Showing posts sorted by relevance for query tata-cara-niat-dan-doa-shalat-tarawih. Sort by date Show all posts
Showing posts sorted by relevance for query tata-cara-niat-dan-doa-shalat-tarawih. Sort by date Show all posts

Tata Cara Bacaan Niat Doa Jumlah Rakaat Sholat Tarawih Dan Witir

Tata Cara Niat Dan Doa Sholat Tarawih Serta Keutamaannya - Diatara sekian banyak amal-amalan yang kita harus dikerjakan menyerupai tadarus(baca al-Qur'an), shadaqah, dan lain sebagainya, bahkan ada juga ibadah yang spesial  harus dikerjakan pada bulan ramadhan yaitu shalat tarawih, selain bulan ramadhan kita tidak boleh melaksanakannya, itu menunjukan istimewanya bulan ramadhan di banding dengan bulan-bulan yang lainya.

Bila mana bulan ramadhan telah tiba, kita sepantasnya sebagai orang muslim mempunyai banyak kegiatan-kegiatan amal ibadah yang semestinya harus kita kerjakan selain kita melaksanakan kewajiban puasa sebulan lamanya demi kita memanfaatkan kesempatan pada bulan yang yang mulia dan penuh barakah ini.

Sholat Tarawih merupakan salah satu amal ibadah yang Allah syari’atkan bagi para hamba-Nya di bulan suci romadhon. dan aturan sholat tarawih yakni sunnah, namun walaupun hukumnya sunnah dalam tata cara pelaksanaan salah tarawih ini tidak ada bedanya dengan shalat fardlu (wajib)  bahkan kita ini dalam melaksanakan shalat tarawih itu harus sungguh-sunggu guna untauk menyempurnakan ibadah puasa kita sebagaimana yang akan kami paparkan Tata Cara Niat Dan Doa Shalat Tarawih Serta Keutamaannya dibawai ini:

Tata Cara Niat Dan Doa Sholat Tarawih Serta Keutamaannya Tata Cara Bacaan Niat Doa Jumlah Rakaat Sholat Tarawih Dan Witir

Niat Shalat Tarawih :

أُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيحِ رَكْعَتَيْنِ مَأْمُومًا/إِمَامًا للهِ تَعَالَ

Ushalli sunnatat taraawiihi rak’ataini (ma’muman/imaaman) lillahi ta’aalaa

Artinya : “Aku niat Shalat Tarawih dua rakaat (jadi imam/ma’mum) sebab Allah Ta’ala“

Doa Shalat Tarawih

اَللَّهُمَّ اجْعَلْناَ بِالْإِيْمَانِ كَامِلِيْنْ، وَلِلْفَرَآئِضِ مُؤَدِّيْنَ، وَلِلصَّلَاةِ حَافِظِيْنَ، وَلِلزَّكاَةِفَاعِلِيْنَ، وَلَمَاعِنْدَكَ طَالِبِيْنَ، وَلِعَفْوِكَ رَاجِيْنَ، وَبِالْهُدَى مُتَمَسِّكِيْنَ، وَعَنِ اللَّغْوِ مُعْرِضِيْنَ، وَفِى الدُّنْيَا زَاهِدِيْنَ، وَفِى الْأَخِرَةِ رَاغِبِيْنَ، وَبِالْقَضَآءِ رَاضِيْنَ، وَلِلنَّعْمَآءِ شَاكِرِيْنَ، وَعَلَى الْبَلَآءِ صَابِرِيْنَ، وَتَحْتَ لِوَآءِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ سَآئِرِيْنَ، وَاِلَى الْحَوْضِ وَارِدِيْنَ، وَاِلَى الْجَنَّةِ دَاخِلِيْنَ، وَمِنَ النَّارِ نَاجِيْنَ، وَعَلَى سَرِيْرِ الْكَرَامَةِ قَاعِدِيْنَ، وَمِنْ حُوْرٍ عِيْنٍ مُتَزَوِّجِيْنَ، وَمِنْ سُنْدُسٍ وَاِسْتَبْرَقٍ وَدِيْبَاجٍ مُتَلَبِّسِيْنَ، وَمِنْ طَعَامِ الْجَنَّةِ آَكِلِيْنَ، وَمِنْ لَبَنٍ وَعَسَلٍ مُصَفَّى شَارِبِيْنَ، بِأَكْوَابٍ وَاَبَارِيْقَ وَكَأْسٍ مَنْ مَعِيْنٍ، مَعَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ مِنَ النَّبِيِّيْنَ وَالصِّدِّيْقِيْنَ وَالشُّهَدَآءِ وَالصَّالِحِيْنَ، وَحَسُنَ أُوْلَئِكَ رَفِيْقًا، ذَلِكَ الْفَضْلُ مِنَ اللهِ وَكَفَى بِاللهِ عَلِيْمًا. اَللَّهُمَّ اجْعَلْنَا فِى هَذَا الشَّهْرِ الشَّرِيْفَةِ الْمُبَارَكَةِ مِنَ السُّعَدَآءِ الْمَقْبُوْلِيْنَ، وَلاَ تَجْعَلْنَا مِنَ اْلأَشْقِيَآءِ الْمَرْدُوْدِيْنَ. وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَأَلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِيْنَ، بِرَحْمَتِكَ يَآاَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ

