Hikmah Dan Keutamaan Membaca Surat Al-Kahfi Di Hari Jum'at

Kumpulan Doa Islami - Seperti yang sudah kami share sebelumnya, bahwa hari jum'at merupakan hari yang paling baik, paling istimewa dan paling mulia diantara hari-hari lainnya. Pada hari inilah (Hari Jum'at) Allah SWT ciptakan dan/atau takdirkan kejadian-kejadian besar dan luar biasa.  

Dan ada juga amalan-amalan ibadah yang dikhususkan pada hari jum'at, khususnya pelaksanaan Shalat Jum'at dan beberapa amalan-amalan lainnya. Salah satu amalan ibadah khusus lainnya yang diistimewakan pelakasanaannya pada hari Jum’at adalah membaca surat Al-Kahfi.

Nah, pada kesempatan ini kami akan share beberapa dalil-dalil shahih seputar Manfaat dan Keutamaan Membaca Surat Al-Kahfi pada Hari Jum'at. Untuk lebih jelasnya, silakan pribadi saja simak ulasannya berikut ini menyerupai dilansir dari laman Voa Islam.

 Seperti yang sudah kami share sebelumnya Hikmah dan Keutamaan Membaca Surat Al-Kahfi di Hari Jum'at


Dalil wacana Hikmah Membaca Surat Al-Kahfi di Hari/Malam Jum'at

Dari Abu Sa'id al-Khudri radliyallahu 'anhu, dari Rasulullah SAW bersabda:

مَنْ َقَرَأَ سُوْرَةَ الْكَهْفِ لَيْلَةَ الْجُمْعَةِ أَضَاءَ لَهُ مِنَ النُّوْرِ فِيْمَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْبَيْتِ
Artinya :
"Barangsiapa membaca surat al-Kahfi pada malam Jum’at, maka dipancarkan cahaya untuknya sejauh antara dirinya beliau dan Baitul 'atiq." (Sunan Ad-Darimi, no. 3273. Juga diriwayatkan al-Nasai dan Al-Hakim serta dishahihkan oleh Al-Albani dalam Shahih al-Targhib wa al-Tarhib, no. 736)

Dalam riwayat lain masih dari Abu Sa’id al-Khudri radhiyallahu 'anhu,

مَنْ قَرَأَ سُوْرَةَ الْكَهْفِ فِي يَوْمِ الْجُمْعَةِ أَضَآءَ لَهُ مِنَ النُّوْرِ مَا بَيْنَ
Artinya :
"Barangsiapa membaca surat Al-Kahfi pada hari Jum’at, maka akan dipancarkan cahaya untuknya di antara dua Jum'at." (HR. Al-Hakim: 2/368 dan Al-Baihaqi: 3/249. Ibnul Hajar mengomentari hadits ini dalam Takhrij al-Adzkar, “Hadits hasan.” Beliau menyatakan bahwa hadits ini ialah hadits paling berpengaruh wacana surat Al-Kahfi. Syaikh Al-Albani menshahihkannya dalam Shahih al-Jami’, no. 6470)

Dari Ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma, berkata: Rasulullah SAW bersabda,

مَنْ قَرَأَ سُوْرَةَ الْكَهْفِ فِي يَوْمِ الْجُمْعَةِ سَطَعَ لَهُ نُوْرٌ مِنْ تَحْتِ قَدَمِهِ إِلَى عَنَانِ السَّمَاءَ يُضِيْءُ لَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَغُفِرَ لَهُ مَا بَيْنَ الْجُمْعَتَيْنِ
Artinya :
“Siapa yang membaca surat Al-Kahfi pada hari Jum’at, maka akan memancar cahaya dari bawah kakinya hingga ke langit, akan meneranginya kelak pada hari kiamat, dan diampuni dosanya antara dua jumat.”
Al-Mundziri berkata: "hadits ini diriwayatkan oleh Abu Bakr bin Mardawaih dalam tafsirnya dengan isnad yang tidak apa-apa. (Dari kitab at-Targhib wa al- Tarhib: 1/298)

