doa qunut sholat subuh.
Dalam prakteknya, sujud sahwi dilakukan sehabis tahiyyat akhir sebelum salam. Jadi, sehabis membaca tahiyyat simpulan dilanjutkan sujud (sujud sahwi) seraya membaca takbir saat turun sujud. Adapun bacaan sujud sahwi yaitu sebagai berikut :
Dibaca 3 kali. Kemudian bangkit dari sujud, dan duduk diantara dua sujud menyerupai sujud biasanya, lalu sujud lagi dengan membaca bacaan yang sama menyerupai bacaan sujud sahwi diatas, lalu bangkit dari sujud, duduk dan salam.
Itulah beberapa hal yang menjadikan kita melaksanakan sujud sahwi dalam sholat, cara sujud sahwi serta bacaan sujud sahwi lengkap. Semoga bermanfaaat.
Dalam prakteknya, sujud sahwi dilakukan sehabis tahiyyat akhir sebelum salam. Jadi, sehabis membaca tahiyyat simpulan dilanjutkan sujud (sujud sahwi) seraya membaca takbir saat turun sujud. Adapun bacaan sujud sahwi yaitu sebagai berikut :
سُبْحَانَ مَنْ لاَ يَنَامُ وَلاَيَسْهُوْ
SUBHAANA MAL-LAA YANAAMU WALAA YASHUUDibaca 3 kali. Kemudian bangkit dari sujud, dan duduk diantara dua sujud menyerupai sujud biasanya, lalu sujud lagi dengan membaca bacaan yang sama menyerupai bacaan sujud sahwi diatas, lalu bangkit dari sujud, duduk dan salam.
Ilustrasi: Sujud Sahwi |
Hal-hal yang Menyebabkan Sujud Sahwi
- Meninggalkan pekerjaan shalat yang termasuk kategori sunat ab'adl baik sebagian atau seluruh.
- Melakukan pekerjaan yang dapat membatalkan shalat (batal kalau dilakukan secara sengaja) namun dalam keadaan lupa. Contoh kasus, memanjangkan atau berlama-lama pada waktu i'tidal merupakan rujukan hal yang membatalkan shalat kalau dilakukan secara sengaja, namun ternyata kita melakukannya tanpa sengaja/lupa. Nah, hal tersebut tidak menciptakan batal shalat alasannya yaitu lupanya, namun tetap disunatkan melaksanakan sujud sahwi sebelum salam.
- Memindahkan rukun qouli/ucapan pada bukan tempatnya, misalnya membaca surat al fatihah pada waktu duduk.
- Menambah rukun/pekerjaan shalat, rujukan : kalau seseorang sedang membaca tahiyat simpulan pada shalat maghrib, lalu timbul keraguan dalam hati bahwa dia merasa belum atau sudah melaksanakan ruku pada rakaat ke 3. Tanpa pikir panjang dia memantapkan hati bahwa dia belum melaksanakan ruku, lalu dari posisi sedang membaca tasyahud pribadi beralih ke posisi berdiri menuju takbir ruku hingga jadinya melaksanakan tasyahud pada rakaat terakhir. Ketika membaca tasyahud, ternyata timbul lagi ingatan dia dan merasa yakin bahwa bahwasanya ruku yang tadi diragukan belum dilaksanakan ternyata tidak ditinggalkan. Nah, kalau ada masalah menyerupai ini, maka sebelum salam, lakukan sujud sahwi terlebih dahulu.
Itulah beberapa hal yang menjadikan kita melaksanakan sujud sahwi dalam sholat, cara sujud sahwi serta bacaan sujud sahwi lengkap. Semoga bermanfaaat.