Artinya: Ya Allah, jadikanlah kami orang-orang yang tepat imannya, yang melaksanakan kewajiban- kewajiban terhadap-Mu, yang memelihara shalat, yang mengeluarkan zakat, yang mencari apa yang ada di sisi-Mu, yang mengharapkan ampunan-Mu, yang berpegang pada petunjuk, yang berpaling dari kebatilan, yang zuhud di dunia, yang menyenangi darul abadi , yang ridha dengan ketentuan, yang ber¬syukur atas nikmat yang diberikan, yang sabar atas segala musibah, yang berada di bawah panji-panji junjungan kami, Nabi Muhammad, pada hari kiamat, hingga kepada telaga (yakni telaga Nabi Muhammad) yang masuk ke dalam surga, yang duduk di atas dipan kemuliaan, yang menikah de¬ngan para bidadari, yang mengenakan banyak sekali sutra ,yang makan masakan surga, yang minum susu dan madu yang murni dengan gelas, cangkir, dan cawan bersama orang-orang yang Engkau beri nikmat dari para nabi, shiddiqin, syuhada dan orang-orang shalih. Mereka itulah teman yang terbaik. Itulah keutamaan (anugerah) dari Allah, dan Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam.

Keutamaan Shalat Tarawih

Dari Ali bin Abi Thalib ra bahwa dia berkata :
Nabi Muhammad SAW ditanya wacana keutamaan-keutamaan tarawih di bulan Ramadhan.Kemudian dia menjawab;
Seorang Muslim yang melaksanakan Sholat Tarawih dari Malam Pertama hingga Malam Terakhir (Ke-29 atau 30), maka Fadhilah (Kebaikan) yg ALLOH sediakan baginya pada tiap malam adalah:
1. Orang mukmin keluar dari dosanya pada malam pertama, menyerupai ketika dia dilahirkan oleh ibunya.
2. Dan pada malam kedua, ia diampuni dan juga kedua orang tuanya (diampuni dosa-dosanya), bila keduanya mukmin.
3. Dan pada malam ketiga, seorang malaikat berseru dibawah ‘Arsy: “Mulailah beramal, sebab ALLOH telah mengampuni dosamu yang telah lewat.
4. Pada malam keempat, dia memperoleh pahala menyerupai pahala membaca Taurat, Injil, Zabur, dan Al-Furqan (Al-Quran).
5. Pada malam kelima, ALLOH Ta’ala memeberikan pahala menyerupai pahala orang yang shalat di Masjidil Haram, Masjid Madinah (Nabawi) dan Masjidil Aqsha.
6. Pada malam keenam, ALLOH Ta’ala memperlihatkan pahala orang yang berthawaf di Baitul Makmur dan dimohonkan ampun oleh setiap kerikil dan cadas.
7. Pada malam ketujuh, seakan-akan ia mencapai derajat Nabi Musa AS dan kemenangan Beliau atas Fir’aun dan Haman.
8. Pada malam kedelapan, ALLOH Ta’ala memberinya apa yang pernah ALLOH berikan kepada Nabi Ibrahin as
9. Pada malam kesembilan, seakan-akan ia beribadat kepada ALLOH Ta’ala sebagaimana ibadatnya Nabi Muhammad SAW
10. Pada Malam kesepuluh, ALLOH Ta’ala mengkaruniai dia kebaikan dunia dan akhirat.
11. Pada malam kesebelas, ia keluar dari dunia menyerupai ketika ia dilahirkan dari perut ibunya.
12. Pada malam keduabelas, ia tiba pada hari simpulan zaman sedang wajahnya bagaikan bulan di malam purnama.
13. Pada malam ketiga belas, ia tiba pada hari simpulan zaman dalam keadaan kondusif dari segala keburukan.
14. Pada malam keempat belas, para malaikat tiba seraya memberi kesaksian untuknya, bahwa ia telah melaksanakan shalat tarawih, maka ALLOH membebaskannya dari Hisab pada hari kiamat.
15. Pada malam kelima belas, ia didoakan oleh para malaikat dan para penanggung (pemikul) Arsy dan Kursi.
16. Pada malam keenam belas, ALLOH memutuskan baginya kebebasan untuk selamat dari neraka dan kebebasan masuk ke dalam Surga.
17. Pada malam ketujuh belas, ALLOH berikan padanya pahala menyerupai pahala para Nabi.
18. Pada malam kedelapan belas, seorang malaikat berseru, “Hai hamba ALLOH, sesungguhnya ALLOH ridha kepadamu dan kepada ibu bapakmu.
19. Pada malam kesembilan belas, ALLOH mengangkat derajat-derajatnya dalam Surga Firdaus.
20. Pada malam kedua puluh, ALLOH memberikannya pahala para Syuhada (orang-orang yang mati syahid) dan shalihin (orang-orang yang saleh).
21. Pada malam kedua puluh satu, ALLOH membangunkan untuknya sebuah gedung dari cahaya.
22. Pada malam kedua puluh dua, ia tiba pada hari simpulan zaman dalam keadaan kondusif dari setiap kesedihan dan kesusahan.
23. Pada malam kedua puluh tiga, ALLOH membangunkan untuknya sebuah kota di dalam surga.
24. Pada malam kedua puluh empat, ia memperoleh 24 (duapuluh empat) doa yang dikabulkan.
25. Pada malam kedua puluh lima, ALLOH Ta’ala membebaskannya dari azab kubur.
26. Pada malam keduapuluh enam, ALLOH mengangkat pahalanya selama empat puluh tahun.
27. Pada malam keduapuluh tujuh, ia sanggup melewati Shiroth pada hari kiamat, bagaikan kilat yang menyambar.
28. Pada malam keduapuluh delapan, ALLOH mengangkat baginya 1000 (seribu) derajat dalam surga.
29. Pada malam kedua puluh sembilan, ALLOH memberinya pahala 1000 (seribu) haji yang diterima.
30. Dan pada malam ketiga puluh, ALLOH berfirman : “Hai hamba-Ku, makanlah buah-buahan surga, mandilah dari air Salsabil dan minumlah dari telaga Kautsar. Akulah Tuhanmu, dan engkau hamba-Ku.”

