Showing posts with label Niat Sholat. Show all posts
Showing posts with label Niat Sholat. Show all posts

Bacaan Niat Sholat Gerhana Matahari Lengkap

Kumpulan Doa Islami - Sholat Gerhana Matahari hukumnya sunnah. Sholat sunnah ini dilaksanakan saat terjadi atau adanya gerhana matahari, yakni mulai saat gerhana matahari muncul hingga gerhana matahari tersebut hilang.

Ditahun 2016, kebetulan Gerhana matahari total akan terjadi di indonesia. Fenomena alam yang berlangsung pada 9 Maret 2016 ini sangat menarik perhatian wisatawan untuk menyaksikannya. Tak sedikit dari mereka yang sudah memesan hotel semenjak 2014 lalu.

Wapres Jusuf Kalla meminta warga untuk tidak menyia-nyiakan fenomena alam langka tersebut. Dia mengajak masyarakat untuk menyaksikannya meski harus memakai alat khusus. “Untuk mengoreksi kejadian tahun 1983, di mana orang diajar salah, untuk tidak sanggup melihat dan harus tinggal di rumah. Itu kesalahan besar. Oleh alasannya yaitu itu, dianjurkan justru untuk dilihat walaupun harus pakai kacamata khusus,” tegas JK di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Senin 29 Februari 2016.


Di dalam agama islam, Jika seseorang menyaksikan gerhana baik itu gerhana matahari maupun gerhana bulan, hendaklah ia melakukan shalat gerhana sebagaimana tata cara melaksanakannya serta doa niat sholat gerhana akan kami share dibawah.

Dan berikut yaitu Lafadz Niat Shalat Sunah Gerhana Matahari Lengkap dalam Bahasa Arab, Tulisan latin dan terjemahannya.

اُصَلِّيْ سُنَّةً لِكُسُوْفِ الشَّمْسِ رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
USHOLLII SUNNATAN LIKUSUUFISY SYAMSI ROK'ATAINI MA'MUUMAN LILLAAHI TA'AALA
Artinya :
Saya niat melakukan sholat sunnah gerhana matahari dua roka'at menjadi ma'mum alasannya yaitu Allah Ta'ala

Lafadz niat diatas yaitu untuk kita apabila menjadi ma'mum. Tetapi kalau menjadi imam maka lafadz MA'MUUMAN diganti menjadi IMAAMAN. Lengkapnya yaitu sebagai berikut :

اُصَلِّيْ سُنَّةً لِكُسُوْفِ الشَّمْسِ رَكْعَتَيْنِ اِمَامًا ِللهِ تَعَالَى
USHOLLII SUNNATAN LIKUSUUFISY SYAMSI ROK'ATAINI IMAAMAN LILLAAHI TA'AALA
Artinya :
Saya niat melakukan sholat sunnah gerhana matahari dua roka'at menjadi imam alasannya yaitu Allah Ta'ala

Itulah lafadz doa niat sholat gerhana matahari yang sanggup kami share. Semoga kita semua besok tanggal 9 Maret 2016 sanggup menyaksikan Gerhana Matahari Total di Indonesia serta menjalankan sholat gerhana matahari dengan bacaan niatnya sebagaimana yang sudah kami paparkan diatas. Semoga bermanfaat.

Niat Shalat Mayyit / Sholat Mayit Laki-Laki, Wanita Lengkap Arab, Latin Dan Artinya

Kumpulan Doa Islami - Mempelajari sholat mayat (mayyit) haruslah benar-benar jeli. Pasalnya, antara mayit pria dan perempuan, untuk bacaannya berbeda, contohnya dalam bacaan niat. Ini sudah terang berbeda pengucapan (lafadznya), begitu juga dengan lafadz doa khusus untuk mayit.

Selain itu, dalam mensholati mayit (jenazah) ada yang jenazahnya hadir (dihadapan kita) dan ada juga yang jenazahnya tidak hadir (atau disebut sholat ghaib), tentu bacaan niatnya juga berbeda. Namun disini kami akan memfokuskan ke lafadz bacaan niat sholat mayat baik mayit pria maupun perempuan yang jenazahnya hadir, atau yang sering kita sebut dengan Sholat Jenazah.

