMA'AASYII FAQDURHU LII WA YASSIRHU LII TSUMMA BAARIKLII FIIHI WA INKUNTA TA'LAMU ANNA HAADZAL AMRO SYARRUN LII FII DIINII WA MA'AASYII WA 'AAQIBATI AMRII WA 'AAJILIHI FASHRIFHU 'ANNII WASHRIFNII 'ANHU WAQDURLIL KHOIRO HAITSU KAANA TSUMMA RODH-DHINII BIHI.

Artinya :Wahai Allah, bahu-membahu saya mohon pilihan olehMu dengan ilmu-Mu, dan mohon kepastian-Mu dengan kekuasaan-Mu, serta mohon kepada-Mu dari anugerah-Mu Yang Maha Agung, sebab Engkaulah Dzat yang berkuasa, sedang saya tiada kuasa, dan Engkaulah Dzat Yang Maha Mengetahui, sedang saya tiada mengetahui, dan Engkaulah Dzat yang mengetahui yang ghoib. Wahai Allah, bila adanya, Engkau ketahui bahwa urusan ini ........ ialah baik bagiku, untuk duniaku, akhiratku, penghidupanku, dan akhir urusanku untuk masa kini maupun besoknya, maka kuasakanlah bagiku dan permudahkanlah untukku, kemudian berkahilah dalam urusan itu bagiku. Namun jikalau adanya, Engkau ketahui bahwa urusan itu ......... menjadi jelek bagiku, untuk duniaku, akhiratku, penghidupanku, dan risikonya persoalanku pada masa kini maupun besoknya, maka hindarkanlah saya dari padanya, kemudian tetapkanlah bagiku kepada kebaikan, bagaimanapun adanya kemudian ridhoilah saya dengan kebaikan itu.

Dalil disyariatkannya shalat istikharah.
Dari Jabir bin Abdillah radhiallahu 'anhu ia berkata,

>
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ – صلى الله عليه وسلم – يُعَلِّمُ أَصْحَابَهُ الاِسْتِخَارَةَ فِى الأُمُورِ كُلِّهَا ، كَمَا يُعَلِّمُ السُّورَةَ مِنَ الْقُرْآنِ يَقُولُ « إِذَا هَمَّ أَحَدُكُمْ بِالأَمْرِ فَلْيَرْكَعْ رَكْعَتَيْنِ مِنْ غَيْرِ الْفَرِيضَةِ ثُمَّ لِيَقُلِ اللَّهُمَّ إِنِّى أَسْتَخِيرُكَ بِعِلْمِك وَأَسْتَقْدِرُكَ بِقُدْرَتِكَ ، وَأَسْأَلُكَ مِنْ فَضْلِكَ الْعَظِيمِ ، فَإِنَّكَ تَقْدِرُ وَلاَ أَقْدِرُ وَتَعْلَمُ وَلاَ أَعْلَمُ وَأَنْتَ عَلاَّمُ الْغُيُوبِ ، اللَّهُمَّ إِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا الأَمْرَ خَيْرٌ لِى فِى دِينِى وَمَعَاشِى وَعَاقِبَةِ أَمْرِى – أَوْ قَالَ عَاجِلِ أَمْرِى وَآجِلِهِ – فَاقْدُرْهُ لِى وَيَسِّرْهُ لِى ثُمَّ بَارِكْ لِى فِيهِ ، وَإِنْ كُنْتَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذَا الأَمْرَ شَرٌّ لِى فِى دِينِى وَمَعَاشِى وَعَاقِبَةِ أَمْرِى – أَوْ قَالَ فِى عَاجِلِ أَمْرِى وَآجِلِهِ – فَاصْرِفْهُ عَنِّى وَاصْرِفْنِى عَنْهُ ، وَاقْدُرْ لِى الْخَيْرَ حَيْثُ كَانَ ثُمَّ أَرْضِنِى – قَالَ – وَيُسَمِّى حَاجَتَهُ

"Rasulullah SAW mengajari para shahabatnya untuk melaksanakan tata carashalat istikharah dalam setiap urusan, sebagai mana ia mengajari surat dari al-Qur'an.Beliau bersabda," bila kalian ingin melaksanakan suatu urusan, maka kerjakanlah shalat dua rakaat selain shalat fardhu, kemudian hendaklah ia berdo'a:

 "Rasulullah SAW mengajari para shahabatnya untuk melaksanakan tata carashalat istikharah dalam setiap urusan, sebagai mana ia mengajari surat dari al-Qur'an.Beliau bersabda," bila kalian ingin melaksanakan suatu urusan, maka kerjakanlah shalat dua rakaat selain shalat fardhu, kemudian hendaklah ia berdo'a:

Allahumma  inni astakhiruka biilmika, wa astaqdiruka bi qudratika, wa as-aluka  min fadhlika, fa innaka taqdiru wa laa aqdiru, wa talamu wa laa alamu,  wa anta allaamul ghuyub. Allahumma fa-in kunta talamu hadzal amro  (sebut nama urusan tersebut) khoiron lii fii aajili amrii wa aajilih  (aw fii diinii wa maaasyi wa aqibati amrii) faqdur lii, wa yassirhu  lii, tsumma baarik lii fiihi. Allahumma in kunta taamu annahu syarrun  lii fii diini wa maaasyi waaqibati amrii (fii aajili amri wa  aajilih) fash-rifnii anhu, waqdur liil khoiro haitsu kaana tsumma  rodh-dhinii bih.

Ya Alloh sesungguhnya saya beristikharah pada-Mu dengan Ilmu-Mu, saya memohon kepada-Mu kekuatan dengan kekuatan-Mu, saya meminta kepada-Mu dengan kemuliaan-Mu.Sesungguhnya engkau menakdirkan dan saya tidaklah bisa melakukannya.Engkau yang Maha Tahu, sedangkan saya tidak tahu.Engkau yang yang mengetahui kasus yang gaib.

Ya Alloh, bila Engkau mengetahui bahwa kasus ini baik bagi ku dalam urusanku didunia dan akherat,(atau baik bagi agama, kehidupan dan final urusanku), sehingga takdirkanlah hal tersebut untukku, mudahkanlah untukku, dan berkahilah ia untukku.

Ya Alloh, jikalau Engakau mengetahui bahwa kasus tersebut tidak baik bagi agama, kehidupan, dan final urusanku (atau baik bagiku dalam urusanku didunia dan akherat),maka palingkanlah ia dariku, serta palingkanlah saya darinya, dan takdirkanlah yang paling baik untukku apapun keadaan dan jadikanlah saya ridha dengannya.selanjutnya ia menyebutkan keinginnannya".(HR Ahmad, Al-Bukhari, Ibnu Hibban, Al-Baihaki dan yang lainnya)

Sekian dan terima kasih supaya ada keuntungannya perihal tata cara niat dan bacaan doa setelah sholat istikharah dalam bahasa arab latin lengkap dengan artinya begitu juga kami sajikan pengertian sunnah pengertian bid'ah, pengertian jamak qashar, sholat jenazah, pengertian doa dan masih banyak yang lainnya. Semoga kita semua bisa melaksanakannya supaya bisa mendapat kebaikan dalam segala hal yang kita inginkan.

Lafadz Niat Zakat Fitrah Lengkap Bahasa Arab, Latin Dan Artinya

Kumpulan Doa Islami - Alhamdulillah, bacaan niat zakat fitrah idul fitri secara lengkap akan kami sajikan di halaman ini. Perlu diketahui bahwa pada prakteknya lafadz niat zakat fitrah sangat beragam, artinya kita sanggup niat untuk diri kita sendiri, kita juga sanggup niat berfitrah untuk orang-orang yang diwakilkan kepada kita menyerupai keluarga, belum dewasa kita dan orang lain. Dengan demikian, maka lafadz bacaan niat zakat fitrah pun berbeda-beda sesuai yang memfitrahkan, namun pada dasarnya sama yaitu niat mengeluarkan zakat yang diwajibkan atas diri setiap individu muslim baik pria maupun wanita sesuai dengan syarat-syarat yang ditentukan.

Adapun untuk pelaksanaan atau waktu mengeluarkan zakat fitrah yaitu pada bulan berkat ramadhan. Secara umum di masyarakat kita biasanya zakat fitrah dikeluarkan mulai tanggal 27 Ramadhan s/d 30 Ramadhan atau Malam Takbiran. Itu syah-syah saja, alasannya yakni zakat fitrah selambat-lambatnya dan/atau paling lambat dikeluarkan sebelum orang-orang tamat menunaikan shalat ied (hari raya idul fitri), apabila dikeluarkan sesudah sholat idul fitri maka tidak tergolong ke dalam zakat, melainkan amal atau sedekah biasa. Dan berikut yakni lafadz niatnya dalam bahasa arab, goresan pena latin lengkap dengan terjemahannya.