(Hadits ini disebutkan oleh Syaikh Utsman bin Hasan bin Ahmad al-Khubari dalam kitab Durrotun Nashihiin Fil Wa’zhi wal Irsyaad, hal. 16 – 17).

Keterangan ini memang dho'if , tapi walaupun dho'if , kita sanggup mengamalkannya sebab ada sebahagian ulama yang memberi dispensasi mengamalkan hadist tersebut dalam fadilah amal asalkan memenuhi syarat-syaratnya sebagai berikut ini:

1. Dho’if-nya tidak terlalu dho’if.
2. Hadits dho’if tersebut mempunyai ashlun (hadits pokok) dari hadits shahih, artinya ia berada di bawah kandungan hadits shahih.
3. Tidak boleh diyakini bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakannya.

Dari sini, berarti bila haditsnya sangat dhoif (seperti haditsnya diriwayatkan oleh seorang pendusta), maka dihentikan diriwayatkan selamanya kecuali bila ingin dijelaskan kedhoifannya. Jika hadits tersebut tidak mempunyai pendukung yang berpengaruh dari hadits shahih, maka hadits tersebut juga dihentikan diriwayatkan.

Misalnya hadits yang mempunyai pendukung dari hadits yang shahih: Kita meriwayatkan hadits wacana keutamaan shalat Jama’ah, namun haditsnya dhoif. Maka tidak mengapa menyebut hadits tersebut untuk memotivasi yang lain dalam shalat jama’ah sebab ketika itu tidak ada ancaman meriwayatkannya. Karena bila hadits tersebut dho’if, maka ia sudah mempunyai penguat dari hadits shahih. Hanya saja hadits dho’if tersebut sebagai motivator. Namun yang jadi pegangan bahwasanya yakni hadits shahih.

Akan tetapi ada syarat ketiga yang mesti diingat, yaitu hendaklah tidak diyakini bahwa hadits dhoif tersebut berasal dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Syarat ketiga ini yang seringkali tidak diperhatikan. Karena kebanyakan orang menyangka bahwa hadits-hadits tersebut yakni hadits shahih dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam sebab tidak ditegaskan kalau hadits itu dho’if. Akibatnya timbul anggapan keliru.

Dalam syarat ketiga ini para ulama memberi aturan, hadits dho’if tersebut hendaknya dikatakan “qiila” (dikatakan) atau “yurwa” (ada yang meriwayatkan), tanpa kata tegas dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Itulah yang sanggup saya sampaikan wacana Tata Cara Niat Dan Doa Shalat Tarawih Serta Keutamaannya biar kita termotifasi dalam berzakat dengan adanya kajian ini. Namun mengingat banyak pendapat dalam memilih jumlah bilangan shalat tarawi kita sanggup mengkajinya dalam  Hadist Shahih Shalat Tarawih , pengertian shalat tarawih, ketentuan shalat witir, bacaan shalat tarawih, berapa jumlah rakaat shalat tarawih, tuliskan dalil wacana shalat tarawih boleh dilakukan dengan 20 rakaat, tata cara shalat tarawih 8 rakaat, bacaan bilal pada sholat tarawih, bagaimana cara melaksanakan shalat tarawih, pengertian jahiliyah dan masih banyak lagi yang lainnya. biar dengan adanya artikel ini ada keuntungannya ngagi kita semua.