Melaksanakan Sholat Jenazah hukumnya fardhu kifayah, yaitu suatu aturan yang wajib dilakukan namun apabila sudah dilakukan oleh orang muslim, maka kewajiban ini akan gugur untuk orang muslim yang lainnya. Sholat Mayit atau sholat jenazah dilaksanakan dengan empat kali takbir dan tanpa ada raka'at. Adapun untuk lafadz bacaan niatnya  yaitu sebagai berikut :

 begitu juga dengan lafadz doa khusus untuk mayit Niat Shalat Mayyit / Sholat Jenazah Laki-laki, Perempuan Lengkap Arab, Latin dan Artinya
Ilustrasi : Sholat Jenazah (Mayit)

Niat Sholat Jenazah (Mayit) Laki-laki

اُصَلِّى عَلَى هَذَاالْمَيِّتِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَايَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
USHOLLI 'ALAA HAADZALMAYYITI ARBA'A TAKBIRAATIN FARDHOL KIFAAYATI MA'MUUMAN LILLAAHI TA'AALA.
Artinya :
Saya niat shalat atas mayit ini empat kali takbir fardhu kifayah alasannya menjadi makmum alasannya Allah Ta’ala.

Niat Sholat Mayit (Jenazah) Perempuan

اُصَلِّى عَلَى هَذِهِ الْمَيِّتَةِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَايَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
USHOLLI 'ALAA HAADZIHIL MAYYITATI ARBA'A TAKBIRAATIN FARDHOL KIFAAYATI MA'MUUMAN LILLAAHI TA'AALA.
Artinya :
Saya niat shalat atas mayit wanita ini empat kali takbir fardhu kifayah alasannya menjadi makmum alasannya Allah Ta’ala.

Catatan:
Lafadz niat diatas merupakan bacaan niat dikala kita sholat mayat menjadi ma'mum. Namun apabila kita menjadi imam, maka lafadz atau bacaan "MA'MUUMAN" diganti dengan lafadz "IMAA'MAN". Sehingga bacaan niat sholat mayat sebagai imam untuk mayyit pria yaitu sebagai berikut : 

اُصَلِّى عَلَى هَذَاالْمَيِّتِ اَرْبَعَ تَكْبِرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَايَةِ إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLI 'ALAA HAADZALMAYYITI ARBA'A TAKBIRAATIN FARDHOL KIFAAYATI IMAAMAN LILLAAHI TA'AALA.
Artinya :
Saya niat shalat atas mayit ini empat kali takbir fardhu kifayah menjadi imam alasannya Allah Ta’ala.

Itulah Lafadz Niat Sholat Mayit (Jenazah) Laki-laki dan Perempuan lengkap Bahasa Arab, goresan pena latin dan artinya. Insya Allah pada pertemuan berikutnya kami akan membahas perihal Sholat Ghaib serta tata cara sholat jenazah. 

Niat Sholat Rawatib - Niat Sholat Sunnah Qobliyah Dan Ba'diyah Lengkap

Kumpulan Doa Islami - Pada halaman ini kami akan mengembangkan lafadz niat sholat sunnah qobliyah dan niat shalat sunnah ba'diyah atau yang disebut dengan sholat  rawatib, yaitu sholat sunnah yang dikerjakan sebelum dan/atau setelah sholat fardhu. Jika dikerjakan sebelum sholat fardhu, maka disebut sholat sunnah qobliyah dan apabila dikerjakan setelah shalat fardhu, maka disebut sholat sunnah ba'diyah.