bacaan niat zakat fitrah idul fitri secara lengkap Lafadz Niat Zakat Fitrah Lengkap Bahasa Arab, Latin dan Artinya
Ilustrasi : Mengeluarkan Zakat Fitrah

Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri

Niat ini diucapkan oleh diri kita sendiri tanpa diwakilkan kepada orang lain. Adapun lafadznya yakni sebagai berikut :

نَوَيْتُ اَنْ اُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ نَفْسِىْ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

NAWAITU AN UKHRIJA ZAKAATAL FITHRI 'AN NAFSII FARDLOL LILLAAHI TA'AALAA
Artinya :
Sengaja aku mengeluarkan zakat fitrah pada diri aku sendiri, fardhu alasannya yakni Allah Ta'ala

Niat Zakat Fitrah untuk Istri

Jika seorang suami ingin membacakan niat zakat fitrah untuk istrinya, maka lafadznya yakni sebagai berikut :

نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ زَوْجَتِيْ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

NAWAITU AN UKHRIJA ZAKAATAL FITHRI 'AN ZAUJATII FARDHOL LILLAATI TA'AALAA
Artinya :
Saya niat mengeluarkan zakat fitrah atas istri aku fardhu alasannya yakni Allah Ta'ala

Niat Zakat Fitrah untuk Anak Laki-laki

Bagi orang renta yang mempunyai seorang anak pria yang masih bayi, balita dan/atau mungkin belum sanggup membaca niat zakat fitrah, maka sanggup diwakilkan kepada orang tuanya. Dan berikut yakni lafadz niatnya :
نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ وَلَدِيْ... فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

NAWAITU AN UKHRIJA ZAKAATAL FITHRI 'AN WALADII (Sebutkan Nama Anaknya) FARDHOL LILLAAHI TA'AALAA
Artinya :
Sengaja aku mengeluarkan zakat fitrah atas anak pria aku (sebut namanya) Fardhu alasannya yakni Allah Ta’ala

Niat Zakat Fitrah untuk Anak Perempuan

Bagi orang renta yang mempunyai seorang anak wanita yang masih bayi, balita dan/atau mungkin belum sanggup membaca niat zakat fitrah, maka sanggup diwakilkan kepada orang tuanya. Dan berikut yakni lafadz niatnya :
نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ بِنْتِيْ... فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

NAWAITU AN UKHRIJA ZAKAATAL FITHRI 'AN BINTII (Sebutkan Nama Anaknya) FARDHOL LILLAAHI TA'AALAA
Artinya :
Sengaja aku mengeluarkan zakat fitrah atas anak wanita aku (sebut namanya), fardhu alasannya yakni Allah Ta’ala

Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Keluarga

نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنِّىْ وَعَنْ جَمِيْعِ مَا يَلْزَمُنِىْ نَفَقَاتُهُمْ شَرْعًا فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

NAWAITU AN UKHRIJA ZAKAATAL FITHRI 'ANNII WA'AN JAMII'I MAA YALZAMUNII NAFAQOOTUHUM SYAR'AN FARDHOL LILLAAHI TA'AALAA
Artinya :
Saya niat mengeluarkan zakat atas diri aku dan atas sekalian yang aku diwajibkan memberi nafkah pada mereka secara syari’at, fardhu alasannya yakni Allah Ta’aala.

Niat Zakat Fitrah untuk Orang yang Diwakilkan

نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ (…..) فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى

NAWAITU AN UKHRIJA ZAKAATAL FITHRI 'AN (Sebutkan nama orangnya) FARDHOL LILLAAHI TA'AALAA
Artinya :
Niat aku mengeluarkan zakat fitrah atas…. (sebut nama orangnya), Fardhu alasannya yakni Allah Ta’ala

Video Niat Zakat Fitrah Lengkap
Bagi teman-teman yang kebetulan lebih suka dan gampang menghafal dengan cara mendengarkan, silakan simak video lafadz niat zakat fitrah lengkap berikut ini:


Itulah lafadz niat zakat fitrah lengkap arab, latin dan terjemahannya yang sanggup kita baca sesuai kondisi, artinya apakah kita niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diri kita sendiri atau untuk orang lain yang telah diwakilkan kepada kita. Makara tinggal sesuaikan saja. Adapun untuk besar zakat fitrah yang wajib dikeluarkan berdasarkan para ulama sesuai penafsiran terhadap hadits yakni sebesar satu sha' (1 sha'=4 mud, 1 mud=675 gr) atau kira-kira setara dengan 3,5 liter atau 2.7 kg makanan pokok (tepung, kurma, gandum, aqith) atau yang biasa dikonsumsi di kawasan bersangkutan.