Waktu Dan Tata Cara Bacaan Niat Shalat Tahajud Yang Benar

Waktu Dan Tata Cara Bacaan Niat Shalat Tahajud Yang Benar - Kaum muslimin seiman dan seperjuangan yang saya hormati.Yuk kita berguru shalat tahajud alasannya yakni sholat tahajud yakni merupakan shalat sunnah muakad yang dilakukan pada waktu malam hari dalam pelaksanaanya minimal yakni dua rakaat satu kali salam, namun lebih utama pada waktu sepertiga malam akhir, atau setengah malam akhir, atau mendekati dua pertiga malam sampai waktu menjelang shalat subuh.

Shalat sunat tahajud dalam bahasa arab sanggup juga disebut Shalatun Lail yang artinya sholat di malam hari sebagai mana shalat dhuha yang dilaksanakannya sebelum waktu tergelincirnya matahari. Sedangkan mengenai waktu pelaksanaan sholat tahajud para ulama mempunyai pendapat yang berbeda ada yang menyampaikan bahwa sholat tahajud mesti setelah terbangun dari tidur di malam hari, namun ada juga yang beropini bahwa sholat tahajud tidak mesti harus tidur terlebih dahulu.

Oleh alasannya yakni itu maka kami disini akan mengembangkan ilmu mengenai Tata Cara Shalat Tahajud Yang Benar Lengkap Dengan Doanya, serta keutamaan, manfaat, fadhilah pesan yang tersirat nasihat dari pada melaksanakan shalat tahajud,  dan alangkah baiknya setelah sholat tahajud di lanjutkan dengan membaca surat yasin dengan demikian bagi kaum muslimin yang hendak melaksanakan sholat tahajud  alasannya yakni termasuk aturan sunat mu'akad, maka kerjakanlah dengan baik sesuai aturan yang telah di laksanakan oleh Rosululloh SAW setiap kali dia melaksanakan shalat tahajud

Waktu Dan Tata Cara Bacaan Niat Shalat Tahajud Yang Benar Waktu Dan Tata Cara Bacaan Niat Shalat Tahajud Yang Benar


Waktu Sholat Tahajud berdasarkan Rasulullah SAW
Abu Muslim berkata kepada sahabatnya Abu Dzar, "Pada waktu manakah yang lebih utama kita mengerjakan sholat malam?" Abu Dzar menjawab, "Aku telah bertanya kepada Rasulullah Saw. Sebagaimana engkau tanyakan kepadaku ini." Rasulullah Saw. bersabda, "Perut malam yang masih tinggal yakni sepertiga yang terakhir. Sayang sedikit sekali orang yang melaksanakannya" (HR Ahmad). Pada hadis yang lain Rasulullah Saw. bersabda, "Sesungguhnya pada waktu malam ada satu ketika (waktu). Seandainya seorang Muslim meminta suatu kebaikan di dunia maupun di alam abadi kepada Allah Swt., pasti Allah Swt. akan memberinya. Dan itu berlaku setiap malam" (HR Muslim).

Adapun tata cara dan pelaksanaan Sholat tahajud yang benar sesuai dengan fatwa Rosululloh SAW sanggup kita pelajari sebagai mana yang telah kami rangkum dalam artikel ibarat di bawah ini:
1. Niat dalam hati dan di iringi bacaan dengan ekspresi seperti:

Lafadz Niat Shalat Sunnah Tahajud (Sholat Malam)

اُصَلِّى سُنَّةً التَّهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى


USHALLII SUNNATAN TAHAJJUDI RAK'ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI LILLAAHI TA'AALAA
Artinya ;Aku niat shalat sunat tahajud 2 rakaat, menghadap kiblat, alasannya yakni Allah Ta'ala

2. membaca do'a iftitah,
3. membaca surah fatihah,
4. membaca salasatu surah dari al-Qur'an terutama surah yang sesuai dengan shalat tersebut ibarat surah al-Lail, al-Qodar dsb,
5. ruku dengan bacaannya,
6. I'tidal dengan bacaannya,
7. Sujud dua kali dengan bacaannya,
8. Duduk di antara sujud dua dengan bacaannya,
Seterusnya berdiri untuk melaksanakan rakaat kedua tata caranya sama ibarat rakaat ke satu.
9. Duduk untuk melaksanakan tasyahud dan shalawat atas Nabi SAW,
10.Baca salam kekanan yang hukumnya wajib dan kekiri yang hukumnya sunat.

Setelah selesai shalat tahajud hendaknya kita perbanyak istighfar memohon ampuna Alloh SWT.Sebenarnya tidak ada bacaan doa tertentu yang dikerjakan setelah sholat tahajud,Namun kebiasaan Rasulullah SAW Selalu membaca Doa Berikut ini setelah shalat Tahajud.

.اَللّهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ نُوْرُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ قَيِّمُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ لَكَ مُلْكُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ أَنْتَ مَلِكُ السَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضِ، وَلَكَ الْحَمْدُ، أَنْتَ الْحَقُّ، وَوَعْدُكَ الْحَقُّ، وَقَوْلُكَ الْحَقُّ، وَلِقَاؤُكَ الْحَقُّ، وَالْجَنَّةُ حَقٌّ، وَالنَّارُ حَقٌّ، وَالنَّبِيُّوْنَ حَقٌّ، وَمُحَمَّدٌ حَقٌّ، وَالسَّاعَةُ حَقٌّ، اَللّهُمَّ لَكَ أَسْلَمْتُ، وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ، وَبِكَ آمَنْتُ، وَإِلَيْكَ أَنَبْتُ، وَبِكَ خَاصَمْتُ، وَإِلَيْكَ حَاكَمْتُ. فَاغْفِرْ لِيْ مَا قَدَّمْتُ وَمَا أَخَّرْتُ، وَمَا أَسْرَرْتُ وَمَا أَعْلَنْتُ، أَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَأَنْتَ الْمُؤَخِّرُ، لاَ إِلٰهَ إِلاَّ أَنْتَ، أَنْتَ إِلٰهِيْ لاَ إِلٰهَ إِلاَّ أَنْتَ


ALLAAHUMMA LAKAL HAMDU ANTA NUURUSSAMAAWAATI WALARDHI WAMAN FIIHINNA, WALAKAL HAMDU ANTA QAYYIMUS SAMAA WAATI WAL ARDHI WA MAN FIIHINNA. WA LAKAL HAMDU ANTA ROBBUS SAMAA WAATI WAL ARDHI WA MAN FIIHINNA. WA LAKAL HAMDU ANTA MULKUS SAMAAWAATI WALARDHI  WA MAN FIIHINNA. WA LAKAL HAMDU ANTA MALIKUS SAMAAWAATI WALARDI WALAKAL HAMDU ANTAL HAQQU, WA WA’DUKAL HAQQU, WAQAULUKAL HAMDU, WA LIQAA’UKA HAQQUN,  WAL JANNATU HAQQUN, WANNAARU HAQQUN, WANNABIYYUUNA HAQQUN, WA MUHAMMADUN SHALLALLAAHU ‘ALAIHI WASALLAMA HAQQUN WASSAA’ATU HAQQUN. ALLAAHUMMA LAKA ASLAMTU, WA BIKA AAMANTU, WA ‘ALAIKA TAWAKKALTU, WA ILAIKA ANABTU, WA BIKA KHAASHAMTU, WA ILAIKA HAAKAMTU, FAGHFIRLII MAA QADDAMTU, WA MAA AKH-KHARTU, WA MAA ASRARTU, WA MAA A’LANTU, WA MAA ANTA A’LAMU BIHIMINNII. ANTAL MUQADDIMU, WA ANTAL MU’AKHKHIRU, LAA ILAAHA ILLAA ANTA, WA LAA HAULA WA LAA QUWWATA ILLAA BILLAAH


Artinya: "Ya, Allah! Bagi-Mu segala puji, Engkau cahaya langit dan bumi serta seisinya. Bagi-Mu segala puji, Engkau yang mengurusi langit dan bumi serta seisinya. Bagi-Mu segala puji, Engkau Tuhan yang menguasai langit dan bumi serta seisinya. Bagi-Mu segala puji dan bagi-Mu kerajaan langit dan bumi serta seisi-nya. Bagi-Mu segala puji, Engkau benar, janji-Mu benar, firman-Mu benar, bertemu dengan-Mu benar, Surga yakni benar (ada), Neraka yakni benar (ada), (terutusnya) para nabi yakni benar, (terutusnya) Muhammad yakni benar (dari- Mu), kejadian hari tamat zaman yakni benar. Ya Allah, kepada-Mu saya pasrah, kepada-Mu saya bertawakal, kepada-Mu saya beriman, kepada-Mu saya kembali (bertaubat), dengan pertolongan-Mu saya berdebat (kepada orang-orang kafir), kepada-Mu (dan dengan ajaran-Mu) saya menjatuhkan hukum. Oleh alasannya yakni itu, ampunilah dosaku yang telah kemudian dan yang akan datang. Engkaulah yang mendahulukan dan mengakhirkan, tiada Tuhan yang hak disembah kecuali Engkau, Engkau yakni Tuhanku, tidak ada Tuhan yang hak disembah kecuali Engkau".

Ada baiknya pula membaca Do'a keselamatan Dunia dan Akhirat:

رَبَّنَآ ءَاتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى الْءَاخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ


Artinya : "Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di alam abadi dan peliharalah kami dari siksa neraka".(QS, 2:201)
Keutamaan Sholat Tahajud

Sholat Tahajud merupakan salah satu sholat malam yang mempunyai banyak keutamaan, baik keutamaan untuk dunia maupun akhirat. Keutamaan sholat tahajud antara lain sebagai berikut

1. Dikabulkannya doa-doa kita

Dari Jabir radliyallahu’anhu, ia berkata, “aku mendengar Rasulullah sholallahu ‘alaihi wassalam bersabda : Sesungguhnya pada malam hari itu benar-benar ada ketika yang seorang muslim sanggup menepatinya untuk memohon kepada Allah suatu kebaikan dunia dan akhirat, pasti Allah akan memberikannya (mengabulkannya); dan itu setiap malam” (HR Muslim dan Ahmad)