Perlu kita garis bawahi bahwa sholat rawatib terbagi menjadi 2; pertama sholat rawatib muakkad (dianjurkan) dan yang kedua sholat rawatib ghoiru muakkad (kurang dianjurkan). Dan pada kesempatan ini kami akan membahasnya lengkap dengan lafadz niat sholat sunnah rawatib (Qobliyyah dan Ba'diyyah) Lengkap.

lafadz niat sholat sunnah qobliyah dan niat shalat sunnah ba Niat Sholat Rawatib - Niat Sholat Sunnah Qobliyah dan Ba'diyah Lengkap
Ilustrasi : Sholat Rawatib

Jumlah Raka'at Sholat Sunnah Rawatib Muakkadah

Sholat sunnah ini jumlahnya 10 roka'at atau 12 raka'at, diantaranya yaitu 4 atau 2 raka'at sebelum dzuhur dan 2 roka'at setelah dhuzur, 2 roka'at setelah sholat maghrib, 2 raka'at setelah sholat isya dan 2 roka'at lagi sebelum sholat subuh. Dalil yang menyatakan 10 raka'at diriwayatkan oleh Bukhori.

عَنِ ابْنِ عُمَرَ - رضى الله عنهما – قَالَ: حَفِظْتُ مِنَ النَّبِىِّ - صلى الله عليه وسلم - عَشْرَ رَكَعَاتٍ, رَكْعَتَيْنِ قَبْلَ الظُّهْرِ ، وَرَكْعَتَيْنِ بَعْدَهَا ، وَرَكْعَتَيْنِ بَعْدَ الْمَغْرِبِ فِى بَيْتِهِ ، وَرَكْعَتَيْنِ بَعْدَ الْعِشَاءِ فِى بَيْتِهِ ، وَرَكْعَتَيْنِ قَبْلَ صَلاَةِ الصُّبْحِ

Artinya :
Dari Ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma, ia berkata: "Telah saya hapal dari Rasulullah SAW 10 raka'at; 2 raka'at sebelum Zhuhur, 2 raka'at setelahnya, 2 raka'at setelah Maghrib di rumahnya, 2 raka'at setelah Isya' di rumahnya dan 2 raka'at sebelum shalat shubuh". Hadits riwayat Bukhari

Adapun dalil yang menyatakan 12 raka'at diriwayatkan oleh Tirmidzi dan dishahihkan oleh Al Albani di dalam Shahihut Tirmidzi. 

عَنْ أُمِّ حَبِيبَةَ قَالَتْ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « مَنْ صَلَّى فِى يَوْمٍ وَلَيْلَةٍ ثِنْتَىْ عَشْرَةَ رَكْعَةً بُنِىَ لَهُ بَيْتٌ فِى الْجَنَّةِ أَرْبَعًا قَبْلَ الظُّهْرِ وَرَكْعَتَيْنِ بَعْدَهَا وَرَكْعَتَيْنِ بَعْدَ الْمَغْرِبِ وَرَكْعَتَيْنِ بَعْدَ الْعِشَاءِ وَرَكْعَتَيْنِ قَبْلَ صَلاَةِ الْفَجْرِ »

Artinya :
Dari Ummu Habibah radhiyallahu 'anha berkata: "Rasulullah SAW bersabda: "Barangsiapa yang shalat di dalam sehari dan semalam 12 raka'at maka dibangunkan baginya sebuah rumah di dalam surga, (12 raka'at tersebut) yaitu 4 raka'at sebelum Zhuhur, 2 raka'at setelahnya, 2 raka'at setelah Maghrib, 2 raka'at setelah Isya' dan 2 raka'at sebelum Fajar". Hadits riwayat Tirmidzi (no. 414) dan dishahihkan oleh Al Albani di dalam Shahihut Tirmidzi (1/131)

Dari dalil-dalil tersebut diatas, perbedaannya hanya jumlah rakaat sholat sunnah ba'diyah dzuhur, ada yang 2 raka'at dan ada yang 4 raka'at. Karena kedua-duanya merupakan sunnah muakkad atau sunnah yang dianjurkan, maka kita bisa memilihnya salah satu. Misalnya bila kita lagi bisa 4 raka'at atau 2 raka'at saja bila memang tidak mampu.