Karena di Indonesia makanan pokoknya yakni beras, maka zakat fitrah yang dikeluarkan yakni beras kurang lebih 3kg, ada juga sebagian orang yang mengeluarkan zakat fitrah dengan memakai uang seharga beras 3kg (misalnya).  

Sumber Referensi :
#https://rvak9z.blogspot.com//search?q=
#http://id.wikipedia.org/wiki/Zakat_Fitrah

Bacaan Doa Berbuka Puasa Dan Makan Sahur Ramadhan

Bacaan Do'a Berbuka Puasa Dan Makan Sahur Ramadhan - Saudara-saudara ku dimana pun berada selamat bertemu kembali pada gelombang yang sama dalam mengkaji ilmu-ilmu agama yang kita jalani, mengingat kita semua sebentar lagai akan menghadapi bulan suci ramadhan yang mana pada bulan itu kita akan melakukan ibadah puasa sebulan lamanya, tentu yang namanya ibadah itu sanggup syah dan tidak syahnya bergantung pada niat.

Sebagai mana al-qur'an telah menetapkan perintah kewajiban kepada kita semua untuk melakukan puasa ramadhan sebulan penuh dan al-Hadits telah menetapkan pastinya segala amalan kita syah dan tidaknya bergantung pada niat, jikalau seandainya amalan itu tidak pakai niat itu namanya adat, jadi pungsinya niat ialah untuk membedakan antara ibadahdan budbahasa namun puasa ramadhan mempunyai waktu yang niscaya menyerupai jadwal sholat, tidak sembarangan kita sanggup melaksanakannya.

Maka dari itu pada kesempatan ini kamai akan membuatkan Bacaan Do'a Niat Berbuka Puasa Dan Makan Sahur Ramadhan, alasannya ialah puasa ramadhan itu hanya setahun sekali mungkin diantara kita ada yang lupa lagi atau yang masi belum faham bacaan niat puasa dan doa buka puasa, untuk lebih jelasnya yuk kita kaji sama-sama menyerupai di bawah ini:

a Berbuka Puasa Dan Makan Sahur Ramadhan Bacaan Doa Berbuka Puasa Dan Makan Sahur Ramadhan

Doa Niat Puasa Ramadhan :

نـَوَيْتُ صَوْمَ غـَدٍ عَـنْ ا َدَاءِ فـَرْضِ شـَهْرِ رَمـَضَانَ هـَذِهِ السَّـنـَةِ لِلـّهِ تـَعَالىَ

Nawaitu shauma gadhin ‘an adaai fardhu syahri ramadhaan haadzihis sanati lillahi ta’aalaa.

Artinya:
"Dengan nama Allah yg maha Pengasih maha Penyayang saya berniat berpuasa sehari penuh besok dalam bulan ini bulan Ramadhan, alasannya ialah Engkau ya Allah."

Doa Berbuka Puasa Yang Benar:

ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ

Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu wa Tsabata-l Ajru, Insyaa Allah

“Telah hilang dahaga, urat-urat telah basah, dan telah diraih pahala, insya Allah.”

Bisa Juga Dengan Bacaan Doa ini:

اللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْت بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

Allahumma laka Shumtu wabika aamantu wa’ala risqika afthartu birahmatika yaa arhamar raahimiin.

Artinya:
"Ya Allah untukMu saya berpuasa, kepadaMu saya beriman dan dengan rizki dariMu saya berbuka, dengan rahmatMu wahai Tuhan Yang Maha Penyayang."

Nah itulah yang sanggup kami sampaikan bacaan doa buka puasa Dan Makan Sahur Ramadhan, biar ada keuntungannya bagi kita semua, namun bukan hanya itu saja yang sanggup kami rangkum masih banyak lagi doa-doa menyerupai doa untuk orang tua, ucapan ramadhan, niat puasa ramadhan, Ucapan Berbuka Puasa Ramadhan, Doa shalat tarawih, Doa shalat witir, Doa lailatul qadar, Kumpulan doa bulan ramadhan dan masih banyak yang lainnya maka terus Update disini.

Tata Cara Bacaan Doa Sebelum Dan Sehabis Wudhu Yang Benar

Tata Cara Bacaan Doa Sebelum Dan Setelah Wudhu Yang Benar.- Wudhu yakni merupakan salah satu dari syarat syahnya shalat, alasannya dengan wudhu semua hadats kecil akan hilang(suci), namun yang tidak akan sanggup hilang hanyalah hadast besar, kalau hadast besar itu sanggup hilang dengan cara mandi besar (Adus) dengan tata cara membasuh seluruh badan dari ujung kaki hingga kepala.