2. Shalat yang paling utama

Bersabda Rasulullah Sholallahu ‘alaihi wasaalam, “seutama-utama shalat setelah shalat fardu ialah shalat sunnat di waktu malam (HR Muslim)

3. Allah menjanjikan nirwana bagi orang-orang yang melaksanakan qiyamul lail

Abdullah bin salam mengatakan, bahwa nabi Muhammad sholallahu ‘alaihi wa salam bersabda, “Hai sekalian manusia, sebarluaskanlah salam dan berikanlah masakan serta sholat malamlah di waktu insan sedang tidur, supaya kau masuk nirwana dengan selamat” (HR Tirmidzi)

4. Akan mendapat kawasan yang terpuji

Pada malam hari, hendaklah engkau shalat Tahajud sebagai aksesori bagi engkau. Mudah-mudahan Tuhan mengangkat engkau ke kawasan yang terpuji (qs. Al Isra: 79)

Rupanya sekian yang sanggup saya uraikan mengenai tata cara shalat tahajud yang benar lengkap dengan doa sholat tahajud dalam bahasa arab, latin dan artinya, namun yang dinamakan shalat sunnah itu bukan hanya shalat tahajud saja ada shalat dhuha, batas tamat waktu dhuha, shalat istikharah, shalat tasbih, shalat awabin, shalat taubat, shalat witir shalat tarawih dan masih banyak shalat yang lainnya biar bermanfaat bagi kita semuanya.Amiiin.

Kata Ucapan Selamat Menyambut Puasa Bulan Suci Ramadhan 1439 H 2018

Kata Ucapan Selamat Menyambut Puasa Bulan Ramadhan 1439 H 2018 - Sebagai mana yang telah menjadi tradisi kita sesama umat terutama umat islam saat menghadapi tiba waktu masuknya bulan suci ramahdan ada yang istilah di sebut munggahan dan pada waktu itu di setrai dengan menyebarkan kata kata ucapan ramadhan untuk sahabat teman, saudara, kerabat, dan yang kainnya yang di bagikan lewat media umum ibarat facebook, twitter, WA, BBM, SMS LINE, IG, dan yang lainnya tentunya hal ibarat itu sangan menyenangkan bagi kita semua.

Makanya banyak orang bertanya kapan waktu masuknya bulan ramadhan, lantaran dengan datangnya bulan ramadha itu seluruh umat insan pada khususnya umat Islam ikut serta menikmati keberkahan dan kegembiraanya, maka untuk itu kita sebagai umat Islam sepantasnya kalau memeriahkan bulan ramadhan itu dijadikan momen terpenting lantaran bulan ramadhan ialah merupakan bulan islam yang penuh dengan keberkahan dan bulan hikmah-hikmah yang akan kita dapatkan.

Maka oleh lantaran itu yuk kita sambut bulan suci ramadhan itu dengan menyebarkan ucapan ramadhan dengan penuh kegembiraan dan di iringi hati yang tulus biar kita nanti menerima Ridlo magfiroh Alloh SWT. Dengan semangatnya kita sebagai umat Islam saat akan menyambut bulan ramadhan itu dari jauh jauh hari bahkan kita tiga bulan lagi berdasarkan hitungan bulan hijriyyah tepatnya pada bulan rojab sudah memohon kepada Alloh semoga diberikan panjang umur hingga tiba bulan ramadhan.


Kata Ucapan Selamat Menyambut Puasa Bulan Ramadhan  Kata Ucapan Selamat Menyambut Puasa Bulan Suci Ramadhan 1439 H 2018

Sebagai mana do'a ibarat dibawah ini:

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِى رَجَبٍ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ ”

Allahumma baarik lanaa fii Rojaba wa Sya’bana wa ballignaa Romadhon

[Ya Allah, berkahilah kami keberkahan di bulan Rajab dan Sya’ban dan perjumpakanlah kami dengan bulan Ramadhan]”.


Hadits ini dikeluarkan oleh Ahmad dalam musnadnya, Ibnu Suniy dalam ’Amalul Yaum wal Lailah. Namun perlu diketahui bahwa hadits ini ialah hadits yang lemah (hadits dho’if) lantaran di dalamnya ada perowi yang berjulukan Zaidah bin Abi Ar Ruqod.

Zaidah ialah munkarul hadits (banyak keliru dalam meriwayatkan hadits) sehingga hadits ini termasuk hadits dho’if. Hadits ini dikatakan dho’if (lemah) oleh Ibnu Rajab dalam Lathoif Ma’arif (218), Syaikh Al Albani dalam tahqiq Misykatul Mashobih (1369), dan Syaikh Syu’aib Al Arnauth dalam takhrij Musnad Imam Ahmad.

Mungkin sebahagian kaum muslimin muslimat ada yang bertanya tanya ada apa kiranya di bulan ramadhan itu? lantaran kalau melihat redaksi kata dalam do'a tersebut yaitu: berikanlah kami keberkahan dibulan rojab dan sya'ban sedangkan kata pada bulan ramadhan bukan minta diberkahkan tapi minta di sampaikan umur pada bulan ramadhan.