Keutamaan Membaca Surat Al-Kahfi pada Hari Jum'at

Dari beberapa riwayat di atas, bahwa ganjaran yang disiapkan bagi orang yang membaca surat Al-Kahfi pada malam Jum’at atau pada siang harinya akan diberikan cahaya (disinari). Dan cahaya ini diberikan pada hari kiamat, yang memanjang dari bawah kedua telapak kakinya hingga ke langit. Dan hal ini menunjukkan panjangnya jarak cahaya yang diberikan kepadanya, sebagaimana firman Allah Ta’ala:
يَوْمَ تَرَى الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ يَسْعَى نُورُهُمْ بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَبِأَيْمَانِهِمْ
Artinya :
“Pada hari dikala kau melihat orang mukmin pria dan perempuan, sedang cahaya mereka bersinar di hadapan dan di sebelah kanan mereka.” (QS. Al-Hadid: 12)

Balasan kedua bagi orang yang membaca surat Al-Kahfi pada hari Jum’at berupa ampunan dosa antara dua Jum’at. Dan boleh jadi inilah maksud dari disinari di antara dua Jum’at. Karena nurr (cahaya) ketaatan akan menghapuskan kegelapan maksiat, menyerupai firman Allah Ta’ala:

إن الحسنات يُذْهِبْن السيئات
Artinya :
“Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu menghapuskan (dosa) perbuatan-perbuatan yang buruk.” (QS. Huud: 114)

Surat Al-Kahfi dan Fitnah Dajjal

Manfaat lain surat Al-Kahfi yang telah dijelaskan Nabi shallallahu 'alaihi wasallam ialah untuk menangkal fitnah Dajjal. Yaitu dengan membaca dan menghafal beberapa ayat dari surat Al-Kahfi. Sebagian riwayat menandakan sepuluh yang pertama, sebagian keterangan lagi sepuluh ayat terakhir.

Imam Muslim meriwayatkan dari hadits al-Nawas bin Sam’an yang cukup panjang, yang di dalam riwayat tersebut Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, “Maka barangsiapa di antara kau yang mendapatinya (mendapati zaman Dajjal) hendaknya ia membacakan atasnya ayat-ayat permulaan surat al-Kahfi.”

Dalam riwayat Muslim yang lain, dari Abu Darda’ radhiyallahu 'anhu, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, “Barangsiapa yang membaca sepuluh ayat dari permulaan surat al-Kahfi, maka ia dilindungi dari Dajjal.” Yakni dari huru-haranya.

Imam Muslim berkata, Syu’bah berkata, “Dari belahan simpulan surat al-Kahfi.” Dan Hammam berkata, “Dari permulaan surat al-Kahfi.” (Shahih Muslim, Kitab Shalah al-Mufassirin, Bab; Fadhlu Surah al-Kahfi wa Aayah al-Kursi: 6/92-93)

Imam Nawawi berkata, “Sebabnya, alasannya ialah pada awal-awal surat al-Kahfi itu tedapat/ berisi keajaiban-keajaiban dan gejala kebesaran Allah. Maka orang yang merenungkan tidak akan tertipu dengan fitnah Dajjal". Demikian juga pada akhirnya, yaitu firman Allah: 

أَفَحَسِبَ الَّذِينَ كَفَرُوا أَنْ يَتَّخِذُوا عِبَادِي مِنْ دُونِي أَوْلِيَاءَ
Artinya :
“Maka apakah orang-orang kafir menyangka bahwa mereka (dapat) mengambil hamba-hamba-Ku menjadi penolong selain Aku? . . .” QS. Al-Kahfi: 102. (Lihat Syarah Muslim milik Imam Nawawi: 6/93)

Itulah beberapa Manfaat dan Keutamaan Hari Jum'at Membaca Surat Al-Kahfi yang sanggup kami share sebagaimana dikutip dari laman Voa Islam. Dari klarifikasi diatas, maka sudah sepantasnya kita sebagai orang muslim untuk selalu mengamalkannya, yaitu membaca Surat Al-Kahfi pada Hari Jum'at.  

Artikel Terkait


EmoticonEmoticon