Dengan demikian maka Admin disini akan sedikit membuatkan bacaan doa sebelum dan sesudah  wudhu sebagai embel-embel dari pada artikel sebelumnya yakni bacaan niat wudhu yang dilengkapi dengan bahasa arab goresan pena latin lengkap dengan artinya yang benar sesuai dengan tuntuna Nabi Muhammad SAW , barang kali masih ada yang masih bilum faham benar atau alasannya mungkin lupa lagi pengertian dan doa sehabis wudhu.

Nah bagi saudara kami seiman dan seperjuangan dimana pun berada yang masih belum hafal bacaan doa wudhu jangan sungkan-sungkan untuk berkunjung ke alamat kami; islamianews.com, alasannya pada blog ini telah Admin rangkum aneka macam Doa-doa dan tata cara shalat yang benar dan banyak lagi mas'alah lainnya, dan berikut yakni bacaan doa setelah wudhu arab dan latin lengkap dengan artinya.

Tata Cara Bacaan Doa Sebelum Dan Setelah Wudhu Yang Benar Tata Cara Bacaan Doa Sebelum Dan Setelah Wudhu Yang Benar

Adapun Tata Cara Wudhu Adalah Sebagai Berikut :

1. Membaca kalimat basmallah sambil mencuci kedua belah tangan hingga dengan pergelangan tangan hingga bersih.
2. Kemudian dilanjutkan dengan berkumur-kumur tiga kali sambil membersihkan gigi.
3. Setelah berkumur, selanjutnya yakni mencuci lubang hidung tiga kali
4. Selanjutnya yakni mencuci muka tiga kali mulai dari daerah dimana tumbuhnya rambut kepala hingga bawah dagu dan dari indera pendengaran kanan ke indera pendengaran kiri sambil membaca doa niat wudhu yaitu sebagai berikut :

نَوَيْتُ الْوُضُوْءَ لِرَفْعِلْ الْحَدَثِ الْاَصْغَرِ فَرْضًا لِلَّهِ تَعَا لَى


Nawaitul wudluu-a liraf’il hadatsil ashghari fardlan lillaahi ta’aala.
Artinya : Aku niat berwudhu untuk menghilangkan hadats kecil fardhu alasannya Allah.

5. Setelah membasuh muka lalu mencuci kedua belah tangan hingga pada siku-siku tangan dalam tiga kali.
6. Setelah mencucui kedua belah tangan hingga siku-siku tangan, lalu menyapu sebagian rambut kepala tiga kali.
7. Selesai menyapu sebagian rambut kepada,kemudian dilanjutkan dengan menyapu kedua belah indera pendengaran tiga kali.
8. Dan urutan yang terakhir yaitu mencuci kedua belah kaki tiga kali dari/sampai mata kaki.

Bacaan Doa Sesudah Ambil Air Wudhu (Doa Selesai Wudhu)

اَشْهَدُ اَنْ لآّاِلَهَ اِلاَّاللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًاعَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللهُمَّ اجْعَلْنِىْ مِنَ التَّوَّابِيْنَ وَاجْعَلْنِىْ مِنَ الْمُتَطَهِّرِيْنَ


ASYHADU ALLAA ILAAHA ILLALLOOHU WAHDAHUU LAA SYARIIKA LAHU WA ASYHADU ANNA MUHAMMADAN 'ABDUHUUWA ROSUULUHUU, ALLOOHUMMAJ'ALNII MINAT TAWWAABIINA WAJ'ALNII MINAL MUTATHOHHIRIINA

Artinya :Aku mengaku bahwa tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan saya mengaku bahwa Nabi Muhammad itu yakni hamba dan Utusan Allah. Ya Allah, jadikanlah saya dari golongan orang-orang yang bertaubat dan jadikanlah saya dari golongan orang-orang yang bersuci (sholeh)

Itulah yang sanggup Admin sampaikan mengenai bacaan doa sebelum dan setelah wudhu arab latin lengkap dengan artinya, begitu juga kami sajikan doa mandi wajib, doa masuk dan keluar kamar mandi, batas simpulan waktu dhuha, doa sebelum tidur doa sholat tasbih sholat tahajud dan masih banyak lagi yang lainny,   biar dengan adanya artikel ini membawa manfaat bagi kita dan kita sanggup melakukan wudhu secara lebih sempurna.