Karena bulan Ramadhan ialah bulan agung  banyak keutamaan yang diterangkan dalam Al Alquran dan As Sunah wacana bulan ini. Sebagaian di antaranya:

Bulan diturunkannya Al Alquran Allah Ta’ala berfirman: ”(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Alquran sebagai petunjuk bagi insan dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil)…” (QS. Al Baqarah (2): 185)

Bulan Terdapat Lailatul Qadar (malam kemuliaan) Allah Ta’ala berfirman: Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan, dan tahukah kau Apakah malam kemuliaan itu? malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. (QS. Al Qadr (97) : 1-3)

Shalat pada malam Lailatul Qadar menghilangkan dosa-dosa yang kemudian Dari Abu Hurairah Radhiallahu ‘Anhu bahwa Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

من قام ليلة القدر إيمانا واحتسابا، غفر له ما تقدم من ذنبه

”Barang siapa yang shalat malam pada malam Lailatul Qadar lantaran akidah dan ihtisab (mendekatkan diri kepada Allah) , maka akan diampuni dosa-dosanya yang lalu.” (HR. Bukhari No. 35, 38, 1802)

Shalat malam (tarawih) Pada Bulan Ramadhan menghilangkan dosa-dosa yang kemudian Dari Abu Hurairah Radhiallahu ‘Anhu, bahwa Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا، غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ.

”Barang siapa yang shalat malam pada Ramadhan lantaran akidah dan ihtisab, maka akan diampuni dosa-dosa yang lalu.” (HR. Bukhari No. 37 1904, 1905)

Berpuasa Ramadhan menghilangkan dosa-dosa yang kemudian Dari Abu Hurairah Radhiallahu ‘Anhu bahwa Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

ومن صام رمضان إيمانا واحتسابا غفر له ما تقدم من ذنبه

”Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan lantaran akidah dan ihtisab, maka akan diampuni dosa-dosanya yang lalu.” (HR. Bukhari No. 38, 1910, 1802)

Makna ‘diampuninya dosa-dosa yang lalu’ ialah dosa-dosa kecil, alasannya ialah dosa-dosa besar ibarat membunuh, berzina, mabuk, durhaka kepada orang tua, sumpah palsu, dan lainnya- hanya sanggup dihilangkan dengan tobat nasuha, yakni dengan meratapi perbuatan itu, membencinya, dan tidak mengulanginya sama sekali.

Hal ini juga ditegaskan oleh hadits berikut ini.
Diampuni dosa di antara Ramadhan ke Ramadhan Dari Abu Hurairah Radhiallahu ‘Anhu, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

الصلوات الخمس. والجمعة إلى الجمعة. ورمضان إلى رمضان. مكفرات ما بينهن. إذا اجتنب الكبائر

“Shalat yang lima waktu, dari jumat ke jumat, dan ramadhan ke Ramadhan, merupakan penghapus dosa di antara mereka, jikalau beliau menjauhi dosa-dosa besar.” (HR. Muslim No. 233)

Dibuka Pintu Surga, Dibuka pinta Rahmat, Ditutup Pintu Neraka, dan Syetan dibelenggu Dari Abu Hurairah Radhiallahu ‘Anhu bahwa Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda:

إِذَا جَاءَ رَمَضَان فُتِّحَتْ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ وَغُلِّقَتْ أَبْوَابُ النَّارِ وَصُفِّدَتْ الشَّيَاطِين

”Jika tiba Ramadhan, maka dibukalah pintu-pintu surga, ditutup pintu-pintu neraka dan syetan dibelenggu.” (HR. Muslim No. 1079)

Dalam hadits lain:

إذا كان رمضان فتحت أبواب الرحمة، وغلقت أبواب جهنم، وسلسلت الشياطين

”Jika bulan Ramadhan maka dibukalah pintu-pintu rahmat, ditutup pintu-pintu neraka dan syetan dirantai.” (HR. Muslim No. 1079)

Maka sepantasnya kita sebagai kaum muslimin muslimat untuk menyambut kedatangannya bulan suci ramadhan ini dengan kata kata ucapan ramadhan ibarat di bawah ini:

Ucapan 1
Marhaban yaa Ramadhan,
Pucuk selasih bertunas menjulang,
Dahannya patah tolong betulkan,
Puasa Ramadhan kembali menjelang,
Salah dan khilaf mohon dimaafkan.
Selamat Menunaikan Ibadah puasa.
Ucapan 2
Marhaban ya ramadhan
Selamat tiba bulan suci
Namamu senantiasa di hati
Kedatanganmu selalu dinanti
Fadhilah dan ganjaranmu ramai dicari
Ibadahmu diberkati
Dan kepergianmu pun ditangisi
Selamat menggapai ridha ilahi
Ucapan 3
Bila canda menciptakan tertawa
Hati senang wajah ceria
Maaf dipinta segala dosa
Sambut besar hati puasa mulia
Selamat menjalankan ibadah Ramadhan
Ucapan 4
Sangatlah manis kain pelikat
Dipakai orang pergi ke pekan
Puasa Ramadhan sudahlah dekat
Salah dan khilaf mohon dimaafkan
Ucapan 5
Ya Allah……
Perkayalah Saudaraku ini dengan keilmuan
Hiasi hatinya dengan kesabaran
Muliakan wajahnya dengan ketaqwaan
Perindalah fisiknya dengan kesehatan
Serta terimalah amal ibadahnya dengan kelipat gandaan
Karena hanya Engkau Dzat penguasa sekalian alam
Marhaban Ya Ramadhan...
Mohon maaf lahir dan bathin...madhanlah pemutihnya.
Maaf lahir dan batin.
Ucapan 6
Tiada kemenangan tanpa zikrullah
tiada amal tanpa keikhlasan
tiada ampunan tanpa maaf dari sesama
marhaban ya ramadhan.
Ucapan 7
Marhaban ya Ramadhan,
semoga bulan ini penuh BBM (Bulan Barokah dan Maghfirah)
mari kita PREMIUM (Pre Makan dan Minum)
serta SOLAR (Sholat Lebih Rajin ), dan
MINYAK TANAH (Meningkatkan Iman dan Banyak Tahan Nafsu Amarah)
serta PERTAMAX (Perangi Tabiat Maksiat)
Mohon Maaf Lahir dan Bathin
Ucapan 8
Jika semua harta ialah racun, maka zakatlah penawarnya.
Jika seluruh umur ialah dosa, maka tobatlah obatnya.
Jika seluruh bulan ialah noda, maka Ramadhanlah pemutihnya.
Maaf lahir dan batin
Ucapan 9
Seiring terbenam mentari diakhir Sya’ban
Tibalah sekarang bulan Ramadhan
Pesan ini sebagai ganti jabat tangan
Tuk memohonkan maaf dari kekhilafan
Marhaban yaa Ramadhan
Ucapan 10
Setetes Embun di Pagi hari
Jatuh di atas Bunga Melati
Inilah waktunya untuk perbaiki diri
Di Bulan yang suci ini
Selamat menjalankan Ibadah Puasa, semoga kita semua sanggup diberkahi oleh Bulan yang mahrifah ini..Amiin..
Ucapan 11
Nafaspun menjadi tasbih, tidurpun menjadi ibadah, amal diterima&doa2 dijabah
bagi orang yang shaum&rajin membaca Kitab-Nya di bulan ramadhan
Marhaban ya Ramadhan, maaf lahir dan bathin, selamat menjalankan ibadah PUASA
Ucapan 12
Segagah apapun diri, bukanlah jagoan jikalau nafsu tak sanggup dilawan.
Setinggi apapun derajat, bukanlah mulia jikalau tak ada akidah di dada.
Setinggi langitpun ilmu, bukanlah bijaksana jikalau tak diamal dan diguna.
Sealim apapun akhlak, bukanlah ulama jikalau takabur dan riya'.
Selamat menyambut Ramadhan.
Ucapan 13
Berharap padi dalam lesung
Yang ada cuma rumpun jerami
Harapan hati bertatap langsung
Cuma terlayang e-mail/SMS/status/komentar/inbox ini.
Sebelum cahaya padam
Sebelum hidup berakhir
Sebelum pintu tobat tertutup
Sebelum Ramadhan datang
Saya mohon maaf lahir dan bathin
Ucapan 14
Jika hati sejernih air, jangan biarkan ia keruh.
Jika hati seputih awan, jangan biarkan ia mendung.
Jika hati seindah bulan, bingkailah ia dengan iman.
Mohon kemaafan semoga ramadhan ini penuh keikhlasan.
Ucapan 15
Sebelas bulan Kita kejar dunia,
Kita umbar napsu angkara.
Sebulan penuh Kita gelar puasa,
Kita bakar segala dosa.
Sebelas bulan Kita sebar dengki Dan prasangka,
Sebulan penuh Kita tebar kasih sayang sesama.
Dua belas bulan Kita berinteraksi penuh salah Dan khilaf,
Di Hari suci nan fitri ini, Kita basuh hati, Kita buka pintu maaf.
Selamat Ramadhan 2018, mohon maaf lahir Dan batin
Itulah yang sanggup saya sampaikan wacana Kata-Kata Ucapan Puasa Bulan Ramadhan 1439 H 2018, begitu juga kami sajikan program festival jakarta prj 2018, Kata Kata Berbuka Puasa Ramadhan, semoga dengan adanya kata kata ini menjadi lebih menambah kecintaan kita kepada Alloh SWT, bahkan pada bulan suci ramadhan itu ada seorang andal amalan yang harus dilaksanakan ibarat shalat taraih, maka untuk Niat Dan Doa Shalat Tarawih kami disini telah menyajikannya tinggal terus aja Update barang kali ada saudara kami di manapun berada yang masih belum faham atau mungkin lupa lagi tata cara shalat tarawih dan keutamaannya yang sesungguhnya berdasarkan aliran Islam.