Adapun diantara sholat rawatib muakkad diatas, yang paling sangat dianjurkan yaitu sholat sunnah qobliyyah subuh. Hal ini didasarkan hadits yang diriwayatkan oleh A'isyah rodhiyallohu 'anha ;

لَمْ يَكُنِ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى شَيْءٍ مِنَ النَّوَافِلِ أَشَدَّ مِنْهُ تَعَاهُدًا عَلَى رَكْعَتَيِ الفَجْرِ

Artinya :
Dari semua sholat sunat, tak ada sholat sunat yang paling Nabi jaga, ibarat halnya nabi menjaga (untuk tidak meninggalkan) dua roka'at sholat fajar (2 roka'aat qobliyah subuh). (Shohih Bukhori, no.1169 dan Shohih Muslim, no.724)

Niat Sholat Sunnah Qobliyah dan Ba'diyah (Sholat Rawatib)

Berikut yaitu lafadz bacaan niat sholat sunnah qobliyah dan/atau ba'diyah setelah sholat fardhu (sholat rawatib muakkadah)

Niat Sholat Sunnah Qobliyyah Subuh (2 Raka'at)

اُصَلِّى سُنَّةَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ قَبْلِيَّةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ   ِللهِ تَعَالَى

USHOLLI SUNNATASH-SHUBHI ROK'ATAINI QOBLIYYATAN MUSTAQBILAL QIBLATI  LILLAAHI TA'AALA
Artinya :
Aku niat melaksanakan shalat sunat sebelum subuh 2 rakaat, sambil menghadap qiblat  alasannya yaitu Allah ta'ala

Niat Sholat Sunnah Qobliyyah Dzuhur (2 Raka'at)

اُصَلِّى سُنَّةً الظُّهْرِرَكْعَتَيْنِ قَبْلِيَّةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ   ِللهِ تَعَالَى

USHOLLI SUNNATAZH-ZHUHRI ROK'ATAINI QOBLIYYATAN MUSTAQBILAL QIBLATI   LILLAAHI TA'AALA
Artinya :
Aku niat melaksanakan shalat sunat sebelum dzuhur 2 rakaat, sambil menghadap qiblat alasannya yaitu Allah ta'ala

Niat Sholat Sunnah Ba'diyyah Dzuhur (2 Raka'at)

اُصَلِّى سُنَّةً الظُّهْرِرَكْعَتَيْنِ بَعْدِيَّةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ   ِللهِ تَعَالَى

USHOLLI SUNNATAZH-ZHUHRI ROK'ATAINI BA'DIYYATAN MUSTAQBILAL QIBLATI   LILLAAHI TA'AALA
Artinya :
Aku niat melaksanakan shalat sunat setelah dzuhur 2 rakaat, sambil menghadap qiblat, alasannya yaitu Allah ta'ala

Niat Sholat Sunnah Ba'diyyah Maghrib (2 Raka'at)

اُصَلِّى سُنَّةً الْمَغْرِبِ رَكْعَتَيْنِ بَعْدِيَّةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ   ِللهِ تَعَالَى

USHOLLI SUNNATAL MAGHRIBI ROK'ATAINI BA'DIYYATAN MUSTAQBILAL QIBLATI   LILLAAHI TA'AALA
Artinya :
Aku niat melaksanakan shalat sunat setelah maghrib 2 rakaat, sambil menghadap qiblat, alasannya yaitu Allah ta'ala

Niat Sholat Sunnah Ba'diyyah 'Isya (2 Raka'at)

اُصَلِّى سُنَّةً الْعِشَاءِ رَكْعَتَيْنِ بَعْدِيَّةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ   ِللهِ تَعَالَى

USHOLLI SUNNATAL 'ISYAA'I ROK'ATAINI BA'DIYYATAN MUSTAQBILAL QIBLATI   LILLAAHI TA'AALA
Artinya :
Aku niat melaksanakan shalat sunat setelah 'isya 2 rakaat, sambil menghadap qiblat,   alasannya yaitu Allah ta'ala

Catatan:
Bagi teman-teman yang lebih suka menghafal dengan cara mendengarkan, silakan bisa menyaksikan video berikut ini:


Sumber Referensi :
#http://dakwahsunnah.com/index.php/artikel/tanyajawab/53-ada-berapa-shalat-sunnah-ba-diyyah-qabliyyah
#https://rvak9z.blogspot.com//search?q=jumlah-bilangan-rokaat-sholat-sunat_12

Lafadz Niat Shalat Witir Lengkap Arab, Latin Dan Artinya

Kumpulan Doa Islami - Shalat Witir merupakan Sholat Sunnah yang jumlah raka'atnya ganjil, yaitu 1 raka'at, 3 rakaat atau jumlah lainnya yang ganjil dengan sekali salam. Namun jumhur ulama beropini bahwa salat witir dilaksanakan dengan satu kali salam tiap dua rakaat dan terakhir satu kali salam satu rakaat, dan ini menyerupai yang biasa (mayoritas) kita lakukan.

