Hikmah Keutamaan Niat Puasa 9 10 Asyura Amalan Doa 1 Muharram - Puasa muharam ialah merupakan salah satu amalan puasa sunnah terutama pada tanggal 9 dan 10 atau sanggup di sebut puasa tasua dan asyura,karena di pada hari itu mempunyai banyak keistimewaan-keistimewaan yang Alloh telah anugrahkan kepada para Nabi dan Rosulnya yang dijadikan sejarah serta keuntungannya dan keutamaan sanggup kita raih dengan cara memperbanyak amalan menyerupai puasa atau memberi shodakoh donasi kepada belum dewasa yatim piatu dan para jompo.
Tepatnya pada tanggal 10 muharram kita perbanyaklah berbuat kebaikan dan sanggup lebih membahagiakan bagi seorang suami pada belum dewasa dan istri selain melaksanakan puasa tasua dan puasa asyura, maka untuk itu kami di sini akan sedikit menyebarkan pesan yang tersirat keutamaan serta bacaan lapadz niat puasa 9 dan 10 asyura dan amalan doa 1 muharram menyerupai pada awal muharram kita membacakan doa simpulan dan awal tahun hijriyyah lengkap dalam tulisa arab latin dan artinya sesuai dalil hadits Rosululloh SAW.
Diantara Kejadian yang perlu kita jadikan catatan sejarah insiden pada tanggal 10 muharam Alloh SWT mendapatkan taubatnya Nabi Adam As,diangkat drajatnya Nabi Idris As, di selamatkannya Nabi Enuh As dari banjir/tsunami, diselamatkannya Nabi Ibrahim dari api baranya raja numrud, dikeluarkannya Nabi Yusuf dari penjara, diselamatkannya Nabi Musa As serta para umamatnya dari kejaran raja fir'aun serta ditenggelamkannya kedalam laut, dan masih banyak lagi sejarah insiden pada 10 muharram itu.

Untuk bacaan niat puasa tasua dan asyura serta bacaan lafadz doa buka puasa akan kami paparkan menyerupai di bawah ini:
Nawaitu shauma ghadin โan adaโi sunnatit Tasuโa lillรขhi taโala.
Artinya, โAku berniat puasa sunah Tasuโa esok hari sebab Allah SWT.โ
Sedangkan teladan lafal niat puasa sunah Asyura sebagai berikut.
Nawaitu shauma ghadin โan adaโi sunnatil asyura lillรขhi taโala.
Artinya, โAku berniat puasa sunah Asyura esok hari sebab Allah SWT.โ
Makanya kita di sunnahkan untuk berpuasa pada tanggal 10 muharram sebagai mana alam hadits Nabi Menjelaskan yang diriwayatkan dalam hadits Shahiih Muslim dan Tirmidzy
Telah menceritakan kepadaku Qutaibah bin Saโiid, telah menceritakan kepada kami Abu โAwaanah, dari Abu Bisyr, dari Humaid bin โAbdirrahman Al-Himyariy, dari Abu Hurairah โradhiyallahu โanhu-, ia berkata, Rasulullah Shallallaahu โalaihi wasallam bersabda, โPuasa yang paling utama sesudah puasa Ramadhan ialah puasa di bulan Allah yaitu bulan Muharram, dan shalat yang paling utama sesudah shalat fardhu ialah shalat malam.โ
[Shahiih Muslim no. 1165; Sunan Abu Daawud no. 2429; Jaamiโ At-Tirmidziy no. 438]
Dalam hadits Shahiih Muslim dan Tirmidzy
Telah menceritakan kepadaku Qutaibah bin Saโiid, telah menceritakan kepada kami Abu โAwaanah, dari Abu Bisyr, dari Humaid bin โAbdirrahman Al-Himyariy, dari Abu Hurairah โradhiyallahu โanhu-, ia berkata, Rasulullah Shallallaahu โalaihi wasallam bersabda, โPuasa yang paling utama sesudah puasa Ramadhan ialah puasa di bulan Allah yaitu bulan Muharram, dan shalat yang paling utama sesudah shalat fardhu ialah shalat malam.โ
[Shahiih Muslim no. 1165; Sunan Abu Daawud no. 2429; Jaamiโ At-Tirmidziy no. 438]
Puasa Tasuโa
Selanjutnya tawaran untuk puasa Tasuโa, yaitu berpuasa pada hari kesembilan bulan Muharram. Ibnu Abbas radhiyallahu โanhuma berkata bahwa ketika Nabi shallallahu โalaihi wa sallam melaksanakan puasa hari โAsyura dan memerintahkan kaum muslimin untuk melakukannya, pada ketika itu ada yang berkata,
โโYa Rasulullah! Sesungguhnya hari ini ialah hari yang diagungkan oleh orang-orang Yahudi dan Nasrani.โ Rasulullah shallallahu โalaihi wa sallam pun berkata,
โApabila tahun depan -insya Allah- kita akan berpuasa dengan tanggal 9 (Muharram).โ
Ibnu Abbas mengatakan,
โBelum sempat tahun depan tersebut datang, ternyata Rasulullah shallallahu โalaihi wa sallam meninggal.โ (HR. Muslim no. 1134/2666)
Anjuran Berpuasa Asyura
Rasulullah shallallahu โalaihi wasallam bersabda :
โPuasa yang paling mulia sesudah puasa Ramadhan ialah (berpuasa) di bulan Allah, Muharamโ (HR. Muslim)
Abu Qotadah Al Anshoriy berkata, โNabi shallallahu โalaihi wa sallam ditanya mengenai keutamaan puasa Arafah? Beliau menjawab, โPuasa Arafah akan menghapus dosa setahun yang kemudian dan setahun yang akan datang.โ Beliau juga ditanya mengenai keistimewaan puasa โAsyura? Beliau menjawab, โPuasa โAsyura akan menghapus dosa setahun yang lalu.โ(HR. Muslim no. 1162).
Mungkin itulah yang sanggup kami sajikan di sini tentang pesan yang tersirat keutamaan niat puasa 9 10 asyura amalan doa 1 puasa muharram , biar dengan adanya artikel kami ini sanggup bermanfaat bagi kita semua dan kita sanggup melaksanakannya dengan penuh rasa keikhlasanserta ada dalam bimbingan hidayah taufiq dari Alloh SWT.