Karena pelaksanaannya sanggup di bagi-bagi, contohnya 3 raka'at dengan setiap 2 raka'at 1 kali salam dan 1 rakaa'at terakhir dengan 1 kali salam, dan/atau shalat witir 3 raka'at dengan sekali salam, maka lafadz niatnya tentu berbeda-beda. Untuk lebih jelasnya, berikut ialah lafadz niat shalat sunnah witir 1 rakaat, niat witir 2 raka'at dan/atau niat shalat witir 3 raka'at sekaligus lengkap dalam bahasa arab, goresan pena latin dan artinya.

 merupakan Sholat Sunnah yang jumlah raka Lafadz Niat Shalat Witir Lengkap Arab, Latin dan Artinya
Ilustrasi : Shalat Sunnah Witir

Niat Shalat Sunnah Witir 3 Raka'at

اُصَلِّى سُنًّةَ الْوِتْرِ ثَلاَثَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLI SUNNATAL WITRI TSALAATSA RAKA'AATIN MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA'AN MA'MUUMAN LILLAAHI TA'ALA
Artinya :
Saya niat sholat witir tiga raka'at menghadap kiblat sebagai ma'mum alasannya ialah Allah Ta'ala

Niat Shalat Sunnah Witir 2 Raka'at

اُصَلِّى سُنًّةَ الْوِتْرِرَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLI SUNNATAL WITRI RAK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA'AN MA'MUUMAN LILLAAHI TA'ALA
Artinya :
Saya niat sholat witir dua raka'at menghadap kiblat sebagai ma'mum alasannya ialah Allah Ta'ala

Niat Shalat Witir 1 Raka'at

اُصَلِّى سُنًّةَ الْوِتْرِرَكْعَةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLI SUNNATAL WITRI RAK'ATAN MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA'AN MA'MUUMAN LILLAAHI TA'ALA
Artinya :
Saya niat sholat witir satu raka'at menghadap kiblat sebagai ma'mum alasannya ialah Allah Ta'ala

Catatan:
  • Niat diatas dibaca saat kita shalat witir menjadi ma'mum. Namun apabila kita menjadi imam, maka lafadz "MA'MUUMAN" diganti menjadi "IMAAMAN". Sehingga lafadznya menjadi menyerupai ini :
    اُصَلِّى سُنًّةَ الْوِتْرِرَكْعَةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً اِمَامًا ِللهِ تَعَالَى

    USHOLLI SUNNATAL WITRI RAK'ATAN MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA'AN IMAAMAN LILLAAHI TA'ALA
    Artinya :
    Saya niat sholat witir satu raka'at menghadap kiblat sebagai imam alasannya ialah Allah Ta'ala
  • Dan apabila sholat witir dilaksanakan sendirian, maka lafadz niatnya tanpa disertai dengan "MA'MUUMAN" dan/atau "IMAAMAN". Sehingga lafadz niat shalat witir sendirian ialah menyerupai ini :
    اُصَلِّى سُنًّةَ الْوِتْرِرَكْعَةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى

    USHOLLI SUNNATAL WITRI RAK'ATAN MUSTAQBILAL QIBLATI LILLAAHI TA'ALA
    Artinya :
    Saya niat sholat witir satu raka'at menghadap kiblat alasannya ialah Allah Ta'ala
  • Dan begitu juga seterusnya tergantung berapa raka'at shalat witir, maka kita sesuaikan saja niatnya sesuai raka'at yang akan kita laksanakan

Video Niat Shalat Witir


Waktu pelaksanaan shalat witir yaitu pada malam hari sehabis shalat isya hingga sebelum terbit fajar atau sebelum masuk waktu subuh, yang dilakukan sehabis shalat lainnya, menyerupai shalat tarawih pada bulan ramadhan dan/atau sehabis shalat sunnah tahajud. Adapun aturan mengerjakan shalat witir ialah sunnah muakkad, yaitu sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan.

Adapun bilangan rakaat shalat witir itu sedikitnya ialah satu rakaat dan sebanyak banyaknya ialah sebelas rakaat. Sebagaimana yang telah diterangkan dalam hadits Nabi SAW yang artinya :
“ Adalah Rasulullah SAW biasa melaksanakan shalat 11 rakaat antara waktu sehabis shalat isya hingga terbit fajar . Beliau salam setiap dua rakaat dan shalat witir 1 rakaat…” (HR Jamaah kecuali Imam Tarmidzi dari Aisyah ra )

Lafadz Niat Sholat Tarawih Lengkap Arab, Latin Dan Artinya

Kumpulan Doa Islami - Shalat tarawih yakni sholat sunnah yang dilakukan selama satu bulan penuh pada bulan ramadhan. Secara umum shalat tarawih dilaksanakan secara berjama'ah sesudah shalat isya, adapun untuk jumlah raka'at shalat tarawih ada yang 23 rakaat dan ada juga yang 11 rakaat termasuk shalat witir.

Meskipun jumlah raka'at shalat tarawih berbeda (ada yang 23 raka'at, ada yang 11 raka'at) namun pelaksanaannya sama, yaitu setiap 2 raka'at diakhiri dengan salam, sehingga niat shalat tarawih pun sama yakni niat shalat sunnah 2 raka'at, yang membedakan hanyalah shalat tarawihnya sebagai imam atau sebagai makmum dan/atau shalat tarawihnya sendirian. Untuk lebih jelasnya, berikut yakni lafadz niatnya lengkap bahasa arab, goresan pena latin dan terjemahannya.

 yakni sholat sunnah yang dilakukan selama satu bulan penuh pada bulan ramadhan Lafadz Niat Sholat Tarawih Lengkap Arab, Latin dan Artinya
Ilustrasi : Shalat Tarawih Berjama'ah


Niat Shalat Tarawih sebagai Ma'mum
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLII SUNNATAT-TAROOWIIHI ROK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI MA'MUUMAN LILLAAHI TA'ALAA
Artinya :
Saya niat sholat sunnah tarawih dua raka'at menghadap kiblat sebagai makmum alasannya yakni Allah Ta'ala

Niat Shalat Tarawih sebagai Imam
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLII SUNNATAT-TAROOWIIHI ROK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI IMAAMAN LILLAAHI TA'ALAA
Artinya :
Saya niat sholat sunnah tarawih dua raka'at menghadap kiblat sebagai imam alasannya yakni Allah Ta'ala

Niat Shalat Sunnah Tarawih Sendirian
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى

USHOLLII SUNNATAT-TAROOWIIHI ROK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI LILLAAHI TA'ALAA
Artinya :
Saya niat sholat sunnah tarawih dua raka'at menghadap kiblat alasannya yakni Allah Ta'ala


Video Niat Sholat Tarawih


Itulah lafadz niat sholat sunnah taraweh lengkap arab, latin dan artinya yang sanggup Anda sesuaikan dengan shalat Anda (apakah jadi imam atau makmum dan/atau shalat sendirian). Meskipun Anda melakukan sholat tarawih 23 rakaa't (termasuk witir) dan/atau shalat tarawih yang 11 raka'at (termasuk witir), namun untuk lafadz niatnya sama sebagaimana sudah dijelaskan diatas.

Niat Sholat Hari Raya Idul Fitri Lengkap Arab, Latin Dan Artinya

Kumpulan Doa Islami - Pada dasarnya, niat sholat hari raya idul fitri sama halnya niat shalat-shalat yang lain yakni cukup diucapkan di dalam hati, niat hanya semata alasannya Allah dengan hati yang iklan dan mengharapkan ridho Allah SWT.

Seperti diketahui, bahwa sholat hari raya idul fitri merupakan sholat sunnah yang dilakukan setahun sekali sehabis sebulan penuh menjalankan ibadah puasa ramadhan, dan sholat ini tergolong dalam shalat sunah muakkad, yaitu sholat sunnah yang sangat dianjurkan.

Untuk lafadz niat sholat sunah idul fitri lengkap dalam bahasa arab, goresan pena latin dan terjemahannya akan kami share di halaman ini, baik itu niat sholat idul fitri sebagai imam maupun niat sholat sebagai ma'mum. Dan berikut yaitu bacaan niat  selengkapnya.

shalat yang lain yakni cukup diucapkan di dalam hati Niat Sholat Hari Raya Idul Fitri Lengkap Arab, Latin dan Artinya
Ilustrasi: Sholat Ied (Hari Raya Idul Fitri)


Niat Sholat Sunah Idul Fitri sebagai Imam

اُصَلِّى سُنُّةً عِيْدِ الْفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اِمَامًا ِللهِ تَعَالَى
USHOLLI SUNNATA 'IIDHIL FITHRI ROK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI IMAAMAN LILLAAHI TA'AALA
Artinya :
Saya niat sholat sunnah idul fitri dua raka'at menghadap kiblat sebagai imam alasannya Allah Ta'ala

Niat Sholat Sunah Hari Raya Idul Fitri sebagai Ma'mum

اُصَلِّى سُنُّةً  عِيْدِ الْفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
USHOLLI SUNNATA 'IIDHIL FITHRI ROK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI MA'MUUMAN LILLAAHI TA'AALA
Artinya :
Saya niat sholat sunnah idul fitri dua raka'at menghadap kiblat sebagai ma'mum alasannya Allah Ta'ala


Video Niat Sholat Ied, Hari raya Idul Fitri


Itulah Bacaan Niat Sholat Ied, Idul Fitri sebagai imam dan/atau sebagai ma'mum lengkap bahasa arab, goresan pena latin dan artinya. Silakan teman-teman hafalkan. Sekedar mengingatkan, selagi kita menjumpai sholat sunnah ini, marilah kita bahu-membahu menjalankannya, jangan hingga meninggalkannya, alasannya sholat ied merupakan sholat sunnah yang sangat dianjurkan. Jika kita tidak menjalankannya, maka nunggu 1 tahun lagi kita untuk dapat menjalankan sholat sunnah hari raya idul fitri

Niat Sholat Idul Adha Dan Tata Caranya Lengkap

Kumpulan Doa Islami - Di halaman ini kami akan mengembangkan bacaan niat sholat idul adha dan tata caranya melaksanakan sholat ied (sholat hari raya), baik itu sholat idul adha maupun sholat idul fitri.

Seperti sholat pada umumnya, niat sholat hari raya qurban idul adha juga cukup diucapkan di dalam hati, yang terpenting ialah niat hanya semata sebab Allah semata dengan hati yang nrimo dan mengharapkan RidhoNya. Adapun untuk lafadz bacaan niatnya  sebagai imam atau makmum lengkap dalam bahasa arab, goresan pena latin serta terjemahannya ialah sebagai berikut :

Ilustrasi: Sholat 'Ied (Hari Raya Qurban Idul Adha)

Niat Sholat Sunah Idul Adha sebagai Ma'mum

اُصَلِّى سُنُّةً  عِيْدِالْاَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLI SUNNATA 'IIDHIL ADHAA ROK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI MA'MUUMAN LILLAAHI TA'AALA
Artinya :
Saya niat sholat sunnah idul adha dua raka'at menghadap kiblat sebagai ma'mum sebab Allah Ta'ala

Niat Sholat Sunah Idul Adha sebagai Imam

اُصَلِّى سُنُّةً عِيْدِالْاَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اِمَامًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLI SUNNATA 'IIDHIL ADHAA ROK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI IMAAMAN LILLAAHI TA'AALA
Artinya :
Saya niat sholat sunnah idul adha dua raka'at menghadap kiblat sebagai imam sebab Allah Ta'ala

VIDEO BACAAN NIAT SHOLAT IDUL ADHA DAN IDUL FITRI


Tata Cara Shalat 'Ied (Sholat Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha)

Jumlah raka’at shalat Idul Fithri dan Idul Adha ialah dua raka’at. Adapun tata caranya ialah sebagai berikut.
  1. Memulai dengan takbiratul ihrom, sebagaimana shalat-shalat lainnya.
  2. Kemudian bertakbir (takbir zawa-id/tambahan) sebanyak tujuh kali takbir -selain takbiratul ihrom- sebelum memulai membaca Al Fatihah. Boleh mengangkat tangan saat takbir-takbir tersebut sebagaimana yang dicontohkan oleh Ibnu ‘Umar. Ibnul Qayyim mengatakan, “Ibnu ‘Umar yang dikenal sangat meneladani Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa mengangkat tangannya dalam setiap takbir.”
  3. Di antara takbir-takbir (takbir zawa-id) yang ada tadi tidak ada bacaan dzikir tertentu. Namun ada sebuah riwayat dari Ibnu Mas’ud, ia mengatakan, “Di antara tiap takbir, hendaklah menyanjung dan memuji Allah.” Syaikhul Islam menyampaikan bahwa sebagian salaf di antara tiap takbir membaca bacaan berikut:
    سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ وَاَللَّهُ أَكْبَرُ . اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي وَارْحَمْنِي

    SUBHANALLAH WAL HAMDULILLAH WA  LAA ILAHA ILLALLAH WALLAHU AKBAR. ALLAHUMMAGHFIRLII WAR HAMNII
    Artinya :
    Maha suci Allah, segala kebanggaan bagi-Nya, tidak ada sesembahan yang benar untuk disembah selain Allah. Ya Allah, ampunilah saya dan rahmatilah aku.

    Namun ingat sekali lagi, bacaannya tidak dibatasi dengan bacaan ini saja. Boleh juga membaca bacaan lainnya asalkan di dalamnya berisi kebanggaan pada Allah Ta’ala.
  4. Kemudian membaca Al Fatihah, dilanjutkan dengan membaca surat lainnya. Surat yang dibaca oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ialah surat Qaaf pada raka’at pertama dan surat Al Qomar pada raka’at kedua. Ada riwayat bahwa ‘Umar bin Al Khattab pernah menanyakan pada Waqid Al Laitsiy mengenai surat apa yang dibaca oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam saat shalat ‘Idul Adha dan ‘Idul Fithri. Ia pun menjawab
    “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa membaca “Qaaf, wal qur’anil majiid” (surat Qaaf) dan “Iqtarobatis saa’atu wan syaqqol qomar” (surat Al Qomar).

    Boleh juga membaca surat Al A’laa pada raka’at pertama dan surat Al Ghosiyah pada raka’at kedua. Dan bila hari ‘ied jatuh pada hari Jum’at, dianjurkan pula membaca surat Al A’laa pada raka’at pertama dan surat Al Ghosiyah pada raka’at kedua, pada shalat ‘ied maupun shalat Jum’at. Dari An Nu’man bin Basyir, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
    “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa membaca dalam shalat ‘ied maupun shalat Jum’at “Sabbihisma robbikal a’la” (surat Al A’laa)dan “Hal ataka haditsul ghosiyah” (surat Al Ghosiyah).” An Nu’man bin Basyir menyampaikan begitu pula saat hari ‘ied bertepatan dengan hari Jum’at, ia membaca kedua surat tersebut di masing-masing shalat.
  5. Setelah membaca surat, lalu melaksanakan gerakan shalat ibarat biasa (ruku, i’tidal, sujud, dst).
  6. Bertakbir saat bangun untuk mengerjakan raka’at kedua.
  7. Kemudian bertakbir (takbir zawa-id/tambahan) sebanyak lima kali takbir -selain takbir bangun dari sujud- sebelum memulai membaca Al Fatihah.
  8. Kemudian membaca surat Al Fatihah dan surat lainnya sebagaimana yang telah disebutkan di atas.
  9. Mengerjakan gerakan lainnya sampai salam.

Itulah bacaan niat sholat 'ied idul adha dan tata cara sholat 'ied lengkap yang sanggup kami share. Silakan untuk sanggup dipelajari dan dihafalkan. Semoga bermanfaat.

Sumber Referensi :
* rumaysho.com